Duapuluh Tujuh

39 7 0
                                    

Happy Reading!<3

🌹

Weekend sebelum ujian pun tiba, hari yang sangat ditunggu-tunggu oleh Sea, Bima dan teman-teman mereka.

Sehari sebelum keberangkatan mereka ke Kepulauan Seribu, Bima mengajak Sea untuk membeli cemilan. Mereka pergi ke supermarket pada sore hari.

"Ada lagi?" Tanya Bima yang sedari tadi membuntuti Sea memilih cemilan.

"Sebentar" Ucap Sea yang masih melihat-lihat cemilan yang lain.

"Gausah banyak-banyak, nanti yang makan malah temen-temen"

"Emang kenapa? Pelit banget lu jadi temen" ucap Sea lalu pergi meninggalkan Bima.

"Ya.." panggil Bima lembut lalu menghela nafasnya dan mengikuti Sea.

"Kalo mau berhenti bilang-bilang dong" ucap Bima yang hampir menabrak Sea karna ia berhenti mendadak.

"Bim, minta tolong dong"

"Apa?" Tanya Bima dengan nada malas.

"Ih, mau bantuin gak sih?"

"Iyaa, mau. Mau minta tolong apa, Sea?" Ucap Bima sambil tersenyum.

"Balik lagi ke tempat pertama dong, ambilin liptint, aku lupa tadi mau ngambil"

"Ya, yang bener aja, masa aku yang ngambil, aku kan cowok"

"Oh, gak mau? Yaudah sih"

Bima menghela nafasnya sambil mengusap wajahnya gusar.

"Ck, iyaa iyaa" ucap Bima menuruti permintaan Sea lalu pergi. Melihat itu, Sea tersenyum senang.

"Hai, Ya" sapa seseorang dari belakang Sea.

"Eh, Ntang. Ngapain?" Tanya Sea pada Bintang.

"Belanja lah, masa main futsal" ucap Bintang sambil tertawa.

"Oh iyaa ya" ucap Sea yang juga ikut tertawa.

"Pasti beli cemilan untuk besok, ya?" Tanya Bintang.

"Iyaa nih, kamu juga?"

"Iyaa, cuman dikit kok. Yang lain ini titipan Mama" jawab Bintang sambil tertawa.

"Anak yang berbakti" ucap Sea sambil tertawa.

Sementara itu, Bima sedari tadi bingung memilih satu liptint titipan Sea. Ada banyak macam warna dan merk liptint di sana.

"Ini warnanya yang mana satu sih. Sea gak bilang sih warna apa, ntar kalo gue salah ambil malah ngambek" ucap Bima sambil menggaruk-garuk kepalanya yang tak gatal.

"Ah yaudah lah ini aja, bodo amat lah salah atau enggak" ucap Bima yang mengambil liptint berwarna merah.

"Kamu ke sini sama siapa?" Tanya Bintang.

"Ya jangan ditanya, pasti sama Bima lah. Tapi lagi gue suruh ke depan tadi" jawab Sea.

"Oh, gitu. Yaudah, gue duluan ya" ucap Bintang lalu pergi meninggalkan Sea.

"Ya, nih liptintnya" ucap Bima yang baru saja datang setelah beberapa detik Bintang pergi.

"Kok warna merah sih" ucap Sea cemberut.

"Kan gue gatau warna apa yang lo mau, lo aja gak bilang" bantah Bima.

"Oh, iya yaa?" Tanya Sea dengan wajahnya yang tak merasa bersalah.

Bima memasang wajah melas sambil berkacak pinggang menatap kelemotan Sea.

"Yaudah, ini balikin, trus ambilin yang warna rose" ucap Sea dengan senyumannya.

Sea [COMPLETED]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang