My Bastard boy ( Complete ) | 1 ✅

My Bastard boy || ~ 77

Aku tidak bermaksud jatuh cinta, tetapi aku jatuh cinta. Dan kamu tidak bermaksud menyakitiku, tetapi kamu melakukannya.

Afika .

Terkadang aku berharap aku tidak pernah menjadi begitu dekat denganmu, karena dengan begitu tidak akan sulit untuk mengucapkan selamat tinggal.

Afri .

__________________________________________________

Gadis itu mengecek kembali penampilannya di kaca tersebut dan sesekali tersenyum senang karna hasil yang sangat memuaskan .

Ia hanya memakai dres selutut berwarna merah serta sepatu tinggi berwarna hitam lalu rambutnya diurai dengan sedikit menggelombang dibagian bawah rambutnya , wajahnya di poles dengan sedikit make up jangan lupakan lipstik nya dengan warna pink di bagian luar dan warna merah yang sengaja ia campur dibagian dalam  , dan  jangan lupakan tas slempang berwarna hitam sungguh ia rasa penampilannya malam ini cukup feminim dan ia berharap pacarnya itu tidak terlalu cerewet mengomentari penampilannya .

Entah kenapa pacar nya itu selalu mengejeknya , padahal ia sudah berdandan dengan sangat perfect namun pacarnya itu tak pernah mengatakan jika dirinya cantik , sungguh menyebalkan .

" Fikaa , ada temen kamu dibawah "- ucp mamanya sedikit berteriak dan itu mampu membuat fika menghembuskan nafas panjang lalu segera berjalan membuka pintu kamarnya dan segera bergegas menuju kelantai bawah

" Yaampun anak mama cantik banget sih "- ucp mamanya menatap penampilan fika dari atas sampai bawah

" Mama bisa aja sih"- ucp fika terkekeh geli

" Ma fika pamit ya "- ucp fika menyalimi mamanya

" Iya tadi si afri udah bilang ke mama kalo mau pergi jalan "- ucp mamanya

" Oh gitu ya "- ucp fika mengangguk

" Si afri juga penampilannya rapi gitu , kalian mau kemana sih?"- tnya mamanya heran

" Mau jalan lah "- ucp fika

" udah ya ma kasian afri nungguinnya lama ntar "- pamit fika segera berlari kecil menuju ke luar dan mendapati afri tengah berdiri dihadapannya dengan penampilan tak kalah rapinya .

Dia memakai celana jins berwarna hitam dengan kaos berwarna putih dan jaket berwarna hitam lalu tak lupa rambutnya yang dibiarkan acak - acakan itu mampu menyita perhatian banyak orang .

" Udah siap?"- tnya afri

" Udah "- ucp fika mengangguk

Afri segera menggandeng fika dan menuntunnya menuju ke arah mobil dan membukakan pintu mobil tersebut , dengan segera fika memilih mengangguk dan segera masuk ke dalam mobil tersebut .

Afri pun melajukan mobilnya menuju ke tempat tujuan yang memang sudah disiapkan .

******

Keduanya mulai turun dari mobil dan berjalan memasuki sebuah taman dan itu mampu membuat fika mengernyit heran kenapa afri harus membawanya kesebuah taman .

" Ngapain kita kesini?"- tnya fika menatap afri heran

" Udah diem aja ntar juga tau "- ucp afri berjalan menggandeng tangan fika dan membawanya menuju kesuatu tempat yang ada ditaman ini