Happy Reading!
"Semoga mulai hari ini lo bisa jaga gue, Gab. Gak cuman raga tapi juga hati gue. Gue gak siap buat sakit dan pisah sama orang yang gue sayang lagi."
-Riesya Arsanta Galaxi-
🌻🌻🌻
Pesan yang tadi sempat Riesya terima benar-benar membuat Riesya syok. Ia memang tidak berniat memberitahu teman-teman nya perihal ini, ia tak mau menyusahkan orang lain.
"Kalau gue siap bahagia sama Gabriel, gue juga harus siap nerima semua kemungkinan buruk kalau gue tetep mempertahankan Gabriel" ujar batin Riesya.
Pukul 2 dini hari. Riesya belum juga bisa memejamkan mata nya. Entahlah, ia bukan tipe orang pemikir keras, tapi kali ini ia benar-benar terusik akan teror itu.
Riesya memejamkan matanya dan berusaha keras untuk bisa tidur, mau bagaimana pun ia harus istirahat sekarang.
🌻🌻🌻
"Selamat pagi anak-anak. Hari ini kegiatan kita adalah senam lalu membersihkan tenda dan kembali ke Jakarta. Gimana rasanya kemah di puncak?" tanya pak Hasan selaku pembina apel pagi ini.
"Seruuu paakk" ujar seluruh siswa kecuali 1 siswa cowok.
"B aja" ujar cowok itu lantang yang kini menjadi pusat perhatian disana.
"Ehem.. Oke gak papa. Lain kali kita akan adakan lagi kemah yang lebih seru lagi. Setelah ini kita akan senam bersama yang dipimpin oleh anak-anak Dewan Ambalan dan Osis. Sekian amanat dari saya, wassalamu'alaikum" pungkas pak Hasan.
"Waallaikumussalam" jawab semua murid serempak.
"Itu cowok tadi siapa sih?" tanya Kinan heran.
"Cowok yang mana?" tanya Desya balik.
"Ish.. Yang tadi bbilang 'B aja' pas pak Hasan nanya" ujar Kinan yang dibalas 'Oh' saja dengan teman-teman nya.
"Ihhh.. Gue nanya tauu" kesal Kinan.
"Gak tau" jawab Nesya.
"Gue kayak kenal dia" ujar Riesya yang mengejutkan teman-teman nya.
"Siapa?" tanya mereka bertiga bebarengan.
"It..." baru saja Riesya akan melanjutkan ucapannya tetapi muncul lah anak osis yang siap menghukum mereka yang berisik ketika apel.
"Kek upacara aja. Lagian apel nya udah mau selesai" timpal Kinan berbisik.
"Udah diem. Ntar gue kasih tau dia siapa" jawab Riesya dengan berbisik pula dan mereka pun kembali melaksanakan apel dengan khidmat.
🌻🌻🌻
"Huh.. Capek gua" ujar Nichol.
"Gitu aja capek. Lemah!" ejek Roy.
"Heh emang nya lo nggak capek?" timpal Nichol tak terima.
"Nggak lah. Gue kan seterong nggak kayak lo" ejek Roy lagi.
"Halah bilang aja lu gengsi mau bilang capek" ujar Nichol meremehkan.
"Eh gue tuh nggak capek" elak Roy.
"Masaakk" ejek Nichol.
"Iyalah.. Cuman kehilangan ion aja" keukeuh Roy.
"SAMA AJA ROYKOOO" ujar Nichol geram.
"Beda lah. Hurufnya aja udah beda huu" timpal Roy lagi.
"Berisikk" ujar Gabriel kesal melihat kedua temannya yang tak henti-hentinya bercekcok ini.

KAMU SEDANG MEMBACA
Little Star🌟
Fiksi RemajaKisah seorang gadis anak pemilik sekolah dengan segala kerumitan nya. Cinta bertepuk sebelah tangan sampai di perebutkan oleh 2 lelaki sekaligus. Antara Gabriel yang memang sudah menjabat pacar nya, dan Geovano cowok badboy pentolan sekolah yang ter...