29. Tʜᴀɴᴋ Yᴏᴜ - 𝐄𝐍𝐃

296 33 40
                                    

Akhirnya waktu yang uji tunggu tunggu tiba dan bisa update lagi.

LAST CHAPTER
.
.
.

Di pintu masuk, Seungmin melihat seorang cowok tinggi berambut pirang menatap ke arahnya.

Seungmin bingung, siapa orang ini?

"Maaf, Hyunjin ngasih tau ke saya kalo Y/n kecelakaan."

Seungmin mengernyit bingung.

"Dan, saya juga mau ngomong sesuatu sama kamu."

Mereka berhenti di taman belakang rumah sakit.

Seungmin masih diam dengan orang ini, siapa dia? Asal-usulnya apa yang membuat Seungmin harus bertemu dengannya?

Dan, orang itu bilang mau ngomong sesuatu pada Seungmin? Tentang apa? Perkara apa?

"Saya mau menceritakan sesuatu dan saya rasa kamu berhak tau."

'''GEMINI'''

Pada musim dingin, sebuah truk terlihat sedang membelah jalanan kota Seoul.

Pada pagi itu, salju sangat tebal hingga mengharuskan para pengemudi melajukan kendaraannya dibawah 40 km/jam

Namun berbeda dengan truk yang satu ini, akibat terburu-buru ke suatu tempat karna keterlambatan membuat pengemudi truk ini terpaksa melajukan kendaraannya diatas 40 km/jam.

"Hyung, jangan terlalu kencang! Jalan licin!" ucap Woojin pada Taekgo, suami kakaknya.

"Ya gimana lagi, kita udah telat nih!"

Woojin takut, jelas. Dia sebenarnya tak mau mengambil resiko karna salju tebal ini. Woojin mengumpat, kalau dia yang mengemudi, Woojin lebih memilih terlambat daripada nyawa terancam.

Bagaimanapun dia belum bisa mengemudi, dia masih 14 tahun saat ini.

Di depan tikungan tajam, mereka harus memperlambat laju truk.

"Hyung! Tikungan!" teriak Woojin.

Taekgo menginjak rem dengan cepat dan memutar stir truknya ke arah kanan agar bisa mengikuti arah tikungan.

Woojin tutup mata, gak mau menyaksikan gimana cara Taekgo agar berhasil melewati tikungan itu?

Terlebih dari kejauhan Woojin samar-samar dapat melihat sedan berwarna hitam di jalur sebelah.

Namun sial, Taekgo tak bisa mengalahkan tebalnya salju diatas aspal.

Ban truk menjadi licin, meleset dan keluar jalur hingga menabrak mobil lain dijalur sebelah.

Tabrakan tak terhindarkan.

Sedan yang tertabrak terkena imbasnya. Sedan itu berguling dan terperosok ke dalam semak dengan posisi yang kembali berdiri sempurna.

Atapnya sedikit penyok, beberapa kaca mobil terlihat retak dan satu kaca pecah. Hingga asap hitam mengupal ke udara.

"Woojin? Kau tak apa-apa?"

Suara Taekgo terdengar bergetar, namun dia masih bisa mengendalikannya.

Woojin bergetar, dia tak bisa membayangkan bahwa kecelakaan benar-benar terjadi dan lebih parahnya menabrak orang-orang yang tak bersalah.

"Ka- kamu tunggu disini!" Taekgo turun dari truk dengan memakai sarung tangan dan coatnya dan menghampiri mobil yang baru saja ditabraknya.

Sedan itu sudah terlihat penyok pada beberapa bagian dan Taekgo langsung saja membuka pintunya yang untungnya tidak terkunci dari dalam.

𝐆𝐞𝐦𝐢𝐧𝐢 || 𝑆𝑒𝑢𝑛𝑔𝑚𝑖𝑛 𝑋 𝑌𝑜𝑢 ✔︎Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang