udah lebih dua minggu seyla berada di daerah asalnya.
setiap pagi seyla dan satya selalu lari pagi bersama,dan seyla gak sadar selama ini ada seseorang sering melihatnya dalam diam setiap pagi hari.
Orang tersebut Aska.
karena aska belum tahu siapa yang selalu bersama satya,membuatnya sangat cemburu setiap melihat kedekatan seyla dan satya.
di sore hari,satya sangat bosan berada dirumah terus,ia memutuskan ingin mengajak seyla keluar dan menuju ke kamar seyla sekarang.
"kita cari makan yuk,abang lapar"ujar satya yang masuk kamar seyla tanpa mengetuk.
"mama gak masak?"
"gak,mama lagi arisan"
"suru masak kak arka saja"
"arka yang nganterin mama"
"Oke,kita cari makan diluar"
"Ayo,pake motor abang aja ya"
"iya"
+++
seyla mengajak satya ke tempat yang sangat membuat seyla nyaman di masa lalu.
"kok di caffe?abang kan mau makan makanan berat"protes satya yang baru saja tiba di depan caffe mang asep.
"ini bukan caffe biasa,selain coffe dan cake terdapat berbagai macam makanan berat juga"
"ohya,tapi kok di kasih nama caffe bukan restoran aja"
"hanya pelanggan khusus yang sering pesan makanan,yang lain cuma ngelatte aja"
"oh,kalo gitu kita makan disini saja,yuk masuk" ujar satya sambil mengenggam tangan seyla dan mengajak seyla masuk.
seyla memilih tempat duduk lain,bukan di tempat biasanya yang sering ia tempati dulu.
kini satya sedang memberitahukan pesanan makanan dan minuman ke pelayan,kalo dulu belum ada pelayan,seyla harus ke tempat kasir dulu.
"kamu pesan apa?"
"sama in aja"
"oke,mbak jadi ikan bakarnya dua,nasi dua,dan es jeruk perasnya dua"ujar satya ke pelayan yang sibuk mencatat.
" eh ikan?aku makan gado gado aja"
"kamu ini,berarti ikan bakar dan nasinya hanya satu aja mbak"
"gado gadonya porsi sedang aja ya mbak" ujar seyla.
"iya,minumanya masih sama?" tanya pelayan.
"iya"setelah mendengar perkataan seyla,pelayanya pergi.
di tempat duduk lainya,seseorang di massa lalu melihat seyla dan satya secara diam diam.
aska,ya dia yang sejak tadi memperhatikan seyla dan satya,
sejujurnya aska tidak mengikuti kedua saudara ini,hanya saja hari ini ia kebetulan bertemu di caffe mang asep." kemana mana sama seyla terus"batin aska kesal dan cemburu.
beberapa menit kemudian,dua orang cewek dan tiga orang cowok masuk ke caffe menuju ke tempat yang biasanya sering seyla tempati dulu.
mereka adalah teman,mantan dan sahabat seyla.
rere,yara,husain,wahyu dan aldi.
" dari sekian lamanya kita udah gak ngumpul kayak gini,gak taunya gue udah mau masuk kulia aja"ujar rere.
"kita berdua juga kali emang lu sendiri"ujar aldi,dan yang di maksd kita,dirinya sendiri dan wahyu.
"yang masi proses naik kelas 12 cuma bisa diem diem bae"ujar yara.
"hmm,btw kabar seyla bagaimana ya?"ujar husain.
"gak tau,kita juga udah gak ada kontakan sama tu anak" ujar rere.
"jadi ingat,dulu kita sering ngumpul disini sama seyla" ujar yara.
"eh itu bukanya seyla?" tanya wahyu melihat ke arah seyla yang sibuk menikmati makanannya.
"tapi kok penampilan dan gaya rambutnya beda?"tanya aldi.
" benar seyla gak sih itu?"tanya rere yang ragu.
"cowok yang makan sama dia siapa?" tanya husain.
"kalo kalian semua ngenanya,siapa yang ngejawab,gue?" ujar yara.
"cute" ujar wahyu dan aldi bersamaan yang terpanah melihat ke arah seyla dan menghiraukan perkataan yara.
"ya,begitu sempurna seperti seyla" ujar husain.
"dari pada cuma nebak terus,salah satu dari kita harus kesana" ujar yara.
"gue pengen sih,tapi kalo bukan seyla,bisa bisa gue bonyok sama cowoknya" ujar wahyu.
"sama" ujar aldi.
"ya elah penakut amat" ujar yara.
"bukanya penakut,kalo salah orang kan malu" ujar aldi.
"Ngeles aja,terlalu banyak bacotnya,tu mereka udah pergi" ujar rere.
"lu bagaimana kabarnya sih sey,trus lu dimana sekarang,apa gadis tadi benaran lu" batin husain yang merindukan sosok gadis yang masih ia sayang.
teman,mantan dan sahabat seyla saja sampai tidak begitu mengenali perubahaan seyla,tapi bagaimana dengan aska yang begitu cepat mengenali sosok seyla,kalo udah sayang mah gak bakal salah mengenal gadis yang selama ini ia tunggu maski penampilanya berbeda,itu mah tergantung hati.
***
679 kata
VOTE,COMENT AND SHERE
KAMU SEDANG MEMBACA
SEYLA (Revisi)
Short StoryGadis perfeck,fisik dan kecerdesanya menjadi alasan ia terkenal di generasi manapun. Seyla naynafrala pramastya. Bagi publik ia gadis beruntung yang berasal dari keluarga yang cerah meski orang tua telah bercerai (cerah dari segi ekonomi karena mama...