My Bastard boy || ~ 42

1.6K 85 0
                                    


" Sulit untuk menentukan pilihan "- fika

__________________________________________________

" iyahhh , udah lo pulang aja ya makasihh "- ucp fika menghampiri afri dan mengacak rambut afri lalu terkikik

Afri mengangguk lalu tersenyum sekilas dan memilih segera menuju motornya dan pergi dari pekarangan rumah fika .


****

Saat fika memasuki pager rumahnya dan mendapati motor seseorang sudah terparkir rapi didepan rumahnya bahkan cowok itu telah berdiri didepan pintu rumah fika dan  menatap fika dengan tatapan yang entahlah .


" kok Baru pulang fik ?"- tnya cowok itu menatap fika yang diam mematung

" Felix "- batin fika

" Eh iyaa kan sekolah "- ucp fika

" masuk dulu kek fik , kok malah diem disitu "- ucp felix dan itu membuat fika mengangguk lalu masuk ke dalam rumahnya diikuti felix yang berjalan dibelakang fika .

Fika berfikir , apakah felix melihat semuanya , saat ia diantarkan pulang oleh afri ? Entahlah fika pun tak tahu apakah felix melihat itu semua .

" Hm lo udah lama disini ?"- tnya fika menatap felix

" Hmm lumayan "- ucp felix tersenyum

" Nyokap gue belom dateng ?"- tnya fika

" belum "- ucp felix

" Ehm lo duduk  ya gue ganti baju dulu ntar gue minta bibi bikinin lo minum "- ucp fika tersenyum

" Iyahh - iyahh "- ucp felix

" Eh gue tunggu lo dikamar aja kek , lo kan mandi sih jadi ganti bajunya pasti dikamar mandi kan?"- tnya felix

" Ehm iyadeh"- ucp fika mengangguk lalu berjalan mendahului felix menuju ke kamarnya dan segera masuk .


Felix berbaring di kamar fika dan sesekali menelusuri setiap inci kamar fika dan sibuk menunggu fika dan memilih memainkan ponselnya .

Seketika felix teringat saat fika diantarkan pulang oleh musuhnya itu , felix rasa fika sudah terlalu dekat  dengan musuhnya itu , ini benar - benar tak bisa dibiarkan felix harus memberikan perhitungan pada afri yang sudah lancang mendekati fika .

Selang beberapa menit fika keluar dari kamar mandi sudah mengenakan kaos polos berwarna pink dan celana pendek selutut dan sibuk mengeringkan rambutnya dengan handuk .

Felix tak bisa mengalihkan pandangannya dari fika yang sedang sibuk mengeringkan rambutnya .

" Hm lo tadi dari mana?"- tnya felix menatap fika tajam

" Ehm gue dari -" ucp fika memotong ucapannya dan menatap felix dengan menundukkan kepalanya merasa takut pada sahabatnya ini jika sudah menatapnya sperti sekarang ini .

" dari mana "- ucp felix menarik fika dan menyuruhnya mendekat kearahnya dan mengangkat dagunya agar menatapnya

" Tadi dari rumah afri bentar "- ucp fika menatap felix berusaha setenang mungkin

" Ngapain?"- tnya felix santai namun seperti tidak terima

" hem tadi gue kesana dulu bentar mo kerja kelompok "- ucp fika asal namun yakin

" hah yakin kalo cuma kerja kelompok?"- tnya felix tak yakin

" iyahh , yaudah kalo gak percaya "- ucp fika berusaha berani

My Bastard boy ( Complete ) | 1 ✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang