"Chapter 39"

783 79 21
                                    

Pantai Kenting National Park

Kenting merupakan area wisata populer di kalangan turis lokal dan mancanegara. Area ini merupakan salah satu destinasi paling ramai di Taiwan. Wilayah ini difungsikan sebagai taman nasional yang dijaga keindahan alamnya hingga sekarang. Ada berbagai ekosistem pengunungan hingga pantai yang dilindungi di kawasan ini. Anda bisa melihat pemandangan tropis yang hijau dan terik di lokasi ini.

Pantai Kenting masuk dalam wilayah taman nasional dan terletak di paling dekat dengan pusat kota Kenting. Ada banyak restoran dan hotel yang bisa anda singgahi di area ini untuk menyaksikan keindahan pantai Kenting dari kamar anda. Karena pantai ini memiliki ombak yang besar, para pengunjung sayangnya tidak diperbolehkan berenang di area ini. Namun jalan di pesisir pantai tetap bisa menjadi pengalaman yang menyenangkan dan santai.

Setelah ngelayat, dan membuat Hayoung harus menangis lagi dalam waktu yang lama. Wonwoo mengajak mereka ke sini untuk menikmati indahnya laut biru agar kesedihan Hayoung dan Sejeong berkurang.

Sejeong dan wonwoo berdiri berdampingan tak Jauh dari Sehun dan Chanyeol yang menemani Hayoung berjalan di pesisir pantai, menikmati ombak yang menerpa kaki mereka.

"Apa tujuan mendatangi kami?" Kini Sejeong membuka obrolan di antara mereka.

"Tak mungkin bukan jika kau dan Hayoung tak sengaja bertemu?" tambah Sejeong lagi.

"Bonguk benar, kau sangar cerdas dan bisa menilai seseorang" tutur Wonwoo.

"Keluarga yang ku punya hanyalah Adikku setelah kepergiannya, aku hidup sebatang kara. Walaupun aku kaya, tapi tak bisa membeli kebahagiaan bukan? Bonguk tahu itu, makanya sebelum meninggal dia ingin aku berjanji untuk menggantikan posisinya. Yaitu menjadi sahabat dan keluarga kalian berdua terutama untuk Hayoung. Bukankah Hayoung senasib denganku? Kami berjuang sendiri di dunia ini tanpa keluarga atau orang dewasa yang menemani kami. Awalnya aku tak ingin mengusik kalian terlebih lagi Hayoung itu wanita yang sangat di cintai Adikku. Tapi, Sejeong'ssi aku merindukan adikku akhir-akhir ini dan merasa kesepian. Mungkin bersama kalian, aku bisa berbagi kenangan adikku antara kalian begitupun sebaliknya" cerita Wonwoo panjang lebar lalu diakhiri suara tawa kecilnya yang terdengar menyedihkan.

Sejeong segera menghapus air matanya lalu menepuk pundak Wonwoo untuk memberinya kekuatan.

"The8 pasti sangat bahagia, dia memiliki kakak sebaik dirimu" Ujar Sejeong.

"Gomowo Sejeong'ssi"

Tiba-tiba Sehun menepis tangan Sejeong dari pundak Wonwoo dan memasang wajah cemberut.

"Kau ni ingin membuatku mati cemburu euh? Aku sudah lelah cemburu ke Jaehyun Hyung, Chan Hyung, dan Doyoung. Sekarang kau malah..." Racau Sehun.

"Apaan sih? Berisik tauk!" Gerutu Sejeong.

"Pasti kau sangat bahagia karena di cintai Pria bucin sepertinya" Bisik Wonwoo lalu nyengar-nyengir ke Sehun.

"Mwo?" Tantang Sehun.

"Ho'oh. Aku sangat bahagia" ujar Sejeong senang lalu merangkul Tangan Sehun.

"Bukankah kami ini pasangan yang serasi dan tak bisa di pisahkan jadi jangan harap kau bisa menjadi orang ketiga yeh!" Ancam Sehun.

"My Oppa is An Idol" (The End)✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang