Setelah bel pulang berbunyi, Arya terbangun dan langsung kembali ke kelasnya.
Wah, berapa jam dia tertidur? bahkan dia sudah melewatkan semua mata pelajaran!
Keren banget!
Dia kembali ke kelas mengambil tas nya, tapi dia bertemu dengan Ayla disana. Tentu saja mereka kan satu kelas.
"Ya, dari mana aja sih? dicariin kemana-mana gak ada" kata Nando
Kalo lo nyariin gue kemana-mana, pasti lo ketemu gue di UKS. Kalo gak ketemu, artinya lo gak nyari gue! batin Arya kesal.
Dia tak berniat sedikitpun menjawab ucapan mereka.
Arya langsung mengambil tas nya, lalu menghampiri Ayla.
"eh, gue mau ngomong sama lo" kata Arya
Ayla menatapnya
"gue?" tanya Ayla menunjuk dirinya sendiri
"iya, berdua" kata Arya
"gak bisa, gue mau pulang!" kata Ayla
"gue lagi gak pengen debat sama lo!" kata Arya dingin
"gue juga gak pengen ngomong sama lo" kata Ayla membalasnya.
Arya terdiam beberapa detik, lalu menarik paksa tangan Ayla sampai mereka berhenti di taman sekolah.
Ayla tidak suka dipaksa seperti itu, dia sangat kesal.
"Apaan sih!!" bentak Ayla menepis tangan Arya yang masih memegang pergelangan tangannya.
"gue mau ngomong sama lo" kata Arya
"apaan?"
"makasih" kata Arya dingin
"itu doang? di kelas juga bisa kali! nyebelin banget sih!" kata Ayla kesal
"makasih karena lo udah nolongin gue dari preman itu" kata Arya
"hah, ternyata cowok kaya lo bisa ngomong makasih juga" ejek Ayla
"please, gue lagi gak pengen berantem! gue udah bilang makasih sama lo, urusan kita udah selesai" kata Arya langsung membalikkan badannya dan ingin pergi.
Ayla mengerutkan keningnya.
"Tunggu!" kata Ayla
Arya menoleh.
"apalagi?" tanya Arya cuek
"lo tadi kemana? gue tadi gak lihat lo di kelas" kata Ayla
"bukan urusan lo!" kata Arya langsung meninggalkannya
"dih.. jadi cowok nyebelin banget sih! pantesan jomblo!" gerutu Ayla
Mereka semua pulang ke rumah masing-masing.
"Ayla" panggil seseorang
Ayla menoleh ke sumber suara.
"hm"
"aku mau ngomong sama kamu" kata Devan
"apalagi sih? gak ada yang perlu diomongin!" kata Ayla kesal
"please, Ay! aku masih cinta sama kamu, aku pengen kita balikan" kata Devan
"Gila lo!" kata Ayla langsung pergi dari sana.
Dia sama sekali tidak tau jika Devan mengikutinya sampai rumah.
Sebelum Ayla masuk, Devan langsung menarik tangan Ayla.
"ih apaan sih? lo ngikutin gue ya" kata Ayla kesal
"iya, aku rela ngikutin kamu kemanapun asalkan kamu mau balikan sama aku" kata Devan

KAMU SEDANG MEMBACA
Sahabat jadi cinta
Novela JuvenilFOLLOW DULU SEBELUM BACA!! Maaf Jika Masih Berantakan! Pertemuan yang tak terduga membuat mereka saling jatuh cinta.Keduanya pernah bersahabat diwaktu kecil.Tetapi mereka berpisah saat usia mereka masih 7 Tahun.Perpisahan yang mereka alami disebabka...