1 Minggu kemudian, tibalah Hari pernikahan Jaehyun dan Sejeong.
Seorang Yeoja berdiri memandangi pantulan dirinya di cermin yang berukuran besar di sampingnya. Dia menatap gaun indah yang kini dia kenakan, sesekali dia menarik nafas berat dan berusaha tersenyum. Kemudian, dia kembali duduk di kursi panjang yang di sedia kan ruangan itu. Satu per satu tamu masuk untuk berfoto dengannya dan memberikan Sejeong selamat. Pernikahan itu hanya di hadiri beberapa staff dari SM entertainment dan beberapa Idol naungan dari agensi itu, Dan hanya keluarga besar dari Jaehyun yang juga menghadiri pernikahan tersebut.
Manager Kang masuk bersama semua member NCT127, mereka menatap Sejeong takjub tapi tampak jelas bahwa mereka bingung harus bereaksi apa dengan pernikahan mantan manager mereka yang terkesan mendadak.
Sejeong berdiri, dan menerima pelukan dari masing-masing member NCT dan juga manager Kang.
"Aku tak menyangka, jika kau harus sejauh ini..." Tutur Doyoung yang matanya mulai berkaca-kaca. Kali ini, hatinya sedih bukan karena melihat wanita yang dia cintai memakai gaun pengantin untuk oranglain. Tapi, bahkan setelah Doyoung merelakan cintanya. Dia tak bisa melihat cintanya itu bahagia.
Doyoung hanya bisa memeluknya, tak ada kata yang bisa menghibur Sejeong kali ini dan melihat Sejeong masih bisa tersenyum dan mengajak mereka bercanda menandakan bahwa yeoja itu lebih kuat dari yang kita duga.
Chaeyeon menghampirinya, menatapnya dari ujung kaki sampai kepala.
"Entah kenapa, aku tak bisa bahagia melihatmu mengenakan gaun ini. Aneh, maaf Sejeong'ssi. Aku juga tak mengerti dengan diriku sendiri" celoteh Chaeyeon yang malah menitikkan air mata.
Sejeong menyeka pipinya lalu memeluk Chaeyeon, "jangan menangis...." Bisik Sejeong.
"Dan terimakasih. Jika bukan karena mu, mungkin aku akan merasa menyesal selama sisa hidupku"
"Tapi karena ku, kau harus memakai gaun pengantin ini. Sebuah gaun yang di landasi keterpaksaan" ujar Chaeyeon.
"Aniya, semua ini bukan keterpaksaan. Dalam cinta, kau perlu sedikit berkorban. Apa yang kulakukan sekarang, tak sebanding dengan apa yang di lakukan Jaehyun selama ini..."
"Dia pria yang baik Sejeong'ssi. Dia tak memerlukan imbalan sebesar ini..." Tegur Chaeyeon.
"Arra' ini bukan imbalan untuknya, tapi sebuah hadiah..." Sejeong mengakhiri percakapan mereka.
Setelah Manager Kang, Chaeyeon dan NCT127 keluar. Giliran Member EXO yang memasuki ruangan itu bersama Hayoung.
"Kau sangat cantik..." Puji Dyo.
Jongin dan Baekyun menghampirinya dan hanya tersenyum kecut menatap Sejeong.
Mereka juga sadar, ini juga berat bagi Sejeong. Sekalipun saat ini, Maknae dari EXO yang lebih hancur dan terluka sekarang.
Chanyeol menghampirinya, lalu memberikan pelukan pada Sejeong.
"Kau harus kuat, dan jangan menangis. Atau Sehun akan menarik mu dari altar dan membawamu pergi" bisiknya.
"Kau tahu, Adikku itu sangat nekat" ujarnya lagi sambil melepas pelukannya.
Sejeong terkekeh dan mengangguk mengiyakan, padahal ketika mendengar itu. Entah relung hati terdalamnya menginginkan Sehun melakukan hal itu padanya nanti.
"Are you ok?" Tanya Hayoung yang melihat Sejeong resah sedari tadi karena tak melihat Sehun. Bahkan dia tak ada diantara para member EXO.
Hayoung tetap menemani Sejeong, sedangkan para member EXO keluar dari ruangan itu agar para tamu yang lain bisa masuk dan berfoto ria dengan mempelai wanita.
KAMU SEDANG MEMBACA
"My Oppa is An Idol" (The End)✓
Fanfiction"Aku ingin cinta yang sederhana dari wanita yang bukan siapa-siapa. tapi bagiku dia adalah harta yang ingin ku lindungi" - Oh Sehun "Aku tak masalah jika bersaing dengan wanita lain, tapi bersaing dengan Impianmu. Bagaimana bisa aku menang?" - Kim S...
