Who made me a princess (HIATUS)

menemukan sesuatu

"Lilli,kenapa lucas belum datang juga" putri dengan iris biru bak kristal itu sedang menunggu sahabatnya yang tak kunjung datang

"Ah maafkan saya tuan putri. Saya lupa memberi tau anda bahwa tuan lucas tidak bisa datang untuk bermain hari ini. Katanya sih tuan lucas ada pekerjaan yang membuat ia tidak bisa datang."

"Ah begitu begitu ya." Huuh percuman dong aku sudah menunggu dia lama disini.

"Apa athy boleh bermain di luar?"

"Apa mau di temani, tuan putri?" Tanya balik lilli

"Tidak usah. Athy tidak apa apa. Athy akan ke taman sebentar"

Putri yang mesih berumur enam tahun itu berlari kecil menuju keluar istana ruby.

Huuh padahal kan aku mau memberi tau rencana rencana yang akan kita lakukan. Kenapa ia malahan pergi?

Lupakan ketaman. Aku akan pergi berkeliling

Putri kecil itu berkeliling di istana ruby tempat tinggalnya sekarang. Saat mengelilingi istna ruby ia menemuka kupu kupu yang sangat cantik

Kupu kupu yang sangat cantik!

Athanasia yang tertarik akan kupu kupu itu segera berlari mengikutinya

Hingga..

Ia menemukan bangunan yang sangat aneh. Seperti sebuah pilar tinggi yang banyak.

Apa ini? Bangunan tua yang kosong.

Athanasia berfikir sejenak dan melihat sekelilingnya. Rupanya ia sudah keluar dari wilayah istana ruby dan entah lah ia sekarang dimana.

Tapi sepertinya tempat ini dekat sekali dengan istana ruby.

"Ah aku bisa menyembunyikan cantik cantiku disini!"
(Cantik cantik: emas,perhiasan)

Putri itu segera pergi kembali dan saat ia kembali ternyata ia menemukan lucas di dekat taman belakang istana ruby.

"Lucas!"

Lucas segera menoleh mendapatkan athanasia yang lari kearahnya

"Kau dari mana" kini lucas menatapnya saat athanasia berhenti di dekatnya

"Anu.. aku menemukan tempat untuk menaru cantik cantiku"
Athanasia segera tersenyum memikirkan tempat yang ia temui tadi.

Lucas segera memiringkan kepalanya menandakan ia bingung "cantik cantik?" Tanya nya.

"Cantik cantik itu perhiasan.
Aku memyebutnya cantik cantik" athanasia menjelaskan dan di anggung angguki oleh lucas pertanda ia sudah mengerti.

"Oh ia. Athy." Athanasia segera menoleh kepada lucas.
"Ada apa?"

"Aku..." lucas menjeda omongannya dan memandangi tanah yang diinjaknya

"Mulai besok sampai dua minggu kedepan aku tidak bisa menemanimu bermain. Aku mendapatkan pekerjaan dari ayahku. Aku disuruh mencari buku yang katanya sangat legendaris. Paling lama aku menemukannya sekita dua mingguan"

Keliatan dari mimik wajahnya athanasia terlihat kesedihan yang di tutup tutupi oleh senyumnya

"A ah.. begi..tu yah." Athanasia tidak tau lagi harus bicara apa. Ia tidak tau harus apa jika tidak ada lucas disisinya. Baginya lucas adalah teman sejatinya. Hanya lucas lah yang membuat hari harinya berwarna

"Ah aku harus pergi. Aku.. aku ada pekerjaan yang harus kulakukan. Yha! Ada pekerjaan yang harus kulakukan. Pergi dulu" bohong jika athanasia bilang ada pekerjaan. Ia hanya ingin tenang dulu. Setelah pamit athanasia segera berlari pergi menjauh dari lucas. Walau lucas memanggil manggilnya ia tetap tidak menoleh sama sekali.