DANSA

3.3K 180 8
                                    

"Para para Putri boleh berdansa bersama" kata MC nya

Namun Athanasia tetap bersama Claude, sebenarnya ia ingin sekali ikut berdansa tetapi ia juga malu

"Kau ikut lah bergabung dengan yang lain" ucap Claude kepada Athanasia

"Terus papa bagaimana?" Tanya nya

"Pergilah" Athanasia hanya tersenyum dan mulai pergi namun ia sempat melihati Claude dari jauh

Claude melihat Athanasia seakan akan mengucapkan 'jangan pergi'

Entah kenapa Athanasia ingin selalu ada di sini, di Obelia. Disini ia benar benar mempunyai keluarga, walau tidak utuh

Athanasia segera menghampiri gerombolan perempuan yang seumuran dengannya

"Hai, boleh aku gabung?" Tanya nya dengan nada gugup

"Tuan Putri! Boleh, tentuh! Kami merasa terhormat jika anda ikut bergabung bersama kami" Ucap perempuan bangsawan yang berambut Coklat

"Trimakasih, berbicara nonformal juga tak apa apa" Ucap Athanasia membuat semuanya terkejut

"T-tapi Putri-"

"Tak apa. Boleh kita berteman?" Semua nya langsung mengangguk setuju

Setelah itu mereka berdansa, hingga seseorang mendatangi mereka

"Salam Tuan Putri" Ucap pria berambut putih dan iris mata berwarna emas

Dia menunduk hormat "Semoga kemakmuran Obelia bersama anda tuan putri"

Pria itu menyambar tangan Athanasia dan menyiumnya lalu tersenyum.

Semua orang yang melihatnya langsung terkejut "woah! Apa aku salah lihat? Atau tuan Izekiel menyium tangan Tuan putri?" Heboh perempuan berambut hijau

"Tuan Putri maukah anda berdansa dengan saya. Maikat"ucapnya dengan senyuman yang sangat menawan

Tetapi Athanasia hanya mematung

Bodoh. Dia ini kan sangat pintar, pastinya dia tau jika aku bukanlah seorang malaikat asli. Athanasia hanya bisa merutuki diri

Athanasia langsung tersenyum menepis pikirannya dan mereka pun berdansa bersama

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Athanasia langsung tersenyum menepis pikirannya dan mereka pun berdansa bersama

Hingga mereka menjadi topik pembicaraan semua orang dan menjadi pusat perhatian

Di sisi lain

Berani beraninya dia memegang tangan Athanasia tanpa seijin dariku!. Geram Claude saat melihat Athanasia bersama Izekiel yang sudah menjadi sorotan orang orang

Namun ia tidak mau merusak hari Putrinya dengan cara menyeretnya pulang. Bisa bisa Athanasia malu dan tak mau menemuinya lagi

"Putri anda dan putra saya sepertinya akan menjadi pasangan yang cocok Yang Mulia" ucap Duke Alpheus di samping Claude

Who made me a princess (HIATUS) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang