Setelah selesai membayar makanan yang di pesan teman teman kelas nya tadi di kantin, anya dan kevin pun beranjak dari kantin menuju ke kelas mereka karena sebentar lagi kelas akan segera di mulai. Dan hari ini ada ulangan harian bahasa inggris di jam pertama.
"Yaudah sana duduk" suruh kevin pada anya dengan mengacak ngacak rambut anya lembut, aksi kevin tersebut membuat semua orang yang ada di kelas termasuk kaum hawa menjerit jerit tak jelas.
"Jangan bikin kaum jomblo sirik napa!" seru ajeng.
"Gue tikung baru tahu rasa!" timpal desi.
Suasana kelas pun jadi ramai dengan gelak tawa teman teman sekelas nya anya dan kevin. Namun tidak dengan reza sedari tadi dia hanya diam di meja nya tidak keluar sama sekali bahkan ketika anak anak lain sibuk makan di kantin reza juga tidak ikut.Anya pun langsung duduk di meja nya begitu juga dengan kevin.
"Hey napa tadi gak ikut ke kantin bareng anak anak?" tanya anya pada dea teman dekat nya.
"Males" jawab dea tanpa menoleh dan terus memainkan ponsel nya.
"Lu lagi sakit ya? Atau lagi Pms? Tumben gak seceria kaya biasa nya"
"Intan tuker tempat duduk dong disini gerah!" dea belum sempat menjawab ucapan anya malah dia berteriak pada intan untuk tukar tempat duduk.
Anya juga tidak tau apa yang terjadi pada teman nya ini, karena sejak tadi pagi dia tidak sama sekali keluar dari meja nya sama seperti reza bahkan ikut ke kantin saja tidak.
Tapi anya tidak ingin mengambil pusing itu semua karena anya tau mood nya dea memang sering kali berubah dan mungkin sekarang mood nya sedang tidak baik, anya yakin besok pasti akan biasa lagi.
Intan pun pindah ke meja anya dan anya pun menyambut nya dengan baik karena intan juga salah satu teman baik anya. Sedangkan dea dia sekarang sedang duduk dengan anggi teman nya dari Smp.
Anya pun banyak bercerita dengan intan mulai dari keluarganya, teman teman di rumah nya dan banyak lagi yang biasa dilakukan para wanita ketika menunggu guru masuk.
Ketika anya sedang asik berbincang bincang dengan intan tiba tiba pintu kelas terbuka dan ternyata di balik pintu tersebut adalah mr. Yosep guru bahasa inggis di sekolah ini.
"Good morning kids" sapa mr. Yosep yang artinya selamat pagi anak anak.
"Good morning, too" jawab anak anak serentak.
"Oke seperti yang bapak janjikan minggu kemarin today kita akan melakukan ulangan harian dan bapak harap kalian mengumpulkan ponsel dan buku bahasa inggris nya di depan." jelas mr. Yosep.
Semua anak menuruti apa yang diperintahkan oleh mr. Yosep untuk mengumpulkan ponsel dan buku bahasa inggris nya mungkin tujuan nya agar tidak ada yang curang ketika ulangan berlangsung.
Waktu yang di berikan mr. Yosep untuk mengisi 20 soal ulangan bahasa inggis ini hanya 30 menit.
"Yaelah ko Esai semua sih!" gumam anya yang terus membolak balik soal ulangan nya.
"Mana susah susah lagi soal nya" timpal intan yang di angguki oleh anya.
Anya pun mencoba untuk mengerjakan soal itu dengan cara mencari soal soal yang di anggapnya mudah, karena jujur anya tidak begitu pintar dalam pelajaran bahasa inggris.
Waktu pun semakin berjalan dan mr. Yosep memberitahukan jika waktu untuk mengisi soal tinggal 10 menit lagi dan anya baru beres mengerjakan 11 soal tinggal 9 soalan lagi.
****
Ketika mr. Yosep memberitahukan sisa waktu untuk mengerjakan soal hanya tinggal 10 menit lagi kevin tidak merasa panik seperti anak anak yang lain karena dia sudah lebih dulu selesai.

KAMU SEDANG MEMBACA
MOVE ON.
Teen FictionMelupakan seseorang yang sudah memberikan segores kenangan indah sudah tentu sulit untuk dilupakan, begitu pun dengan anya seorang gadis yang masih duduk di bangku SMA yang harus melupakan cinta pertamanya selama kurang lebih 2 tahun ini karena mung...