Happy Reading!<3
🌹
"Jadi, udah akur nih?" Tanya Alexa sambil tersenyum menggoda.
Bima sudah kembali bersama teman-temannya setelah Iqbal pergi. Lalu Sea menceritakan semua pada teman-temannya tentang proses dirinya dan Bima baikan.
"Udah ya, Ya. Jangan berantem berantem lagi. Kalo gini kan enak diliatnya" ucap Karin
"Tumben banget omongan lo begitu, biasanya bodo amat" ucap Sea lalu menatap temannya yang lain.
"Loh, kalian belum tau? Karin kan sama—"
"Sssstttt!" Ucap Karin memotong ucapan Tasya sambil menutup mulutnya.
"Kenapa kenapaa?" Tanya ketiga temannya yang mulai kepo dan berusaha melepaskan tangan Karin dari mulut Tasya.
"Aahh, kepo banget sih" ucap Karin yang sudah melepaskan tutupan tangannya dari Tasya.
"Ohh gitu gak mau ngasih tau. Oke okee" ucap Alexa memancing emosi Karin.
"Oke oke" sahut Sea dan Kinan menambah nambahi. Sementara Tasya yang sudah tau hanya tertawa.
"Ih! Iya-iya ini dikasihtauuuuuu" ucap Karin sambil melipat kedua tangannya.
Keempat temannya itu hanya tertawa puas lalu fokus menunggu cerita dari Karin.
"Jadi, gue lagi deket, sama Dimas" ucap Karin malu-malu.
"OOHHHH" ucap Sea, Alexa dan Kinan serempak sambil tertawa kecil.
"Kok oh sih?" Ucap Karin bingung.
"Karin, kita itu sebenernya udah tau, dari Tasya. Tapi kita pura-pura gak tau aja" ucap Sea memegang pundak Karin lalu tertawa diikuti teman-temannya.
"Ihh, jahat banget sih" ucap Karin kesal dan semakin ditertawakan oleh teman-temannya itu.
"Udah ah, yuk balik" ucap Sea mengajak teman-temannya kembali ke kelas.
Jarak kurang dari satu meter dari pintu kelas, tangan Sea ditarik seseorang. Teman-teman Sea tidak menyadari karena Sea jalan di barisan paling belakang.
"Ngapain sih?" Tanya Sea yang kini berdiri di depan orang yang menariknya tadi.
"Kamu pacaran sama Bima?" Tanya orang itu sambil melipat kedua tangannya.
"Kalok aku jawab, untungnya sama lo apa?" Tanya Sea balik.
"Jawab aja, pengen tau"
"Ah, udah ah mau ke kelas" ucap Sea lalu hendak pergi meninggalkan orang itu. Baru satu langkah, lengan Sea ditarik.
"Tinggal jawab iya atau enggak doang apa susahnya sih" ucap orang itu yang sedang memegang tangan Sea.
"Keras kepala banget sih, lepas!" Ucap Sea yang berusaha melepaskan tangannya dari pegangan orang itu.
"Gak! Jawab dulu" ucap orang itu lalu mengeratkan cengkramannya.
"Sakit, Bal!" Ucap Sea lalu berhasil melepaskan tangannya dari cengkraman tangan Iqbal.
"Gue pakek bahasa yang halus lo gak jawab, terpaksa gue pakek cara kasar" ucap Iqbal
Sea menghela nafasnya sambil memejamkan matanya sebentar lalu melipat kedua tangannya.
"Iyaa, gue pacaran sama Bima. Puas?" Ucap Sea lalu pergi dari hadapan Iqbal.
Setelah mendengar jawaban Sea dan setelah punggung Sea tak lagi terlihat, Iqbal meninju tembok dengan keadaan yang penuh emosi.
KAMU SEDANG MEMBACA
Sea [COMPLETED]
Teen FictionTentang sepasang sahabat yang sudah saling mengenal sejak kecil karena orang tua mereka bersahabat sejak SMP. Chelsea Amanda dan Aditya Bima Nugraha. Hubungan mereka sangat baik, sampai akhirnya Bima membuat masalah yang mengakibatkan Sea kecewa. T...