chapter 14

256 31 2
                                    

Ryujin sedang mencari cari sebuah buku di perpustakaan sekarang. Mengingat dia sedang sibuk dengan materi terlebih dia akan melaksanakan ujian akhir semester, jadi wajar jika ryujin kali ini berada di perpustakaan.

Sudah ada beberapa tumpukan buku ditangannya sekarang dan kurang lebih 5 buku tebal. Dan itu belum cukup baginya, dia masih berkeliling melanjutkan pencariannya itu.

"Hmmm, bukan di sini..." Ryujin menggeleng lalu kembali berjalan. Kembali mengelilingi buku buku tersebut sambil mencari cari buku yang terakhir dia cari.

Ryujin menghentikan langkahnya saat melihat buku berwarna biru tua, seperti buku yang dia cari sedari tadi. Saat tulisan itu menjelaskan judul buku tersebut, ryujin tersenyum senang. Dia siap mengambil buku tersebut namun ada yang mengambilnya dari sisi lain.

Ryujin bingung mengapa buku itu bisa mundur sendiri, saat buku itu terambil barulah terlihat seorang pria yang baru saja mengambilnya.

"Hei?" Kesal ryujin sambil melihat pria tersebut dari selah buku yang baru saja di ambil oleh pria tersebut.

"Hei kau! Buku itu, aku duluan yang mengambilnya!" Bentak ryujin namun pria itu terlihat kebingungan dari penglihatan ryujin tersebut.

"Disini!! Lihatlah tempat dimana kau mengambil buku tersebut" teriak ryujin kesal.

Pria itu langsung meluruskan pandangannya, ternyata ryujin sudah menatapnya tajam. Hanya lewat Selahan buku itu, ryujin bisa menatapnya sedangkan pria itu baru tersadar.

Selahan buku tersebut bisa dibilang berukuran 3 Senti saja, pria itu hanya bisa melihat mata ryujin tapi sudah ketebak kalau matanya terlanjur mengancam.

Pria tersebut menunjukkan buku yang ada di tangannya pada ryujin yang berarti bertanya.

"Ya! Itu buku yang tadi ingin ku ambil"

Pria itu pergi tiba tiba hingga tidak terlihat dari sela buku kosong itu lagi. Ryujin mencari cari namun dia sudah pergi.

"Kemana dia! Ah! Buku itu sangat penting" kesal ryujin lalu beranjak pergi, namun tiba tiba saja dia tertabrak seseorang.

"A-aaah!?" Ryujin terkejut melihat buku bukunya jatuh semua ke lantai.

"Oh astaga! Bukunya" ryujin mengambil bukunya tersebut.

Saat ryujin sedang mengambil salah satu bukunya, tangan seseorang tiba tiba saja memegang buku yang ia pegang juga. Ryujin bingung, tangan siapa itu? Perlahan ryujin menatapnya yang ternyata pria tersebut adalah soobin.

"K-kau?"

"Maaf, aku tidak sengaja. Apa ada terluka?" Tanya soobin tanpa menatap ryujin, dia terfokus pada buku yang ia rapihkan. Ryujin hanya terdiam lalu kembali merapihkan bukunya dan bangkit dari tempatnya.

"Ini" soobin memberikan buku yang dia rapihkan.

"Makasih"

"Jadi kau ya? Ryujin?" Tanya soobin saat menatap wanita yang ada di hadapannya itu. Ryujin menganggukkan kepalanya iya.

"Dan ini buku yang kau cari sedari tadi?" Soobin menunjukkan buku yang berwarna biru tua tersebut di hadapan ryujin. Tentu saja itu buku yang di cari cari ryujin.

"Ya!"

Soobin mengangguk mengerti lalu menaruhnya di atas tumpukan buku yang di pegang ryujin.

"Sepertinya ini sangat penting untukmu" ucap soobin setelah menaruh buku tersebut.

"Terus untuk apa kau mengambilnya? Kau gak butuh buku ini? Atau gak penting bagimu?"

"Aku melihat mu sedari juga mencari sebuah buku, dan buku ini memang sudah jarang di perpustakaan jadi hanya satu. Kau mencarinya selama setengah jam, dan aku baru saja mencarinya" jelas soobin kembali.

SISTER - 𝐽𝑒𝑜𝑛𝑔𝑦𝑒𝑜𝑛&𝑅𝑦𝑢𝑗𝑖𝑛[✓]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang