Part 20

1.6K 275 190
                                    

Selamat Membaca*

#Author pov.

Keesokan paginya...

Di rumah sepasang suami istri, Jeon Jungkook dan Jeon Yerim. Hanya keheningan yang masih menyelimuti, khususnya bagi Yeri.

Yeoja itu keluar dari dalam kamar dan mencari-cari sosok Jungkook di rumah, tapi tak dapat temukan dimanapun bahkan di dalam kamar namja itu sekalipun.

Semalam Yeri sudah memastikan kalau Jungkook pulang ke rumah, karena ia mendapati sepatu Jungkook berada didekat pintu dan menandakan kalau namja itu telah pulang ke rumah.

Tapi sepertinya pagi-pagi sekali namja itu sudah berangkat bekerja dan ia tak melupakan tugasnya untuk membuatkan sarapan juga telah membereskan rumah.

Yeri menatap nanar makanan yang sudah mulai dingin. "Dia membuatnya sepagi apa?" gumamnya lalu mulai memakan sarapannya. "Pasti dia pergi pagi-pagi sekali karena tak mau melihatku." gumamnya lagi.

Jelas saja Yeri tak bernafsu untuk menghabiskan sarapannya, ia memutuskan untuk bergegas pergi ke kampusnya agar bisa mengusir rasa bosan dan masalah yang terus ia pikirkan.

Selama berkuliah, Yeri tak banyak bicara dan memilih untuk tidak menceritakan apapun pada sahabatnya Suhyun. Ia tak mau urusan rumah tangganya dipikirkan oleh sang sahabat juga.

Yeri pulang dijemput oleh Hanbin karena namja itu masih berada di Korea untuk beberapa hari kedepan. "Oppa, kita akan pergi kemana?" tanyanya karena bukan ke arah rumah Yeri yang mereka tuju.

"Kau akan melihatnya nanti." timpal Hanbin sembari mengacak rambut panjang kekasihnya yang selalu menjadi sasaran kegemasannya.

Mereka tiba disebuah restoran yang cukup besar, bahkan bisa dikatakan restoran mewah yang berbintang lima. Hanya orang kaya dan pembisnis yang biasanya menggunakan restoran tersebut untuk pertemuan dengan klien.

"Aku akan mempertemukanmu dengan orangtua dan adikku, Kim Hanbyul." ungkap Hanbin setelah melepaskan sabuk pengamannya.

Namja itu bersikap manis kepada kekasihnya dengan membukakan pintu mobil, lalu mulai meraih tangan Yeri untuk digenggamnya. "Mereka ingin sekali bertemu denganmu, bertemu dengan Kim Yerim. Kekasihku yang cantik ini."

"Oppa..." eluh Yeri karena namja disampingnya malah menggoda dirinya, padahal saat ini ia tengah menahan gugup karena akan bertemu dengan keluarga kekasihnya.

Mereka memasuki salah satu ruang VIP yang didalamnya sudah terdapat satu keluarga, keluarga Kim Hanbin.

Yeri mendapatkan sambutan ramah dari keluarga kekasihnya itu. "Annyeong haseo, Je--Kim Yerim imnida." sapanya yang hampir saja mengganti marga Kim dengan marga suaminya.

"Duduklah disini cantik." pinta nyonya Kim menepuk tempat duduk disebelahnya karena ia ingin lebih dekat dengan Yeri.

Sementara itu Yeri hanya bisa menurut, ia bukan orang yang jaim dan tidak suka mengobrol. Nyatanya dia adalah yeoja yang ramah dan mudah sekali akrab dengan keluarga kekasihnya itu.

Setelah pertemuan singkat itu, Yeri dan Hanbin berada dalam mobil yang sama bersama adik Hanbin yang bernama Kim Hanbyul.

Hanbin tak langsung mengantar Yeri pulang, ia lebih dulu mencari waktu luang untuk membiarkan Yeri dekat dengan Hanbyul agar keduanya semakin akrab.

Mereka kini berada di sebuah taman bermain dimana Yeri dan Hanbyul sama-sama antusias dalam bermain bersama disana, sementara itu Hanbin sibuk memotret momen kedua gadis yang ia cintai tersebut.

The Innocent HusbandTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang