Hari ini orang tua Yoongi yang gantian untuk menjaga Yura di rumah sakit. Yoongi meminta izin pada orang tuanya untuk menyelesaikan tugas kampusnya yang sempat tertunda beberapa waktu lalu. Padahal bukan hanya ingin mengerjakan tugas kampus, ada alasan lain yang lebih kuat dari pada tugas kampus.
Hari ini Yoongi berniat ingin menemui Jimin, Dia ingin menanyakan banyak hal tentang Yura, walaupun dirinya sendiri sudah tau cerita itu dari Yura. Yoongi hanya ingin memastikan satu hal, apakah kecelakaan adiknya ini ada sangkut pautnya dengan Jimin.
Setelah beberapa jam menghabiskan waktunya di kampus, Yoongi langsung bergegas menuju markas mereka. Markas Bangtan, mereka selalu berkumpul di setiap adanya kesempatan. Yoongi tak ingin menemui Jimin ditempat keramaian, dirinya tak ingin terkena masalah jika nanti, Dia bisa saja lepas kendali akan Jimin.
***
"Hyung" sapa Jungkook saat melihat Yoongi masuk ke dalam markas.
"Hmm" jawabnya.
"Kau tidak menjaga Yura?" tanya Jungkook lagi.
Ya di markas itu hanya ada Jungkook, maknae itu sedang tidak ada jadwal kuliah. Semua member akan pergi kesini jika mereka tidak punya jadwal, atau hanya sekedar bosan di apartment.
"Eomma dan Appa yang menjaga Yura, aku kesini ingin bertemu dengan Jimin" jawabnya lagi.
"Oh Jimin hyung, kurasa sebentar lagi Dia akan kesini" jawab sang maknae.
"Bagus" gumam Yoongi dengan tatapan mautnya.
Seketika suasana menjadi hening kembali, yang terdengar hanya suara bising game online dari ponsel Jungkook. Yoongi sudah tidak sabar untuk bertemu Jimin.
Waktu berjalan sebagaimana mestinya, namun bagi Yoongi waktu kini terasa lama berputar. Setelah menunggu kurang lebih setengah jam, akhirnya yang ditunggu tunggu pun datang dengan wajah bahagianya.
"Oh hyung" panggil Jimin yang melihat Yoongi.
"Hmm, aku ingin bicara padamu" ajak Yoongi dan berjalan agak jauh dari mana tempatnya tadi duduk.
"Bicara apa hyung?" tanya Jimin penasaran, tak biasanya hyungnya ini ingin bicara secara pribadi.
"Aku mau membicarakan tentang Yura" jawab Yoongi to the point.
"Kenapa dengan gadis itu?" tanya Jimin dengan tampang tanpa dosa, sedangkan Yoongi mati matian menahan emosinya sejak melihat wajah Jimin.
"Apa yang sudah kau lakukan pada adikku?" tanya Yoongi sarkas.
Deg
Jantung Jimin seakan berhenti bekerja, rasanya perkataan Yoongi begitu mengganggu dan begitu menusuk.
"Adik? Jangan bercanda hyung. Bukankah adikmu telah hilang belasan tahun lalu" jawab Jimin dengan nada masih angkuh.
"Ya kau benar, dan sekarang aku sudah menemukannya, dan kau tahu siapa?" tanya Yoongi menggantungkan omonganya.
"Siapa?" Jimin sudah kelewat penasaran.
"Yura" jawab Yoongi sambil menampakan smirknya.
"Apa?" kaget Jimin, dan masih berusaha menganggap ucapan Yoongi adalah sebuah lelucon.
"Kenapa kau kaget begitu? Apa selama kau menjadi suaminya, kau melakukan sesuatu yang buruk padanya?" skakmat Yoongi.
"A-a-aku, a-a-aku..
"Aku apa Jim?" potong Yoongi.
"Tidak, aku hanya belum percaya saja dengan semua ini hyung" jawabnya gugup.

KAMU SEDANG MEMBACA
I Love You My Husband
RomanceKisah Choi Yura yang dinikahkan dengan Park Jimin karna suatu insiden yang menimpa Ayah Yura serta Ayah Jimin. Pernikahan keduanya tidak pernah di inginkan Jimin dan juga Ibu Jimin, lain hal dengan Ayah Jimin. Justru Ayah Jiminlah yang sangat berse...