chapter 42 sweet Home 🔞🔞

8.5K 582 5
                                    

🙏🙏🙏
"Apaaaa?" Kata Yibo menatap sahabatnya.

"Yibo bagaimana kau bisa mengoleksi pria manis dalam rumah mu?!" Tanya Sung Joo.

Wang Yibo tersenyum bangga. Meski begitu, YIBO tidak menanggapi pertanyaan sang sahabat.

Mereka semua makan, dengan damai.
Setelah makan malam berakhir, mereka semua berpamitan pulang.

.

.
Beberapa jam kemudian.
para penggang/sahabat Yibo itu pulang.

sebelum nya Wang Yibo pernah berkata pada putra nya, 'berbagi waktu untuk di rumah dan rumah kakek nya!'

hari sabtu Yibo meminta Fanxing agar tidur bersama dengan mereka.
hari minggu akan ke rumah kakek Wang.

hari sabtu pun akhirnya tiba.
xiao zhan baru saja membersihkan diri,
Yibo sendiri sudah menunggu nya di tempat tidur.

"Ge kenapa belum tidur?" Tanya Xiao zhan melihat Yibo masih duduk, ini sudah menuju jam 11.

"Menunggu mu!" kata yibo santai.

Xiao Zhan hanya mengangguk-angguk.
"lain kali tak perlu menunggu ku, bukan kah kau sangat lelah hari ini!?" kata xiao zhan pura-pura tak mengerti apa yang di maksud menuggu mu yang memiliki makna Ganda.

Yibo menarik  Xiao Zhan dalam pelukannya, xiao zhan cukup terkejut karna gerakan tiba-tiba. "jangan mengaget kan ku seperti ini!" kata xiao zhan protes dan juga sedikit kesal.

"Iya sayang maaf." sesaat Yibo terdiam Dan memandangi wajah kelinci dengan kedua tangan nya di pipi xiao zhan.

Dengan gemas dia mulai menciumi bibir merah mudah, wangi mint pasta gigi  masih sangat segar dari napas Xiao Zhan.

Wang Yibo tak menunggu lama, dia langsung  menindih nya di tempat tidur, dan mulai menciumi dari mata, pipi, telingah ke bibir.

Xiao Zhan bisa merasakan gundukan daging di selangkangan Yibo mulai mengembang.
"Ge!" Panggil Xiao Zhan seperti berbisik.

"Mn?"

Tangan Xiao Zhan mengelus lembut boxer yang Yibo kenakan.

Wang Yibo tersenyum paham maksud sang istri, yang sempat menyebut namanya.

Yibo sangat menikmati sentuhan Xiao Zhan, meskipun terhalang kain tipis, tapi menyadari itu adalah tangan orang terkasih nya, membuat penis miliknya makin keras.

Wang Yibo segera menyingkirkan boxer miliknya, dan membiarkan Xiao Zhan mengurut penis nya.

"Mn..." Yibo memejamkan mata menikmati setiap gerakan Xiao Zhan.

Wang Yibo menahan tangan Xiao Zhan, agar tetap seperti itu. Wang Yibo kembali mendekatkan wajahnya ke Xiao Zhan.

Xiao zhan pun tak menolak ketika Yibo mulai melumat bibir nya.

"Aku mencintaimu, Zhanzhan ku!" Bisik Yibo senang mendapat balasan.

Xiao Zhan, tidak menanggapi, apa yang baru saja, Yibo katakan, dia sibuk mengurut penis sang suami.

kelamaan melumat bibir merah muda milik xiao zhan, tanpa di beri jedah. membuat xiao zhan hampir kehabisan napas, Yibo menyadari itu lalu melepas nya sesaat.

"lepas!" kata yibo sambil memegan kancin piyamah kelinci manis yang pasrah di tempat tidur nya saat ini.

Yibo tau xiao zhan sangat manja, bila itu urusan ranjang.

Yibo akan melakukan semua nya sendiri, xiao zhan hanya perlu menikmati dan melayani nya, sepenuh hati.

dalam waktu kurang dari 20 menit keduanya sudah dalam keadaan naked.

Our Home YiZhan| EndTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang