Ini adalah kisah manis dari dua orang remaja yang dijuluki Coupe Goals disekolah. Noah dan Talita.
Hubungan keduanya begitu menarik perhatian karena keromantisan, dan segala macam cerita yang membuat semua orang merasa iri.
Namun apakah benar hubun...
Udara dingin menyelimuti suasana malam yang dirasakan sangat berbeda karena berada diarea terbuka. Saking dinginnya suhu yang terasa hingga menembus tulang, seluruh permukaan tenda tampak basah disebabkan oleh udara yang mulai mengembun.
Sekarang sudah pukul sepuluh malam, yang artinya ialah waktu istirahat untuk seluruh peserta camping. Namun kebanyakan dari mereka justru tengah bercanda ria didalam tenda masing-masing, yang hanya diterangi oleh cahaya remang.
Dan keadaan tersebut tidak jauh beda dengan suasana didalam tenda yang ditempati oleh Talita, Kikan, dan Lyra. Bahkan ketiga cewek itu masih sibuk dengan masker wajah yang berusaha mereka terapkan di wajah masing-masing.
"Ih, Lyr. Pasangin punya gue." Rengek Kikan karena sedari tadi tidak berhasil menempelkan benda tipis nan putih yang berlubang di bagian hidung, mulut, dan kedua mata itu.
Lyra hanya mendengus tanpa bersuara, karena tidak ingin merusak masker yang sudah menempel apik diwajahnya, seraya kedua tangan yang dengan terampil membantu Kikan.
"Anjir, muka gue nggak bisa gerak." Pekik Kikan karena merasa wajahnya kaku dan sulit untuk sekedar membuka mulut.
"Ya emang gak boleh gerak, dodol! Ntar yang ada masker lo rusak." Geram Lyra kesal, menanggapi temannya yang memang sangat jarang melakukan perawatan itu.
Talita yang mendengar perdebatan itu dibuat terkekeh dengan tingkah kedua temannya tersebut. Bahkan ia tidak memperdulikan keadaan masker diwajahnya yang mungkin saja akan bergeser.
Lyra yang masih mendumel kemudian mengalihkan perhatian pada ponselnya yang berbunyi.
"Metaaaal! Lo kok menang banyak sih?!" Refleks Lyra memekik ketika membuka pesan yang ternyata dari Rion.
Arion.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Arion [Kalo lo ngiri, ntar gue gendong juga😉]
*Anggap saja fotonya ditengah hutan 😀
"Apa-an sih, brisik tau!" Sungut Talita memegang telinganya yang terasa berdenging kerena suara Lyra.
Tanpa berkata lagi, Lyra segera menghadapkan ponselnya ke depan wajah Talita. Bahkan ia tidak perduli dengan masker wajahnya yang sudah jatuh.
Talita melotot, menatap gambar yang terpampang di layar benda pipih itu. Tangannya refleks melepas masker tanpa sadar, akibat sebuah foto yang diambil oleh Marvel tadi sore. Dan seketika wajahnya bersemu tanpa bisa ia bendung. Untung saja cahaya disini tidak mampu menampakan semburat merah jambu itu kepada kedua temannya.
"Apa sih? Coba gue liat." Kini giliran Kikan yang berucap, seraya ikut melepas masker di wajahnya seperti Talita dan Lyra yang sudah terlepas lebih dulu.