Makan di warung2 kecil itu menyenangkan, selain murah dan enak, masih ada pahala yg mungkin kita dapat.
Menyenangkan bukan membayangkan senyum anak2 si penjual tersebut, ketika ayahnya atau ibunya pulang membawa martabak kerumah karena dagangan hari ini habis terjual.Bayangkan.
Dan adalah kurang tepat jika kita sibuk membantu saudara2 kita yg jauh diluar negeri sana, tapi masih ada tetangga kita yg harus membagi sepiring nasi untuk 5 orang, atau masih ada anak tetangga kita yg berangkat sekolah dengan sepatu yg solnya sudah terlepas.Yg pergi darimu untuk kebaikan, maka akan kembali kepadamu dengan kebaikan.
KAMU SEDANG MEMBACA
DiaryOnline.
Ficção AdolescenteIni adalah sebuah baca'an sederhana. Untuk orang-orang yang terlalu menganggap berat membaca filsafat, dan terlalu menganggap enteng sebuah cerpen. Ini bukan novel, bukan juga cerpen, apalagi antologi puisi. Bukan. Ini hanya tulisan. Tentang kawan d...