Dua puluh satu

2.9K 88 0
                                    

Dimana ada pertemuan, pasti juga ada perpisahan.

-Lenata Natalia.

.
.
.
.

Happy Reading.







Kini tak terasa waktu berjalan begitu cepat,kelas 11 sudah mereka lewati,kelas 12 juga sudah dekat dengan penghujungnya.

2 minggu lagi SMA Harapan bangsa khusus nya kelas 12 akan mengadakan ujian nasional.

"Gile, udah mau lulus aja kita-kita" Ujar Dila

sekarang mereka berempat sedang berada di kelas mereka. Kelas mereka sedang ada free class, jadi mereka bebas ngapain aja, tapi tidak ada yang berkeliaran di luar kelas. Apalagi sampai ketahuan oleh guru piket,bisa abis ceritanya hehe.

Dian, dan Au yang mendengar ucapan dila langsung menyaut sedangkan lenata hanya terkekeh kecil.

"Iye,gue aja nggak nyangka" Ujar Au

"Yaiyalah, namanya tugas kita di sekolah ini tuh udah kelar. Emang lo pada mau sekolah terus disini? Nggak mau lanjutin, trus ngeraih cita-cita lo pada? " Sambung Dian, Yap di antara mereka bertiga, Dian yang paling berpikir dewasa selain lenata.

"Girls, namanya ada pertemuan pasti disitu juga ada perpisahan" Ujar lenata

"Bener tuh" Jawab Dian

"Yeuhhh, nggak lah.. Gue sih mau lanjut di Singapore mungkin" Ujar Dila.

"Hah beneran? Waw enak bener lo" Ucap Au dengan antusias.

"Iye, bonyok gue juga nyuruh gue kuliah di Sana. Katanya sih tinggal bareng sama Opa dan Oma gue, mereka kangen katanya." Jawab dila
"Kalo lo pada mau kuliah di Mana? " Lanjut dila seraya bertanya.

"Nggak tau" Ujar Au dengan nada lesu.

"Kok nggak tau? Emang nggak ada niatan balik ke london gitu? " Tanya dila

Dian dan Au yang mendengar itu mendadak gugup,entah apa yang akan mereka katakan. Sedangkan lenata? Ia hanya tersenyum melihat ekspresi Dian dan Au, menurutnya sangat lucu.

"Mungkin mereka kuliah di UI kayak nya" Ujar lenata seraya menjadi penyelamat Dian dan Au.

"Oh gitu, kalo lo ta? " Tanya dila lagi.

"Gue sih kepikiran mau lanjut di USA" jawab lenata

"Yaudah deh, kalo Devan lo udah nanya ke dia? " Ujar dila

"Belum. Gue belum bahas soal ini ke dia, mungkin nanti" Jawab lenata.

"Ohoke"




......



Kringgg kringgg kringgg.



Tak terasa waktu istirahat telah tiba, mereka segera bangkit dari duduk nya untuk pergi ke kantin,surganya siswa siswi.

Di depan kelas ternyata sudah ada Devan dkk.

"Eh kamu, kok nggak bilang mau kesini? Aku kira ketemuannya di kantin" Ujar lenata bingung melihat kedatangan pacarnya

"Emang nggak boleh apa, jemput pacar sendiri? " Tanya Devan

"Eh eng-enggak gitu juga, aku kan cuma nanya" Balas lenata.

"Iya deh aku sal-" Ucapan Devan terpotong karena dila.

LENATATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang