Om 8

51.2K 534 2
                                    

Aku masih di kost om Teddy, setelah pertempuran kami tadi siang, om Teddy memintaku utk nginap dikost nya. Aku tiduran sambil nonton tv, sesekali chat sama tmn2ku. Karena bosan, ku coba liat isi kostnya, tidak ada yg aneh, ku masuk toilet, ternyata sebelum masuk ada tumpukan baju kotor, ku ambil kaos singlet dan celana dalamnya om Teddy, ku hirup aromanya sungguh jantan. Membuatku terangsang, tak sabar menunggu kepulangannya. Ku ambil kaos singlet dan CD yg tadi, ku masukkan ke dalam tasku. Dan kembali aku tiduran, hingga tak terasa aku tertidur. Aku terbangun pukul setengah enam, dan bergegas ke kamar mandi, agar terlihat segar. Jam 6 sore om Teddy pulang, sedangkan aku masih dikamar mandi. Setelah selesai, aku kluar tanpa berpakaian, om Teddy terkejut melihatku. Aku tersenyum, dan om Teddy menelan ludahnya. Ku dekati dia, ku peluk tubuhnya, om Teddy membalas pelukanku. Ku buka kancing bajunya, ku cium dadanya.
"Shhhhhh" desisnya. Ku cium lagi, aroma tubuhnya sungguh jantan sekali. Ku pegang pipinya, ku cium bibir tebalnya, bau rokok menyeruak, tapi aku sangat menyukainya. Kami saling melumat, tanganku membuka celananya, dan jg celana dalamnya. Setelah terbuka ku Elus kontol tegangnya, dan bibir kami masih saling melumat. Perlahan ku dorong tubuhnya, menuju kasur, serta bibir kami masih saling melumat. Aku suka melihat tubuh kekarnya, perut gempalnya, dengan kancing baju yg terbuka, terlihat sangat sexy. Bibir kami kembali saling melumat, om Teddy menarik tubuhku agar aku duduk dipangkuannya. Tanpa pelumas, ku mencoba memasukkan kontolnya kepantatku.
"Ahhhhh... Mhhhhh" desah om Teddy, sedangkan aku menahan sakit dan panas pada pantatku. Perlahan benda itu masuk, perlahan, dan akhirnya masuk seluruhnya.
"Ohhhhhh..." Desah kami berdua. Om Teddy melumat bibirku, dan aku mulai menggoyangkan pantatku, naik turun, bibir kami saling melumat, tak ada desah yg kluar, yg ada hanya suara nafas kami. Aku menyukai posisi ini, bibir kami terlepas, aku mulai mencium lehernya, dan menggigitnya hingga berbekas kemerahan. Aku sepertinya akan segera mencapai puncak,
"Syg... Pantatmuhhh... Ahhhh... Mmhhhhh"
"Ommmhhhh akuhhh... Ahhh mauhhhh" crottt crottt crottt crottt crottt crottt crottt crottt crottt crottt spermaku muncrat keperut nya, om Teddy melumat puting susuku.
"Ahhhhhh omssss" om Teddy menggerakkan pinggulnya dr bawah, sungguh nikmat rasanya, kulumat juga puting susunya.
"Ahhhhhhh ohhhh syghhhhh" kembali ku gerakkan pinggulku, naik turun.
"Ommmm sshhhh ahhhh terusshhhh"  om Teddy menggigit bibir bawahnya, dan menatapku sayu.
"Ahhhh syghhh aku mauhhh" crotttttt crottt crottt crottt crottt crottt crottt crottt crottt crottt crottt crottt crottt crottt crottt crottt crottt crottt crottt kembali sperma om Teddy membanjiri pantatku. Om Teddy melumat bibirku, dan kami saling melumat serta bertukar ludah. Aku turun dari pangkuannya, om Teddy menyiapkan makan untuk kami.
"Makan dulu, nanti lanjut lagi" katanya. Kami berdua makan, dan saling menyuapi.
"Sayang kontol om tegang lagi nih" katanya.

KisahTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang