"gk nyangka gue si Shasa gitu "ucap siswa lain.
"Serius aja si Shasa gitu?"
"Gk nyangka gue"
"Siapa yg buat?"ucap Shasa dingin menanggapi tulisan serta gambar yg berada di Mading.
"Pantas aja si Rafa mutusin dia"ucap cabe-cabean'.
"Siapa bilang gue putus sama dia?"ucap Rafa.
"Jawab gue siapa yg buat ini semua hah"ucap Shasa meninggi.
"Gue"
"Degg"
"Dia"batin Rafa.
"Kimberly"ucap arga,alfian dan Ken bersamaan.
"Masalah Lo sma gue apa?"ucap Shasa.
"Lo udah ngerebut pacar gue "ucap Kimberly ngegas.
"Hah siapa pacar Lo coba?"ucap Shasa heran.
"Rafa Benitez dia pacar gue "ucap Kimberly teriak.
"Gue bukan pacar Lo"ucap Rafa.
"Ooo kak Rafa ya yaudh sana ambil gue sedekah kan buat Lo lagian gue udah putus jadi Lo gk usah nyebar gosip klau gue cewek murahan Dengan masang foto gue sama El dulu "ucap Shasa kemudian pergi namun di tahan Oleh rafa.
"Kita gk putus"ucap Rafa.
"Klau gue mau putus gimana?lagian gue rasa kita udh putus lh"ucap Shasa kemudian melepaskan tangannya yg di tahan oleh Rafa.
"Kita gk putus"ucap Rafa namun tidak di pedulian oleh shasa yg sibuk menelepon seseorang.
"Sha"ucap Ken namun sma aja Tidak di pedulikan.
"Hallo "ucap Shasa.
"Jumpain gue di tempat bisa"ucap Shasa p ada lawan bicaranya di telepon.
"Lo mau kemana Shasa?"ucap ratna.
"Pergi"ucap Shasa dingin.
"Nanti bilang sma bunda ya kak klau bia pergi ke tempat Teman bia"ucap Shasa pada Arga dan Gani.
"Teman siapa?"ucap Gani.
"El"Ucap Shasa kemudian pergi.
Setelah pulang sekolah Shasa mendatangi parkiran untuk mengambil Motor nya namun disana ia bertemu dengan Rafa dan kedua kakak nya.
"Kita ikut "ucap Gani pada Shasa.
"Iya kita 3 ikut"ucap Arga.
"Sedikit kali"ucap Shasa yg membuat ke3 nya bingung.
"Hah?"ucap arga.
"Gk sekalian aja sekampung ikut"ucap Shasa kemudian memang helm full face nya.
"Kita ikut ya dek gue takut loh diapa-apain sama orang jahat"ucap arga.
"Hm"ucap Shasa.
"Ayo guys"ucap Arga masuk kedalam mobil nya yg di susul oleh gani sedangkan Rafa menggunakan motor nya sendiri.
Disepanjang perjalanan yg lumayan jauh membuat Rafa,gani dan Arga jantungan melihat cara Shasa membawa motornya. Bagaimana tidak jantungan Shasa selalu memotong diantara kendaraan lain yg sangat sempit bahkan Rafa saja tidak berani memotong kendaraan yg di potong oleh shasa .
Setibanya mereka di sebuah tanah kosong yg cukup luas dengan banyaknya pepohonan Rindang serta kursi kayu sederhana dan tempat yg sangat sunyi.
"Astaghfirullah bia Lo punya nyawa saringan ya !!"ucap Arga.
"Gila,mau mati cara bawa motornya bia"ucap Gani
"Mulai besok gk ada naik motor lagi "ucap Rafa yg mengeri melihat cara Shasa membawa motornya.
"Aku bilang ayah klau bia naik motor nya buat orang jantungan yg lihat"ucap Arga.
"Hahah.."ucap Shasa sambil mengambil jambu biji dari pohonnya kemudian membersikan dengan baju nya dan memakannya.
"Laporan aja kali kak,ayah udah tahu kali bahkan kami waktu di Medan sering Turing "ucap Shasa santai.
"Oh ya kak Rafa gk ada hak oke buat ngatur Shasa urus aja tuh si Kimberly"ucap Shasa.
"Wah anj*ng sombong banget Lo dek"ucap Arga kesal.
"Biasa aja kali kak"ucap Shasa.
"Sejak kapan bisa naik motor ginian?"ucap Rafa .
"Sejak SMP kls satu"ucap shasa sambil mengambil buah jambu jambu lagi.
"Ayah yg ngajarin atau Lo belajar sendiri dek?"ucap Arga.
"Belajar sma ayah baru El yg ngajarin selanjutnya "ucap Shasa kemudian berdiri yg berjalan ke arah rumah gubuk di tanah kosong itu.
"Kamu sering kesini?"ucap Rafa.
"Gk juga sih"ucap Shasa kemudian membuka pintu rumah gubuk tersebut.
"Eh dek ntar dimarahin orang yg punya"ucap Gani.
"Udah masuk aja siapa yg mau marah coba? Orang yg punya tanah ini ayah "ucap Shasa yg membuat gani dan Arga kaget.
"Wah main rahasia-rahasian ya Sekarang"ucap Arga.
"Udah lama kali ayah kasih tahu tempat ini "ucap Shasa.
"Gk asik"ucap Gani.
"Kenapa cuma bia aja yg tahu, kita gk di kasih tahu jahat kali"ucap Arga.
"Sebagai gantiin tempat aku dulu di Medan "ucap Shasa.
"Maksudnya?"ucap Rafa.
"Intinya di Medan aku juga punya lapak nongkrong gini tapi di Medan lebih bagus"ucap Shasa.
Namun tiba-tiba seseorang memasuki gubuk tersebut secara tiba-tiba...
See you next part👋
Sorry typo bertebaran👏
Vote and coment🐣
KAMU SEDANG MEMBACA
My Possesive Sha_Raf
Teen FictionPunya pacar posesif membuat hidup Shasa terkekang oleh semua aturan Tidak boleh ini!! Tidak boleh itu!! Pencemburu dengan mulut yg ketus dan arogan. "Ya kita gk ada hubungan tapi aku suka sama kamu bahkan aku cinta sama kamu waktu kita pertama kali...
