Vote and coment ya!!!
Semoga suka🌹Rezim dan Rafa pun memilih makanan yg menurut mereka enak namun tiba-tiba....
"Gue mau lo putus sama Shasa...."ucap Rafa dingin dan menusuk.
"Hah?"ucap rezim yg belum nyambung.
"Gue minta Lo putus sama Shasa !!!"ucap Rafa.
"Kenapa gue sama Shasa harus putus?"ucap rezim.
"Karena gue mau balikan sma dia"ucap Rafa.
"Lo kira dia barang yg bisa Lo buang dan Lo ambil sesuka hati lo hah..."ucap rezim.
"Gue cinta sama dia dan gue nyakin dia masih cinta sama gue sedangkan Lo apa?"ucap Rafa .
"Anjing sma Lo !!! Sekarang shasa pacar gue dan gk akan gue lepasi sampai dia yg minta sama gue sendiri "ucap rezim kemudian pergi membawa belanjaan nya ke kasir.
Setelah perdebatan di supermarket rezim dan Rafa hanya diam satu sama lain .
"Eh Lo dua gue minta ya?"ucap arga.
"Hm"ucap rafa.
"Ambil aja gue sedekah"ucap rezim.
"Sha..yang .... Mau makan apa ?"ucap rezim.
"Jus sirsak boleh?"ucap Shasa yg membuat Rafa dan yg lain heran karena mereka tidak ada yg membeli jus sirsak.
"Yg lain aja bee kasihan tuh si rezim udh ngos-ngosan "ucap lano mengada-ada.
"Ya gpp"ucap Shasa.
"Eh Lo mengada-ada ya mana ada gue ngos-ngosan"ucap rezim tak terima.
"Yaudh sama beliin, gue bantuin gk tahu terima kasih"ucap lano.
"Bantuin dari Hongkong yg ada buat malu aja "ucap rezim kemudian pergi membeli jus yg di minta Shasa.
"Istighfar gue lihat adek Lo"ucap lano pada Rama.
"Gue gk punya adek ya"ucap Rama yg malas mengakui rezim sebagai adik nya.
"Kakak Bangs*t Memang Lo"ucap Alfian.
"Sha Lo gak mau coklat? Ya Allah enak banget"ucap ratna menggoda Shasa yg tidak selerah makan apa pun.
"Asli enak kali sumpah ni makananan"ucap Dwi tak kalah.
"Eh Lo bocah lebay amat sih"ucap Alfian.
"Eh kita lagi nawarin Shasa untuk makan "ucap Dwi .
"Eh wik .. wik gk selebay itu bisa gk ?"ucap Alfian.
"Eh nama gue gk wik..wik ya "ucap Dwi.
"Suka gue lh"ucap Alfian.
"Dasar alian"ucap Dwi.
"Ciee yg ada nama panggilan "ucap arga.
"Hati-hati ada perasaan"ucap Ken.
" Ada perasaan sma dia?"ucap Alfian seraya menunjuk Dwi.
"Sama tuh bocah"ucap Dwi tak kalah.
"Ya iya lh"ucap lano.
"Amit-amit"ucap kedua nya bersamaan .
"Eh ngapain Lo ngiku gue sih?"ucap Dwi kesal.
"Asli jodoh Lo dua"ucap ratna.
"Lo kali yg ikutan!!"ucap Alfian.
"Lo..."
"Lo..."
"Stop...."ucap Shasa kesal.
"Mampus Lo dimarahi"ucap Alfian tak sadar diri.
"Eh Lo juga "ucap Dwi tak mau kalah.
"Bisa diam gk sih?"ucap Shasa.
"Sha...yang ... Hauo..huo...."ucap rezim seperti berada di hutan.
"Eh itu rumah sakit bukan hutan "ucap Rafa dingin.
"Diam Lo "ucap rezim kemudian memberikan jus yg di minta Shasa.
"Makasih zim"ucap Shasa.
"Sama-sama sha..yang"ucap rezim.
"Bisa keluar dulu ? Gue mau ngomong sama rezim"ucap Shasa yg diangguki oleh mereka semua.
Setelah mereka semua keluar hanya ada kesunyian gk ada rezim yg lasak dan ribut.
"Zim"ucap Shasa memecah kesunyian.
"Ya sha.. yang"ucap rezim.
"Ish apa Shasa minta putus ya? Aduh jangan sampai "batin rezim.
"Zim Lo marah ya sama gue?"ucap Shasa lirih.
"Marah kenapa?"ucap rezim heran.
"Karena Rafa kembali.."ucap Shasa.
"Sebenarnya gue....."ucap rezim.
See you next part🌹
Vote and coment ya!!!
Sorry typo bertebaran🌺
KAMU SEDANG MEMBACA
My Possesive Sha_Raf
Teen FictionPunya pacar posesif membuat hidup Shasa terkekang oleh semua aturan Tidak boleh ini!! Tidak boleh itu!! Pencemburu dengan mulut yg ketus dan arogan. "Ya kita gk ada hubungan tapi aku suka sama kamu bahkan aku cinta sama kamu waktu kita pertama kali...