Story ini berkisah tentang seorang pemuda miskin yang baik hati bernama Jeon Jungkook, kebaikan hatinya membawa dirinya bertemu dengan takdir yang cukup rumit.
Dimana Jungkook terpaksa menikahi seorang putri dari konglomerat Korea, bernama Kim Yeri...
Akhirnya hari ini tiba, dimana Jungkook akan terbebas dari hukumannya selama 5 tahun dipenjara karena kasus mafia yang menjeratnya.
Jungkook menunggu seseorang untuk datang menjemputnya di halte bus dekat lapas tahanan.
Tak lama sebuah taksi berhenti tepat dihadapannya, siapa lagi kalau bukan orang yang namja Jeon tunggu.
Lee Mijoo.
"Jungkook, aku merindukanmu." ucapnya lalu menghampiri namja dihalte bus setelah ia keluar dari dalam taksi.
Mijoo melepaskan pelukannya, ia lalu beralih menggenggam tangan Jungkook. "Ayo, kita pulang ke apartemenku." ajaknya sembari menarik namja Jeon itu untuk masuk ke dalam mobil taksi.
Mereka menuju ke apartemen milik Mijoo, sesampainya disana Jungkook disuguhi oleh berbagai makanan yang kini telah tersedia di atas meja.
"Makanlah yang banyak." pinta Mijoo sembari tersenyum pada namja dihadapannya.
Seusai makan, Mijoo mulai buka suara untuk membicarakan suatu hal pada Jungkook.
Mijoo meraih tangan Jungkook, ia menggenggamnya dengan erat. "Kita berdua kan sudah cukup lama berkencan, aku mau sekali kau segera selesaikan perceraian dirimu dengan Kim Yerim."
Memang benar, Jungkook telah berkencan dengan Mijoo 2 tahun sejak namja itu mendekam di penjara sementara perihal perceraiannya dengan Yeri tak pernah terlaksana karena surat perceraian mereka tak pernah di gubris oleh Yeri.
Alhasil sampai sekarang mereka masih resmi menjadi sepasang suami istri.
"Hari ini aku akan mencarinya dan memastikan dia menandatangani surat perceraian kami." jawab Jungkook sembari tersenyum, membalas genggaman tangan Mijoo dengan lembut.
Sesuai janjinya pada Mijoo, Jungkook memilih pergi mencari Yeri ke beberapa tempat yang memiliki kemungkinan yeoja itu berada disana.
Jungkook sudah mencarinya di rumah Suhyun, ternyata yeoja itu sudah pindah. Setelah itu ia pergi mencarinya ke rumah yang dulu pernah mereka tempati tapi tetap tak dia temukan.
"Terpaksa aku harus menemui Kim Hanbin." gumam Jungkook lalu segera menaiki bus untuk sampai ke sebuah gedung yaitu agensi milik Hanbin.
Jungkook menghampiri bagian admin untuk menanyakan si pemilik agensi tersebut. "Permisi, boleh saya bertemu dengan CEO disini? Kim Hanbin, ada---" ucapannya malah terpotong karena ada sebuah bola yang mengenai kakinya.
"Jihoon-ah, kita main diruangan appa saja." ajak seorang namja yang suaranya tak asing di indera pendengaran Jungkook, ia segera menoleh dan tatapannya terhenti saat melihat siapa namja itu.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
