Bagusnya, follow sebelum membaca...
Tania kira, semua yang ada di diri Zidan sudah ia ketahui dari luar maupun dalam. Namun semuanya salah ketika zidan tiba tiba menghilang dan Tania dibawa ke singapura oleh ayahnya.
"jangan pergi lagi, jangan zid...
Zidan yang masih berumur 3 tahun menatap seorang bayi kecil di gendongan kakaknya. Ia bertanya tanya, mengapa wajah bayi itu merah? Kenapa begitu kecil.
"gue gak tau harus gimana. Gue gak mungkin serahin anak gue ke orangtua Karina. Ini satu satunya dari Karina."
Adara menatap Karel begitu sedih. Ditinggalkan orang terkasih memang menyakitkan. Apalagi di tinggal untuk selamanya. Karina adalah istri Karel. Mereka membuat hubungan terlarang sampai akhirnya keduanya di nikahkan karena Karina mengandung anak Karel.
Hanya saja, tuhan selalu punya rencana nya. Karina meninggal saat melahirkan Tania, anak Karel. Saat itu tubuh Karina memang belum siap untuk melahirkan dan mengakibatkan mendarahan hebat sampai akhirnya istri Karel meninggal.
Di usia yang masih muda, berat menanggung ini semua. Adara juga tidak tahu harus melakukan apa.
"sini sama Mami aja, nak." Adara menyerahkan bayi merah yang baru seminggu ini ke Maminya.
"nak Karel gak usah khawatir. Tante bisa jaga Tania seperti anak sendiri."
Karel hanya menatap sedih ke arah Mami Adara. Ada rasa lega di hatinya.
Sedangkan Zidan merengek karena merasa Mamanya di rebut bayi merah itu.
Anak itu berlari ke arah Maminya dan menatap tajam sang bayi, "itu siapa?!"
"bayi kecil. Ini bakal jadi adik kamu."
Dahi Zidan berlipat, "gak mau! Aku gak mau ada adik." Zidan pun menjerit dan belari menuju kamarnya.
Zidan mengurung diri di kamar karena kesal. Ia tidak terima ada saingan lagi selain kakak nya, Adara.
Sampai seseorang mengetuk pintunya dan berjalan masuk ke kamar Zidan. Zidan menatap Papanya dengan sedih.
"Zidan gak mau punya adik."
Tara memangku anak bungsu nya. "Zidan emang gak punya adik."
"kata Mami, itu adik Zidan." seru nya.
"Hei, kamu tau namanya siapa?" tanya Tara.
"Tania. Dia aneh. Tubuhnya merah, kecil lagi."
Tara terkekeh, merasa gemas dengan jawaban polos anaknya. "dia bakal jadi anak yang manis. Bakal cantik kayak kakak Dara. Mau gak jagain Tania?" tanya Tara sembari menimang Zidan.
"gak mau!"
"dia gak punya mama loh. Emang Zidan mau nanti mami yang malah jagain Tania. Biar Zidan gak di sayang lagi?"
"enggak mau!!"
"janji yah, jagain Tania. Sayangin Tania. Jangan bikin Tania sedih. Kalo Tania nangis, nanti Zidan ikutan sakit."
Zidan mengangguk patuh. Meski sebenarnya ia kurang mengerti dengan kosa kata ayahnya yang terasa sulit di telinganya. Sampai akhirnya Zidan tidak sadarkan diri di pangkuan Tara karena tertidur.
•...•
Happy reading!!!
Waw waw... Aku udah nemu tokoh cowo nya. Yaitu si v as taehyung. Cuman tokoh ceweknya siapa yah wkwk.. Kasih saran dooong.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
