Angel slaughterer

662 80 18
                                    

Tap

Tap

Tap

Seorang lelaki berbadan tegap itu berjalan dengan biasa menuju sebuah ruangan. Ruangan yang di dalamnya terdapat iblis berhati malaikat. Iblis berwajah malaikat. Malaikat bersifat iblis. Entahlah apa itu. Yang pasti lelaki ini berjalan memasuki ruangan milik bosnya. Ini adalah kantor. Tempat orang bekerja. Meski kantor ini berbeda dari kantor biasanya. Pasalnya semua ruangan yang ada di gedung ini gelap. Penerangannya sangat dikit. Dan terlebih lagi, banyak senjata yang disimpan di dalamnya. Yang bisa menandakan kalau ini sebuah kantor hanyalah sebuah lambang organisasi.

 Yang bisa menandakan kalau ini sebuah kantor hanyalah sebuah lambang organisasi

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Lelaki tersebut sudah tiba di depan sebuah pintu. Pintu yang bertulisan 'Angel of death' itu adalah milik seorang pemuda tampan yang menjadi bos sekaligus ketua organisasi Crime Hunter. Entah apa maksudnya ia menamai ruangannya dengan nama angel of death. Untuk menakut-nakuti orang-orang mungkin.

Tok

Tok

Tok

"Masuk!"

Tanpa basa-basi maupun menghela nafas, ia langsung memutar kenop pintu dan mendorongnya. Menggeser sedikit daun pintu agar memberinya ruang untuk melewati nya dan masuk ke dalam.

Ia telah masuk ke dalam. Di dalamnya terdapat sebuah meja berukuran panjang yang terbuat dari kaca tebal. Di atas meja tersebut juga terdapat komputer transparan serta kertas-kertas penting yang berserakan di atasnya.

"Bisakah kau bekerja menggunakan pakaian yang wajar?" Tanya pemuda yang terduduk di atas bangku putar yang digunakannya dalam bekerja.

Zihao, lelaki yang menjadi sekertaris dari Zeyu Si Ketua organisasi Crime Hunter ini memang sering menganggap kantor ini adalah milik nenek moyangnya. Bekerja tak memakai kemeja putih, jas hitam, dasi, celana hitam seperti para pekerja lainnya. Ia lebih suka bekerja dengan style sehari-hari nya. Yang lebih parah, ia pernah pergi bekerja menggunakan jeans yang terlihat terkoyak, kaos hitam polos, dengan jaken hitam serta rantai yang tersangkut di sela-sela kantung celananya. Style seperti itu membuatnya terlihat seperti berandalan yang sedang dalam masa pubertas.

"Ada yang lebih penting dari style ku!" Zihao mencela ucapan Zeyu. Memang seperti itu. Kedekatan nya dengan Zeyu membuatnya memperlakukan Zeyu seenaknya. Zeyu bahkan sempat berpikir "Kalau saja Zihao orang jahat. Aku akan membawanya ke ruang penyiksaan dan kusiksa sampai puas."

"Apa itu?" Tanya Zeyu to the point. Zihao seperti mengeluarkan sesuatu dari saku celananya. Tuhkan! Kertas penting ia lipat dan ia masukkan ke dalam saku celananya. Zihao meletakkan kertas itu di atas meja. Zeyu meraihnya dan membukanya secara perlahan. Manik hitam Zeyu bergerak ke kanan dan ke kiri. Dirinya fokus membaca apa yang tertulis di kertas tersebut.

Prof.Frank ditemukan tewas di dalam laboratorium miliknya. Dirinya ditemukan tergeletak di lantai dengan luka bakar di sektiar wajah, dada, dan bagian atas perutnya. Mulutnya mengeluarkan busa. Kematian Prof.Frank diduga akibat menelan cairan kimia beracun. Tubuh bagian atasnya terbakar karena tersiram air keras yang sebelumnya ia gunakan untuk penelitian.

Terdapat sebuah petunjuk tentang kematian Prof.Frank. di atas meja laboratorium miliknya terdapat sebuah kertas. Di kertas tersebut tertulis sebuah tulisan yang diduga adalah nama sebuah organisasi yaitu Angel Slaughterer.
Untuk informasi selebihnya, polisi masih melakukan penyelidikan. Demikian informasi yang dapat kami sampaikan.

21-05-3020
Bulletin of Farishta


Zeyu melipat kembali kertas tersebut menjadi empat kali lebih kecil. Ia meletakkan tangan kanannya di atas meja untuk menopang wajah manisnya yang tampak berpikir. Zihao tampak menunggu ucapan Zeyu. Sesekali ia berdehem untuk menyadarkan Zeyu dari lamunannya.

"Kuserahkan misi tentang pembunuhan berantai di negeri sebelah padamu. Kau boleh meminta banyak anak buah. Sementara aku akan menyelidiki Angel slaughterer. Jadi... Pergi!" Suruh Zeyu. Tangannya bergerak ke atas. Jari-jari bergerak mengayun ke depan seakan-akan mengusir Zihao dari ruangannya. Eh, benar mengusir.

"Baiklah," ujar Zihao. Ia membalikan badannya. Tungkainya berjalan menghampiri pintu keluar sekaligus pintu masuk. Menggeser pintu, keluar, dan kembali menutup.

Tinggalah Zeyu seorang diri. Ia langsung bangkit dari singgasana nya yang membuat pantatnya terasa sakit akibat terlalu lama duduk di atasnya. Dirinya menghampiri sebuah lemari kaca hitam mewah. Di mana ia harus menekan beberapa angka di sebuah kotak yang telihat seperti kalkulator. Lemari itu memiliki sandi, bukan kunci biasa.

Kriet

Di dalam sini kertas-kertas bertumpukkan sehingga tampak seperti gedung pencakar langit yang ada di sekitarnya.

Tangan Zeyu bergerak mengobrak-abrik tumpukan kertas tersebut. Sehingga tanpa ia sadari banyak kertas yang berhatuhan ke lantai.

"Huft, di mana..." Zeyu tampak kebingungan. Ia mencari sesuatu yang penting sekali baginya. Ia menunduk menatap lantai kaca hitam. Hingga matanya menangkap sesuatu.

Srek

"Ini dia!" Gumam Zeyu seraya mengambil beberapa kertas yang menyatu karena strapless.

Zeyu kembali duduk di bangkunya. Tangannya bergerak membolak-balikan lembaran kertasnya yang ada pada dirinya.

Angel slaughterer. Sebuah organisasi pembunuh bayaran yang meresahkan warga sekitar. Pemimpin, serta anggotanya belum diketahui. Markas mereka juga belum diketahui. Namun beberapa kasus pembunuhan yang terjadi belakangan ini memiliki tulisan Angel slaughterer.

09-07-3015
Ketua Crime hunter

"Angel Slaughterer yang sempat menggemparkan warga itu telah hilang. Kukira penangkapan yang dilakukan secepatnya itu sudah menangkap semua anggota Angel slaughterer. Tapi..." Zeyu menggantungkan ucapannya. Ia meraih sebuah handphone dan menelpon seseorang.

"Selidiki ini sekarang juga! Aku akan mengirimkan file nya padamu."

"Baik!"













Angel slaughterer ; finished

CHASR Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang