A 06

8.9K 1K 33
                                    

Spesial for you.


Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Enjoy ;)
















Hari ini Renjun sudah terbangun sangat pagi, rencananya ia akan membuat bekal khusus untuk Jaemin. Ya, sebegitu spesialnya Jaemin untuk Renjun.

"Renjun? Mengapa kau bangun sangat pagi sekali?" Itu mama wendy, yang baru saja menghampirinya menuju dapur utama.

"Pagi Ma. Aku ingin membuat bekal buatanku sendiri hehe."

"Untuk siapa? Apakah untuk pemuda kemaren itu? Siapa namanya, Jeno bukan?"

Renjun terlihat salah tingkah, "Ish, apa sih ma. Bukan dia kok. Gausah soto ayam deh."

"Ya ampun dek pagi begini udah ngelawak aja."

Renjun mengerucutkan bibirnya, tak lagi mau menjawab ocehan mamanya yang selalu saja membuat nya kesal.

"Renjun, ajak Jeno kesini lagi. Mama ingin segera meng-official kan kalian. Gemes."

"Gabisa, Jeno sibuk." Acuh Renjun menjawab

"Aih, tau aja nih jadwalnya Jeno. Jadi kalian udah deket ya? Apa udah jadian nih?"

"Ish mama!"




Jaemin pergi kesekolah agak telat. Iya dia bangun kesiangan, setelah semalaman ia tak bisa terlelap. Memikirkan kejadian masa lampau yang dialaminya.

"Nana-ya." Seseorang menepuk nya dari belakang. Siapa lagi kalau bukan Renjun.

Jaemin lupa kenyataan. Memangnya siapa lagi yang mau mendekatinya? Siapa yang mau berteman dengannya?

Walaupun jaemin termasuk anak pintar dan berprestasi tapi ia tak pandai bersosialisasi. Ia juga cukup sibuk dengan harinya. Bekerja paruh waktu dan mengurus kerjaan rumahnya.

"Woy, malah ngelamun sih." Gerutu Renjun, kesal.

"Eh, iya jun knpa?"

"Nih, udah aku buatin bekal buat kamu. Nanti kamu tinggal kasih ke Jeno, sebagai langkah awal pendekatan kalian." Renjun menyerahkan paper bag yang berisi kotak makan dan sebotol air mineral.

"Astaga, serius? Kamu buat sendiri?" Jaemin tak bisa menu bunyikan rasa terkejutnya

Renjun hanya mengangguk, "Sure"

"Makasih Renjun." Jaemin memekik senang


.
.

Abonded  ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang