S'choleío (Revisi)

RaySer 19

Kelvin maju selangkah dan mendorong sedikit bahu Rayska,agar berhadapan langsung dengannya.Kelvin tidak suka jika seseorang mengusik salah satu sahabatnya.

Kelvin tidak akan peduli jika itu cowok ataupun cewek.Dia pasti memberi pelajaran yang tidak akan pernah dilupakan oleh orang itu. Tapi orang yang mengusik sahabatnya adalah Rayska.Orang yang beberapa hari ini membuatnya selalu tertawa lepas.

Haruskah dia memberi pelajaran pada Rayska juga?

"Apa keuntungan yang lo dapat dari semua ini?"tanya Kelvin

Rayska membuang napas dengan perlahan.Kejadian ini membuat kepalanya sakit.Dia menatap ke sekeliling lapangan basket yang sangat ramai oleh siswa.

Rayska sekarang mengerti kenapa Rinald membawa nya kesini.Selain karena guru jarang lewat dari arah sini,para murid juga leluasa untuk melihat kejadian ini.

Jadi mereka sengaja mempermalukan gue?

Rayska kembali menatap Kelvin
"Gak ada untungnya "jawabnya

Setelah mengatakan itu,seseorang menarik Rayska dari belakang dan...

Plak!

orang itu menampar pipinya.Rambut Rayska yang tergerai ikut bergerak searah dengan kepalanya yang menghadap kesamping akibat tamparan tersebut.

"Maksud lo apa nyebarin berita ini?"teriak Claudia sambil menunjuk wajah Rayska.Claudia bersama satu orang temannya bergabung untuk memojokkan Rayska.

"Bukan..."

plak!

Claudia tidak memberi kesempatan pada Rayska untuk berbicara.Tamparan kiri kanan sudah didapatkan Rayska.Rasa ngilu dari tamparan itu menjalar dipipinya.

"Lo nampar gue buat lo kelihatan jauh lebih murahan daripada berita itu"ucap Rayska dingin

Rayska diam sejak tadi.Tapi bukan berarti dia lemah.Dan kesabarannya habis saat Claudia melakukan kekerasan padanya.Dan dia tidak suka itu.

"Berani banget lo sialan!"bentak seorang cewek teman Claudia

Ini tidak adil buat Rayska.Dia tidak tau apa-apa tentang berita itu.Tapi semua orang menyalahkan dan memojokkan nya.Rayska tidak bisa berbuat apa-apa saat dia dikeroyok begini,selain diam.

"Cewek murahan kaya lo gak tau diri banget ya"ucap Sandra mendekat sambil berkacak pinggang"Gue pastiin setelah ini lo gak bakal berani angkat kepala lo"ucap Sandra tersenyum sinis

Saat Sandra melihat berita ini,dia sangat marah karena tidak ada yang boleh menyebarkan berita Rinald dekat dengan cewek lain kalau bukan dengan dirinya.

Bukannya Sandra ingin membela Claudia.Karena Sandra sangat benci pada Claudia yang menurutnya cewek munafik. Sandra tau kalau sekarang Claudia lagi ber akting untuk menarik simpati Rinald,padahal dihatinya dia sangat senang digosipi lagi berhubungan dengan Rinald.

Tapi sekarang Sandra harus menyingkirkan Rayska dulu,karena posisi Rayska mulai membuatnya terganggu dan setelah Rayska,Sandra akan menyingkirkan Claudia sicewek munafik.

Keadaan semakin rumit dengan kedatangan Sandra dan kedua temannya.Rinald dan Theo hanya menyaksikan apa yang dilakukan orang-orang pada Rayska.

Theo tidak suka orang yang beda didalam diluar.Dan sekarang Rayska dalam kategori itu menurut Theo.

"Udah deh guys!Mana mungkin maling ngaku kalo udah nyulik.Kita kasih pelajaran aja biar kapok"ucap Sandra mengkompori siswa yang berada dilapangan basket"Sekarang biarkan semua orang menyelesaikannya"ucap Sandra menatap Rinald dan yang lain kecuali Rayska