Delapan belas

3.1K 120 1
                                    

Kini lenata dan devan sedang berada di Cafe.

"Pelayan!" Panggil devan,pelayan pun berjalan mendekat ke arah mereka.

"Iya?bisa saya bantu?"Tanya pelayan itu ramah

"Saya pesan minumnya Chocolate dingin dan red velvet" Ucap devan

"Ada lagi?"Tanya pelayan itu masih dengan nada ramahnya

"Oh iya kamu pesan apa len?"Tanya Devan

"Samain sama kamu aja deh,tapi kue aku ganti sama chocolate cake"Ucap lenata

"Baik,Saya ulangi.. 2 Chocolate,1 red velved,dan 1 chocolate cake,Ada lagi?"

"Enggak"Jawab Devan dan lenata hampir berbarengan

Pelayan itu pun pergi setelah mendengar ucapan devan dan lenata.

Setelah kepergian pelayan itu,suasana jadi canggung.

Lenata yang berpura-pura memainkan HP-nya padahal hanya menscrollnya.

Devan yang mengedarkan pandangan kesekeliling cafe.

"Ekhem"Devan berdehem

Baru saya Devan ingin berbicara,Pelayan yang membawa pesanan mereka pun datang sehingga devan tidak sempat berbicara.

"Ini pesanan kalian,2 chocolate,1 red velvet,1 chocolate cake..Selamat menikmati"Ucap pelayan itu

Lenata dan devan sedang makan pesanan mereka dengan tidak bersuara sedikitpun.

Setelah beberapa saat kemudian,makanan mereka habis.

"Ekhem"Dehem devan,sedangakn lenata?ia hanya menoleh sekilas ke arah devan yang duduk didepannya.

"Emm,len?"Panggil devan lembut

Lenata mendongak menatap lawan bicaranya. "Ya?"jawab lenata

"Entar malam,kamu ada acara nggak?"

"Emmm enggak kayaknya,Emang kenapa?"

"aku mau ajak kamu ke suatu tempat"

"Em i-iya deh boleh"

"Beneran?"

"iya. Btw jam berapa emang?"

"Jam 7 kamu udah siap ya,nanti aku jemput''


....

S

esuai janji devan menjemput lenata tepat waktu. Saat ini mereka sedang berada dalam mobil BMW milik devan.

"Kita mau kemana sih?"tanya lenata karena sejak tadi dia sudah sangat penasaran

"Liat aja"

"Kamu tuh ya dari tadi jawabnya gitu aja terus,bosen tau nggak"Terlihat wajah kesal lenata,sedangkan devan?dia hanya terkekeh ringan melihat wajah lenata.

"Apa kamu?ketawa!"Ucap lenata sewot

"Iya deh maaf,aku ngajak kamu ke suatu tempat tapi rahasia,kan buat kejutan?"Bukan pernyataan tapi seperti pertanyaan.

Sedangkan lenata?dia jadu tersipu malu mendengar perkataan devan bahwa dia ingin memberi suprise kepadanya.

"Jadi kamu diam aja ya?"ucap devan sedangkan lenata?dia hanya diam dan mengangguk layakny anjing yang patuh pada majikannya,WKWKW

Awas lo thor,anggep gue kayak anjing ~ Lenata

Iya deh maaf,kan hanya perumpamaan ~ Author

Nggak anjing juga kali ~ Lenata

Iya deh mbak,nggak usah ngegas ~ Author

Yee siapa juga yang ngegas ~Lenata

Terserah ~ Author

Back to topic.

Pantai.
Disinilah devan membawah lenata.
Dan di sana sudah terdapat meja-meja dan kursi-kursi banyak dengan tersusun rapi,tapi tidak ada yang mendudukinya.

"Kok kita kesini?Tuh kamu nggak liat apa,ada orang pesta?"Tunjuk Lenata

"Nggak papa"

"Ishhh kamu''

"Sini deh"panggil devan sedangkan lenata berjalan mendekat ke arah devan.

Devan menuntun lenata ke meja dan kursi tepat ditengah-tengah.
setelah itu devan berjalan ke arah panggung mini di depan.

"Tes 1 2 3~ "

Lenata terpukau kepada devan,tanpa di sadari lenata banyak tamu berdatangan dan duduk disetiap meja-meja disekitar tempat yang diduduki oleh lenata.

"Selamat malam semua" Ucap devan,sedangkan Lenata?dia bingung 'selamat malam semua?'bukannya disini hanya mereka berdua. Seketika Lenata terkejut mendengar suara-suara dan tepuktangan.

"Malammmmm"Ucap mereka serempak dan lenata menoleh dan pandangannya menyusuri tempat ini. "What?!"Pekik lenata tertahan,Tapi tak ayal senyum diwajahnya.

"Malam hari ini saya ingin bernyayi untuk seseorang yang sangat spesial buat saya"Ucap devan seraya melihat ke arah lenata yang sedang tersipu malu. Seketika Devan tersenyum kw arah lenata,Dan hal itu membuat lenata salah tingkah.

There goes my heart beating
'Cause you are the reason
I'm losing my sleep
Please come back now

There goes my mind racing
And you are the reason
That I'm still breathing
I'm hopeless now

Devan menghadap ke arah lenata dan tersenyum.
Devan berjalan ke arah lenata sedangkan lenata?Wajahnya kayak kepiting rebus. Haha

Devan berjongkok dihadapan lenata dan melanjutkan lirik lagu nya.

I'd climb every mountain
And swim every ocean
Just to be with you
And fix what I've broken
Oh, 'cause I need you to see
That you are the reason.

Devan menarik lenata ke arah panggung.

There goes my hand shaking
And you are the reason
My heart keeps bleeding
I need you now

If I could turn back the clock
I'd make sure the light defeated the dark
I'd spend every hour, of every day
Keeping you safe

And I'd climb every mountain
And swim every ocean
Just to be with you
And fix what I've broken
Oh, 'cause I need you to see
That you are the reason.

Ketika lagu yang dinyanyikan devan habis, Kini devan berjongkok lagi dihadapan lenata dan mengeluarkan kotak kecil beludru biru donker.

Devan membuka kotaknya dan berkata...

"So, Lenata natalia.. Will you be my reason forever?"Tanya devan,sedangkan lenata?Airmata nya berjatuhan. Ia terharu,SANGAT terharu.

"Hey,don't cry"Lanjut devan seraya berdiri dan menghapus airmata lenata. "So?"Tanya devan sekali lagi

"Yes,i can"Ucap lenata mantap seraya menganggung dan tersenyum.

Devan ikut tersenyum dan memasangkan cincin dijari lenata.
setelah itu dia memeluk lenata,lenata membalas pelukan devan.

Prokkk prokkk prokkk

suara tepukan tangan para tamu pun terdengar.

Malam yang indah bagi kedua orang.
Devan dan Lenata.













Maaf ya aku baru update,Soalnya aku sibuk ujiannya.
Nanti aku update lagi kok.

JANGAN LUPA DI VOTE & DI KOMEN YAH :)

Happy Reading.


LENATATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang