Sore ini anya sudah berada di bandara bersama aldi kakaknya kevin, mereka berdua akan berangkat menuju amerika beberapa menit lagi. Sepulang dari tempat anak anak gelandangan itu dengan di antar oleh aldi, anya langsung meminta izin pada ayah nya untuk menetap beberapa saat di amerika dan menjelaskan semua yang terjadi pada kevin.
"Ayah, anya boleh gak pergi ke amerika buat nemuin kevin?" tanya anya meminta izin pada ayah nya, ketika beberapa saat lalu ayah nya sibuk berbincang dengan aldi tentang keadaan kevin.
"Sekarang?" tanya anya lagi.
"Iya yah, anya udah kangen banget sama kevin. Anya gak mau harus kehilangan seseorang yang anya sayangi seperti ibu ninggalin anya" jelas anya dengan kepala yang terntunduk seperti berusaha menyembuyikan sesuatu.
Ayah anya hanya terdiam dan seperti yang sedang mempertimbangkan keputusan anak nya. Padahal beliau sangat takut jika harus berpisah dengan anya dengan jarak yang lumayan lama, karena beliau tau anya pasti akan menunggu kevin sampai benar benar pria itu sembuh.
Tapi disisi lain ayah nya anya tidak ingin membuat putri satu satu nya ini bersedih, dan beliau juga tau jika kevin lah satu satu nya yang bisa membuat anya kembali ceria seperti biasanya.
"Yaudah ayah terserah kamu aja asalkan kamu bahagia ayah akan izinin itu" akhirnya ayah anya memutuskan untuk mengijinkan putrinya pergi.
"Ayah serius? Makasih ayah" ujar anya penuh semangat dengan terus mengecup kening ayah nya yang sudah sedikit berkeriput.
"Iya ayah serius"
"Nak aldi tolong jaga anya selama dia disana ya" tambah nya lagi menitipkan anya layak nya menitipkan anak kecil pada om nya.
"Iya om aldi pasti jaga anya dengan baik disana" ucap aldi menganggukan kepalanya sopan.
"Ayah apaan sih pake titip titip segala emang anya ini anak kecil apa?"
"Yakan takut kamu nyasar mana orang bule itu tinggi tinggi lah kamu kan pendek nanti susah nyarinya karena kesempil Haha"
"Ayah apaan sih gak lucu malu tau kan ada kakak ipar anya" kakak ipar itu menunjuk ke aldi.
Aldi pun hanya tersenyum kikuk melihat keakraban antara ayah dan anak dihadapan nya ini.
****
Kini anya dan aldi sedang berada di dalam pesawat, pesawat ini sudah berangkat sejak 1 jam lalu karena jarak indonesia-Amerika sekitar 8 jam lebih. Sedari tadi anya tidak bisa tidur dan terus mengotak atik ponsel milik nya yang tidak ada notifikasi dari siapapun. Karena itulah cara anya untuk menghilangkan gabut nya. Anya pun berbalik menengok kearah samping nya yang terdapat aldi yang sudah tertidur nyenyak dengan earphone yang terpasang di telinga nya.
Setelah itu tidak sengaja anya membuka geleri di ponsel nya dan terdapat album dari beberapa album yang bertulisan " Dakocan💩".Dimana dalam album itu berisikan semua foto dirinya dan kevin, hanya foto mereka berdua!
Tanpa anya sadari air matanya menetes dengan sendirinya ketika anya mihat satu per satu foto dirinya bersama kevin yang terlihat sangat lucu dan sangat terpancar jelas kebahagian difoto itu. Anya kembali mengingat ngingat semua kejadian kejadian yang pernah mereka lalui selama ini.
"Tunggu gue ya vin gue bakal temuin lu dan gue bakal ngobatin rasa rindu di antara kita yang telah terhalang oleh jarak dan waktu"
"Gue pastiin setelah ini kita gak akan pernah pisah lagi"
"Lu baik baik disana supaya kita bisa sama sama berjuang lagi dari awal dan tepatin janji kita"
"Gue gak sabar buat temuin lu sekarang"

KAMU SEDANG MEMBACA
MOVE ON.
Teen FictionMelupakan seseorang yang sudah memberikan segores kenangan indah sudah tentu sulit untuk dilupakan, begitu pun dengan anya seorang gadis yang masih duduk di bangku SMA yang harus melupakan cinta pertamanya selama kurang lebih 2 tahun ini karena mung...