Pagi-pagi mereka sudah dibangunkan, sebagian prajurit senior sudah mempersiapkan diri untuk memulai misi hari ini.
"Huaaa, apa kau masih tidur thommas?" ucap kei kembali kekamar setelah mencuci mukanya
"aku semalaman tidak bisa tidur karnamu" ucap thommas datar
"lebih baik kau cepat bangun, dari pada kau dibanguni oleh si pirang itu" ucap kei
BRUUKKK!!!
"ohayou gozaimasu!! Apa kalian sudah bangun semua?" ucap wanita berambut pirang dengan rambut yang diikat kebelakang.
"baru saja aku bilang" gumam kei merapikan bajunya
"Oh disana!!" Seru wanita itu
"Thommas kau pikir ini sudah jam berapa, cepatlah bangun" ucap wanita itu tegas
"5menit lagi aku akan bangun"ucap thommas dengan suara serak. Dengan cepat wanita itu memegang tangan kanan tommas lalu ia tarik kebelakang
CREKK
"ARRRRHHHHHH!!"
.
"Pemerintah memerikan kita misi, Misi kali ini menangkap semua prajurit pasukkan pengintai.." jelas wanita pirang itu didepan semua prajurit yang sudah menggunakan seragam
"Huaaa" thommas menguap
"Ohayou, thommas" sapa joni di ikuti oleh vanes.
"hmmm" balas thommas yang masih mengumpulkan nyawanya
"Dia kenapa?" tanya vanes kepada kei disampingnya
"Entahlah, aku juga tidak tahu" ucap kei berbohong.
.
Semua prajurit mulai mengerjakan misi mereka. mereka mulai membagi regu dan tugas.
"Thommas" ucap kei memampirinya.
Thommas baru saja mengenakan jubahnya dan menutup wajahnya dengan tudung.
"Ayo, kita kebagian regu untuk menjaga didalam kota. Kita akan segera berangkat" ucap kei diikuti oleh joni dan vanes dibelakangnya
"Tidak, aku tidak ikut dalam regumu" ucap thommas
"Hm kenapa?" ucap kei
"Thommas, kapten memanggilmu" ucap wanita berambut pirang memampirinya.
"Maafkan aku" ucap thommas pergi bersama wanita berambut pirang meninggalkan kei dan yang lain.
.
Terlihat sebagian prajurit pasukkan pengintai mulai dibawa oleh polisi militer. Tangan mereka diborgol seperti tahanan pada umumnya.
"Hei, Kei. Semalam aku tidak melihatmu dikamar?" tanya joni
"Benar juga, dari mana saja kau?" ucap vanes ikut bertanya
"Aku tidur dengan thommas" ucap kei tersenyum
"Tidur berdua!!!" teriak joni dan vanes menganggap kei seperti apa yang dipikirkan oleh thommas semalam.
Semua prajurit pasukkan pengintai sudah dibawa ke penjara menggunakan kereta yang dikhususkan untuk kriminal.
"Hei, kei.apa kau sudah gila?" tanya vanes
"Ha?" tanya kei balik
"apa karna kau diputuskan sepihak oleh Princella minggu lalu, membuatmu seperti ini?" ucap vanes yang sepertinya menuntutnya untuk dijawab. Diangguk oleh joni dibelakangnya
"apa maksudmu?" tanya kei ga loding
"banyak wanita lain yang menunggumu diluar sana, bahkan lebih cantik dan juga sexy ketimbang princella" ucap vanes
![](https://img.wattpad.com/cover/172951012-288-k298746.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
A story in a book ( Levi Ackerman x Reader)
Fantasy"kami seperti ini bukan kewajiban atau paksaan dari pihak lain. Kami seperti ini adalah pilihan yang kami ambil dalam hidup" . Dipublikasikan 1 Januari 2019🚫 🚫Mohon tidak mencopy🚫