Just tell me about your anxiety. I'm here with you. — Aldan Argani
Setelah keluar dari ruangan rawat Asher, Aldan bersama Yonna meninggalkan rumah sakit. Yonna tak bertemu Rose, Reiki juga Naja. Tapi, Yonna bersyukur karna tidak harus bertemu dulu dengan ketiga sahabatnya itu terutama Rose. Karna Yonna masih butuh waktu untuk menenangkan dirinya atas kenyataan yang selama ini tak pernah ia tahu.
"Kau mau ke suatu tempat?" tanya Aldan ketika mereka kini berada di dalam mobil Aldan.
Yonna menggeleng. "Antar aku saja kembali ke apartementku." jawab Yonna.
Aldan mengangguk. Ia menjalankan mobilnya ke alamat yang telah disebutkan oleh Yonna. Suasana dalam mobil Aldan hening.
Hingga Aldan berdeham. Yonna menoleh padanya.
"Kurasa mobil di belakang kita dari tadi terus saja—","Tak apa. Itu Kak Astro." ucap Yonna.
Aldan manggut-manggut. "Bagaimana kabar Kakakmu?" tanya Aldan.
Yonna mendesah pelan. Sebenarnya ia sedang tak ingin membahas apapun soal Kyven. Tapi, disisi lain — Yonna tidak bisa berbohong kalau ia sangat merindukan kakaknya itu.
"Kakak baik-baik saja." jawab Yonna."Kenapa wajahmu murung? Apa kamu sedang marahan dengannya?",
"Mungkin begitu."
Aldan menaikan alisnya. Ia heran dengan jawaban Yonna. Setahunya, setiap kali membicarakan soal Kyven, pastilah Yonna bersemangat. Apa sesuatu telah terjadi?
"Kita sampai." ujar Aldan ketika mobilnya telah sampai di parkiran apartement.
Aldan keluar lebih dulu dan membukakan pintu untuk Yonna.
"Silahkan..." ucap Aldan. Tapi, Yonna diam saja.Aldan sedikit membungkuk melihat Yonna. Ah, Yonna sedang melamun. Aldan menyentuh bahunya hingga Yonna tersadar.
"Ah, maaf." gumam Yonna lalu menyambut tangan Aldan.
Keduanya berjalan masuk ke dalam lift menuju apartement Yonna.
"Ayo masuk." ajak Yonna.
Aldan mengangguk. Ia merasa senang karna Yonna benar-benar tidak lagi menjaga jarak dengannya. Ini membuat Aldan benar-benar berjanji pada Tuhan jika dia takkan pernah menyakiti Yonna seperti dulu.
Mata Aldan memendar menatap suasana apartement Yonna. Ia tersenyum, suasana yang hangat dan menenangkan. Siapapun akan betah berada disini. Yonna punya selera bagus untuk desain interiornya.
Aldan duduk di sofa dan menatap foto Yonna yang melekat di dinding. Ia memuji betapa Yonna sangat cantik. Mungkin saja Yonna adalah jelmaan malaikat yang hidup di bumi.
"Silahkan..." suara Yonna yang datang membawakan cokelat panas mengalihkan pandangan Aldan.
"Thanks." ucap Aldan.
KAMU SEDANG MEMBACA
CAN U COME THROUGH?✔️
Teen Fiction#ThawFamilySeries The sequel of KAKAK! JANGAN POSESIF... by, N I X H A A Y "Aku takut jika nanti akan kehilanganmu lagi, Kak... Aku takut jika kau akan pergi meninggal-" "Ssshh... Kayonna, Kakak tidak akan meninggalkanmu lagi. Menikahimu adalah hal...