04.・゜゜・

26.6K 2.4K 41
                                    

Budayakan vote sebelum membaca! ☆
Karena vote itu gratis, Soo bagi yang belum vote silahkan vote terlebih dahulu!

HAPPY READING! ♡
.

.

.

.

.

Jungkook lansung membersihkan dirinya, dari mandi, mengeringkan rambut dan berpakaian. Semua pakaian di lemari Jungkook adalah pakaian mahal semua.

Dari pakaian formal, pakaian santai, dan pakaian-pakaian yang bisa di gunakan untuk keluar rumah sudah berjejer dengan rapi di walk in closet nya. Tadi mommy muda nya sempat bilang ia bisa memakai itu semua karna itu memang di siap kan untuk nya.

Jadi sekarang Jungkook hanya memakai celana pendek dan baju kaos longgar kebesaran yang memperlihat kan pundak halus nya. Celana yang ia kenakan pun tertutup karna baju itu benar-benar melahap habis tubuh mungilnya.

Kruyuk...

"Aisss.. Aku lapar, aku belum makan dari tadi siang.!" grutu Jungkook saat mendengar suara perut nya mendemo minta di isi.

Lalu Jungkook memutus kan untuk keluar dari kamar newah nya itu, tujuannya sekarang adalah dapur, mengisi perutnya yang benar-benar sudah kerocongan dari tadi siang.

Ceklek..

Jungkook celingak-celinguk kesana kemari memastikan mungkin tak ada orang di sana. Di rasa sudah aman Jungkook keluar dengan hati-hati dan kembali menutup pintu kamar nya.

Jungkook berlari kearah lift dan lansung turun kelantai bawah menggunakan lift itu. Sesampai nya di bawah Jungkook lansung menyalakan lampu dapur dan memeriksa apa yang bisa ia masak untuk makan malamnya. Dapur sudah sangat sepi karna para Maid dan pengawal yang bertugas di dalam sudah istirahat semua. Mungkin hanya pengawal yang di luar yang masih terjaga sampai sekarang.

Jungkook membuka kulkas besar yang ada di depan nya dan menemukan banyak sekali bahan masakan di dalam nya. Dari telur, daging sapi, ayam, seafood dan berbagai jenis sayuran yang masih sangat segar.

Jungkook tersenyum lebar dan mengambil daging sapi, daging ayam dan bahan-bahan untuk membuat sup. Jungkook dengan telaten mulai memasak apa yang ia ingin kan.

Sedang kan di kamar Taehyung juga belum tidur karna harus mengurus beberapa berkas kantornya. Mata Taehyung dengan jeli membaca berkas-berkas yang harus ia tanda tangani dan-

Kruyuk...

Taehyung menatap perutnya "Aisss, aku lapar sekali.!!" kesal Taehyung mengingat diri nya memang belum makan dari tadi siang karna terlalu sibuk dengan pekerjaan nya.

"Jam segini para maid pasti sudah tidur, lalu siapa yang akan memasakkan ku makanan, memasak sendiri tak mungkin.." grutu Taehyung mengingat nasib nya benar-benar sial malam ini.

"Tapi aku masih bisa memasak Mie instan bukan!!" seru Taehyung dan bangkit dari duduk nya.

Tujuana nya sekarang adalah dapur, memasak Mie untuk mengganjal perut nya sampai besok.

Seampai nya di bawah, Taehyung menyerngit bingung saat melihat lampu dapur menyala. Biasanya jika para maid sudah tak bekerja lagi, mereka akan lansung mematikan lampu, tapi kenapa lampu dapur masih menyala terang seperti itu.

Taehyung melangkah menuju dapur dan perutnya kembali berbunyi saat mencium aroma masakan dari arah dapur. Taehyung jadi semakin lapar dan kembali memacu langkahnya lebih cepat dan-

Glek...

Taehyung menelan ludah susah payah saat melihat Jungkook sedang berdiri di dekat pantry dan terlihat menikmati acara memasaknya

__Ya tuhan dia yeoja atau namja, kenapa tubuh nya seperti seorang wanita, kaki jenjang, lasing, paha putih, dan pundak nya itu benar-benar halus, bahkan di kakinya tak tersapat satu pun bulu__ batin nista Taehyung

Taehyung menggelengkan kepalanya saat lagi-lagi mendengar suara perutnya kembali berbunyi. Lalu Taehyung kembali melangkah lebih dekat "Apa yang kau lakukan.?"

Jungkook tersentak kaget, namja manis itu spontan menoleh kebelakang saat mendengar suara yang amat ia kenal itu. Dan mata Jungkook semakin membola saat melihat Daddy angkatnya sudah berdiri sambil bersedekap dada menatapnya datar. Jungkook menelan ludah susah payah, menatap Taehyung takut "Da-daddy~" cicit Jungkook takut-takut.

Taehyung tak memperdulikan Jungkook memanggil nya apa. Dan kembali bertanya "Apa yang sedang kau lakukan.?" tanya Taehyung lagi dengan wajah datar nya.

Jungkook menghela nafas pelan "A-aku merasa lapar D-dad, ja-jadi aku memasak u-untuk makan malam.." cicit Jungkook takut-takut. Jantung Jungkook berdetak sangat cepat, ia takut sekali daddy muda nya itu akan memarahi nya.

"Ap—"

Kruyuk...

"Aisss..!!" kesal Taehyung saat lagi-lagi perutnya berbunyi tanda kalau ia sedang benar-benar lapar. Namja hazle itu dengan majah datar melangkah kearah meja makan.

TO BE CONTINUED! ♡

Semoga suka dan pastinya nggak ngecewain dan maaf kalau masih banyak typo!

Jangan lupa vote+coment!!

Mom- Sorry! [kth-jjk] √Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang