Mom- Sorry! [kth-jjk] √

09.・゜゜・

Budayakan vote sebelum membaca! ☆
Karena vote itu gratis, jadi bagi yang belum vote silahkan vote terlebih dahulu!

HAPPY READING! ♡
.

.

.

.

.

Jungkook segera memasuki gerbang kampusnya dan seperti biasa, Jungkook akan menjadi pusat perhatian seluruh pasang mata yang mampu menjangkau dirinya dengan pengelihatan mereka.

Penampilan Jungkook yang sekarang semakin menarik perhatian banyak orang. Fashion dan baju mewah yang Jungkook kenakan semakin membuat nya terlihat tampan, cantik, indah, manly dan sexi secara bersamaan.

Dan semua itu benar-benar membuat seluruh isi kampus semakin jatuh cinta pada pesona seorang Jeon (Kim) Jungkook.

Jungkook sebenar nya tak tahu kalau yang ia pakai itu nerek Gucci semua. Jungkook hanya memilih baju yang menurut nya paling sederhana di walk in closet nya. Tapi sesederhana apapun kau melihatnya, semua pakaian itu mereknya Gucci semua Jung.
.

.

.
"Kirimkan aku biodata lengkap Jungkook, dan cari tahu semua yang Jungkook lakukan di kampus dan keadaan di sana, jaga juga dia dari kejauhan, jangan sampai dia tahu dan merasa tak nyaman.."

Taehyung lansung menutup telponnya menyandarkan punggung nya di kursi kerja nya. Dari tadi malam kepalanya terus saja memikirkan Jungkook.

Apa lagi mengingat solo pertamanya tadi malam sambil mendesah kan nama Jungkook benar-benar membuat Taehyung cukup malu untuk bertemu dengan Jungkook pagi tadi.

Tapi Taehyung sangat pandai menyembunyikan ekspresinya. Jungkook juga terlihat sangat polos untuk mengerti keadaan Taehyung yang benar-benar tersiksa tadi malam.

Reaksi tubuhnya saat melihat bahu dan paha mulus Jungkook. Dan lebih parah lagi saat Jungkook memegang tangannya tadi, tubuh Taehyung lansung keringat dingin dan dada nya berdetak sangat cepat bagai kan di sengat listrik.

Taehyung benar-benar terheran-heran dengan diri nya, ini adalah pertama kali nya, dan kenapa harus Jungkook yang membuatnya seperti ini.

Selama ini Taehyung tak pernah merasa tegang sama sekali meskipun melihat yeoja telanjang bulat di depannya, yang ada dirinya mau muntah karna jijik.

Dan semalam hanya karna melihat paha dan bahu Jungkook yang terekspos lansung membuat Taehyung tegang begitu saja dan berakhir diri nya main solo si di kamar mandi untuk yang pertama kali dalam sejarah hidup seorang Kim Taehyung.

Sebelit rasa ingin memiliki Jungkook untuk diri nya sendiri, bukan dalam lingkup ayah dan anak, bukan juga untuk pemuas nafsunya.

Taehyung sudah memikirkannya, ia ingin rasa itu tumbuh di dalam hatinya, dan sepertinya Taehyung sudah mulai merasakannya.

Taehyung tersenyum jika mengingat wajah cantik Jungkook yang selalu takut jika ia sedang marah. Untuk pertama kalinya Taehyung merasakan hal nyaman seperti ini di dalam hatinya. Apa kah ini yang di namakan jatuh cinta.? Jika memang iya, rasanya sangat menyenangkan dan menenangkan sekali, Taehyung suka dengan apa yang ia rasakan ini.

Tak lama kemudian terlihat di komputer besar Taehyung pemberitahuan kalau ada Email baru yang masuk. Taehyung yang tadi nya senyum-senyum sendiri lansung berhenti dan memeriksa emailnya.

"Ulang tahun Jungkook tinggal dua hari lagi, berarti setelah itu umur nya 17 tahun.." beo Taehyung menatap tak percaya biodata Jungkook di layar komputernya.

Taehyung geleng-geleng kepala jika mengingat Jungkook adalah anak asuh nya. Yang benar saja, mereka hanya berbeda 5/6 tahun. Tapi dirinya harua di panggil Daddy di umurnya yang masih sangat muda ini.

Taehyung tersenyum setelah membaca semua biodata lengkap Jungkook. Semakin menggeser kebawah melihat tentang kampus dan keseharian Jungkook.

Seketika rahang Taehyung mengeras saat melihat keseharian Jungkook di kampus nya.
"Apa-apaan ini.??" desis Taehyung tak suka.

Mengambil pnselnya yang tergeletak tak berdaya di atas meja lalu menghubungi orang yang ia suruh mencari tahu tentang Jungkook. Menunggu beberapa detik panggilan nya di angkat.

"Apa-apaan file yang kau kirim pada ku? Bagai mana bisa Jungkook menjadi primadona dan di incar banyak gadis dan seme di kampusnya.?" pekik Taehyung kesal.

"Itu memang benar tuan! Tuan muda Jungkook memang primadona di kmpusnya.."

Taehyung lansung mematikan ponselnya dan membantingnya di atas berkas-berkas yang ada di atas mejanya. Ia kesal sekali, ternyata banyak orang yang menginginkan Jungkook menjadi kekasihnya.

Tapi Taehyung cukup berayukur karena tak ada satupun di antara mereka semua yang Jungkook trima. Kalaupun ada Taehyung akan menghancurkan nya, karna seorang Kim Taehyung tak ingin tersaingi.

Dengan perasaan kesal Taehyung kembali membaca keseharian Jungkook selama ini. Selama ia tinggal di panti asuhan, kuliah, keseharian dan nilain-nilai Jungkook dari tk sampai universitas. Semuanya lengkap di dalam satu file.

TO BE CONTINUED! ♡

Semoga suka dan pastinya nggak ngecewain maaf kalau masih banyak typo!

Jangan lupa vote+coment!! ☆