Mobile Legends : The Heroes

Chapter 32 - Pertarungan sesama Ninja

.
.
.
.
.

Eruditio, City Of Scholars

Setelah memata-matai S.A.B.E.R Squads dan mendapatkan informasi tentang rencana yang akan mereka lakukan, kini Hayabusa pergi untuk menemui Gusion. Namun saat di tengah perjalanan, dia bertemu dengan Ninja Pengkhianat dari Scarlet Shadow dan merupakan Ninja yang dia cari selama ini, yaitu Hanzo sang Ninja Akuma. Mereka tidak sengaja bertemu langsung dikota ini, entah apa tujuan Hanzo pergi ke Kota ini?, tetapi Hayabusa yakin bahwa Hanzo mencari sesuatu di kota Eruditio.

Di lain sisi, Hanzo juga sangat terkejut dengan kehadiran Hayabusa, yang selama ini selalu mengejar dan menangkapnya. Hanzo berpikir, Apa yang Hayabusa cari di Kota Eruditio?, Apa ini misi khusus dari perintah tertinggi Master Ninja Scarlet Shadow?, namun dia curiga bahwa Hayabusa mempunyai kepentingan di Kota ini.

"Sudah satu tahun lamanya kita tak bertemu, Hanzo. Apa yang kau cari dikota ini? Dan kenapa kau berada disini?, Hanzo." Tanya Hayabusa kepada musuhnya kini, Hanzo. Mata Hayabusa menatap tajam ke arah Hanzo.

Hanzo tertawa mendengar pertanyaan Hayabusa. Dia kemudian tersenyum menyeringai, walaupun dia sedikit terkejut tentang pertemuan dengan Hayabusa.

"Hahaha... Sebuah kebetulan kita bisa bertemu kembali, 'Crimson Shadow'. Bukan urusanmu menanyakan hal tersebut!" Seru Hanzo sambil menatap kearah Hayabusa.

"Kalau ini bukan urusanku, bearti ada sesuatu yang kau cari di kota ini. Aku tidak tahu apa yang kau cari?, tetapi aku tidak akan membiarkan kau lolos lagi dariku. Aku akan menangkapmu, Hanzo. Kau harus mempertangungjawabkan semua yang kau lakukan atas Desa Scarlet Shadow, dan aku ingin kau mengembalikan Pedang Legendaris itu, Pedang Ame no Habakiri kepada para tertua Klan Shadow." Seru Hayabusa kepada Hanzo.

Hanzo hanya tertawa licik, dan seakan tidak mendengarkan perkataan Hayabusa.

"Hahaha... mengembalikan katamu. Kau tahu, Pedang ini memiliki kekuatan yang sangat Special bahkan tidak ada satu pun pedang yang bisa mengalahkan Ame no Habakiri. Aku juga sudah menguasai kekuatan Pedang Ame no Habakiri. Hanekage sudah mempercayakan semua kekuatannya kepadaku." Ucap Hanzo dengan sombongnya. Dia juga mengambil Pedang Ame no Habakiri di balik punggungnya.

"Hanekage, iblis yang bersemayam di dalam Pedang tersebut. Ku rasa Pedang itu sudah mempengaruhimu Hanzo." Kata Hayabusa sambil menatap ke arah Hanzo.

"Hahaha... Tapi aku tidak akan menyerahkan Pedang ini kepada tertua Klan Shadow. Hanekage sudah mempercayakan semuanya padaku tentang Pedang ini. Jika kau berani mengambil maka kau harus berhadapan denganku, Hayabusa." Seru Hanzo sambil bersiap posisi bertarung.

Hayabusa pun mengambil senjatanya 'Shadow Blade' dibalik punggungnya. Dan juga bersiap dalam posisi bertarung sambil menghadap ke arah Hanzo.

"Kalau begitu akan ku paksa kau mengembalikan Pedang itu, Hanzzzooo.. Hyahhhh..." Seru Hayabusa melesat ke arah Hanzo.

Tetapi Hanzo juga dengan cepat menangkis Pedang Bayangan Hayabusa, sehingga menghasilkan bunyi benturan ke dua pedang mereka.

String....

"....Aku tidak akan membiarkan kau mengambil Pedang ini." Seru Hanzo sambil menahan Pedang Hayabusa.

"Pedang itu bukan milikmu, tetapi Ame No Habakiri merupakan pedang terkutuk yang harus disegel kembali oleh para tertua Scarlet Shadow. Pedang itu akan membuat kehancuran dan penderitaan. Aku tidak akan membiarkan hal tersebut terjadi, aku sudah menunggu ini sejak lama untuk menangkapmu Hanzo. Kau harus mempertanggung jawabkan semuanya yang selama ini kau curi tentang Pedang Ame No Habakiri." Seru Hayabusa pun mundur beberapa langkah lalu dia mengeluarkan Shurikennya ke arah Hanzo dengan gerkaan cepatnya.