Masih ada waktu sekitar sepuluh menit lagi sebelum bel istirahat berbunyi. Namun suasana lapangan terlihat begitu riuh oleh sorak sorai para siswi_ khususnya kelas sebelas, yang tengah menyaksikan cowok-cowok kelasnya bermain basket.
Yah, yang sedang ada ditengah lapangan saling memperebutkan bola orang adalah para Most Wanted SMA Galaxy, yang tak lain Noah, Jay, Rion, dan Marvel. Ke-empat cowok sepermainan itu bertanding melawan kelas sebelah, setelah jam olahraga selesai.
Jadi, kesempatan langka ini benar-benar tidak disia-siakan oleh para cewek yang begitu semangat menyaksikan dengan segala kehisterisannya. Bahkan beberapa siswi yang masih mengikuti pelajaran didalam kelas, tidak bisa membendung keinginannya untuk melihat para Most Wanted yang tengah berlaga di lapangan basket, dengan sesekali menatap penuh minat dari balik jendela.
Kelas X IPS-2 yang kebetulan baru saja keluar dari lab bahasa, segera terusik dengan sorak-sorai dari tengah lapangan. Termasuk Talita, Lyra, dan Kikan.
"Rame banget sih, ada apa di lapangan?" Tanya Kikan, karena menyadari bahkan waktu istirahat masih sekitar lima menit lagi.
"Kayaknya kelas sebelas lagi pada tanding basket deh." Sahut Lyra dengan memfokuskan pandangannya pada mahluk yang ada ditengah lapangan.
"Kita nonton, yuk..." Ajak nya kemudian, dengan begitu bersemangat.
Sebagai cewek normal, tentu saja Lyra tidak ingin melewatkan pemandangan para cowok tampan yang pasti akan terlihat begitu sexy dengan tetesan keringat, saat bermain basket. Dan ia harus menikmati kesempatan itu.
Dengan enggan, akhirnya Talita mengikuti langkah Lyra yang terus saja menarik tangannya dan Kikan kearah lapangan dengan menggebu-gebu.
Sebenarnya bukan tidak ingin menonton, tapi tentunya Talita menyadari keberadaan sosok Noah diantara para cowok yang tengah bermain basket itu. Dan entah mengapa, ia lagi-lagi merasa terusik hanya dengan mendengar nama Noah, semenjak kejadian kemarin di festival.
Lyra, Kikan, dan Talita memilih tempat yang paling strategis, yaitu menduduki kursi yang berada dibawah pohon rindang tepi lapangan. Dari sana bisa melihat dengan jelas segala gerak gerik cowok-cowok yang tengah bertanding basket dengan masih memakai baju olahraga, dan tentunya cukup jauh dari segerombolan siswi kelas sebelas yang terus berteriak-teriak histeris.
Lyra sudah fokus menatap pemandangan indah dihadapannya dengan mata yang berbinar, seolah enggan melewatkan satu adegan pun yang bisa ia tangkap dengan kedua penglihatannya.
"Gila! Nggak nyesel gue sekolah disini, banyak cogannya." Seru Lyra dengan tampang yang seakan air liurnya akan keluar, memperhatikan satu persatu para cowok yang tengah berlenggak-lenggok dengan gagahnya.
Kedua matanya benar-benar termanjakan.
Sementara Kikan justru sibuk memakan cemilan yang tidak sempat ia nikmati sewaktu didalam lab tadi.
Sedangkan Talita, entah mengapa pandangannya seakan tidak bisa lepas dari sosok Noah yang tengah berlarian lincah menggiring si bola orange, dengan sesekali menggocek lawan yang menghadangnya.
Lagi, dada Talita terasa begitu bergemuruh, bahkan rasanya bisa didengar oleh seluruh mahluk yang ada di lapangan, ketika tatapannya fokus pada Noah_yang memang tampak begitu sempurna dilihat dari segi manapun.
Bagaiman tidak, ketampanan Noah yang bisa dibilang melebihi batas itu berpadu apik dengan hidung mancung dan senyuman manis, yang pastinya akan membuat setiap cewek terhipnotis. Belum lagi badan tegap serta dada bidang yang dihiasi otot-otok kekar khas cowok sis pack, yang dijamin akan terasa sangat nyaman untuk bersandar.
KAMU SEDANG MEMBACA
Couple Goals
Teen FictionIni adalah kisah manis dari dua orang remaja yang dijuluki Coupe Goals disekolah. Noah dan Talita. Hubungan keduanya begitu menarik perhatian karena keromantisan, dan segala macam cerita yang membuat semua orang merasa iri. Namun apakah benar hubun...