💌"Loh sherly?" Sherly yang metasa terpanggil mendongak. Ia menatap ketiga sahabatnya dengan bingung
"Kalian ngapain?" Tanya Sherly
"makan. Yah jalan lah," Ujar wulan sebal
"lo bareng rahmat kesininya?" Tanya Lhe
Rahmat menatap teman sekelasnya dengan cengiran bodohnya "Holla teman-teman." Sapa rahmat
"Kok bisa?" Tanya Putri
"Yah bisalah. Kan rahmat teman kecil Sher," Ujar Sherly
Ketiga sahabatnya kaget luar biasa, minus Lhe tentunya.
"Jadi kalian sahabatan dari kecil gitu?" Tanya wulan shok
sherly mengangguk polos "Emang kenapa?" Tanya Sherly
"Enggak, heran aja gitu. Kan kalian gak kelihatan aktab banget," Ujar Putri
"Emang. Sengaja sih biar gak ada yang tau kalau kita teman kecil." Ujar Rahmat
"Kenapa?" Tanya Lhe
"Soalnya kalau banyak yang tau, takutnya Sher kena bully. Kan gue banyak fans nya," Rahmat berucap sombong. Namuan Ucapannya memanglah benar. Dia memiliki tak sedikit fans karena tingkah konyolnya dan sikap ramahnya
Mereka bertiga mengangguk mengerti
"Eh kalian jalan kok gak ngajak Sher sih?" Tanya Sherly
"Ini kan lo lagi jalan bareng Rahmat Bambang." Ujar wulan
"Yah tapi kan beda. Kalian emang jahat yah," Rajuk Sherly
"Sher coba cek hp lo deh. Lihat ada nggak telpon sama chat yang masuk, " Ujar Putri
Sherly kemudian merogos tas selempangnya, setelah itu ia nyengir menghadap sahabatnya "Sher gak bawa hanphone," Ujarnya
"Dasar,"
"berhubung kita udah lengkap kan yah. Eh lebih maksudnya, langsung aja yuk kita ke wahana permainan!" ujar wulan bersemangat
"Let's go," Ujar mereka berbarengan
Mereka menaiki hampir semua wahan yang ada di dufan
"Sumpah capek banget," Wulan mengusap keringatnya dengan tissue yang di belinya tadi
"Iya. Tapi sayang banget kita gak renang. Padahal Sher pengen banget," ujar Sherly sedih
"Sabar sher. Tunggu sampai sehat aja, baru kita kesini lagi," Ujar Putri menghibur Sherly
Sherly kembali tersenyum ceria "Janji loh yah,"
"Hem," dehem Lhe
"Eh udah jam setengah lima. Balik yuk," Ujar Rahmat setelah melihat jam tangannya
"Entar rahmat. Sher masih pengen disini," Ujar Sherly
"Sher ingat pesan om brama," Ujar Rahmat mengingatkan
"Yaudah. Teman-teman sher balik duluan yah," Pamit Sherly
"Iya gak papa." Ujar Putri
"Lagian kita juga udah mau balik kok," tambah Lhe
"Hmm kita duluan yah bhay," Sherly dan Rahmat berjalan beriringan menuju parkiran
Mereka sampai di rumah Sherly tepat pukul 06.00. Setelah mengantar Sherly dengan selamat, Rahmat pun pulang ke rumahnya
💌
Sherly berjalan menuju kelasnya dengan wajah lesu. Badannya begitu pegal karena terlalu bersemangat kemarin
KAMU SEDANG MEMBACA
NOT A PERFECT WOMAN ✔
Roman pour AdolescentsBercerita tentang kisah anak sma yang saling menyukai namun tidak memiliki ikatan pasti. Si perempuan pun tak pernah berharap dirinya akan di tembak oleh si pria,karena merasa dirinya yang tidak pantas.Sedang si pria tengah dipusingkan dengan sikap...