Ramein dong komen sama votenya jadi aku juga makin semangat upnya :>
×××
"Haechan udah berangkat?" tanya Jaehyun begitu ia masuk ke dalam ruang kerjam tim Doyoung."Udah gue suruh standby di rumah Rose dari abis maghrib malah."
Mendengar jawaban Doyoung,hati Jaehyun sedikit lega membiarkan Rose seorang diri di rumahnya. Setidaknya ada yang mengawasi,begitu pikirnya.
Setelah mengantar Rose ke rumahnya,Jaehyun langsung melanjutkan perjalanan ke kantor Doyoung guna menyelesaikan pencarian si pelaku teror.
"Jungwoo mana?" tanya Jaehyun kala menyadari ketidakhadiran pria dengan wajah berseri tersebut.
"Lagi beli kopi," Doyoung kembali menjawab tanpa melirik client-nya sedikitpun,matanya masih terfokus pada laptopnya.
Jaehyun paham Doyoung masih sibuk mencari tahu pelaku teror menggunakan nomor yang sebelumnya ia curi dari ponsel Rose,membuatnya memutuskan untuk men-chat Haechan. Menanyakan kondisi terkini keamanan rumah Rose.
Selang beberapa menit Doyoung akhirnya buka suara seraya menyodorkan laptopnya pada Jaehyun.
"Ketemu." ucap Doyoung yang terdengar bercampur lega dan bangga,seraya merenggangkan kedua tangannya ke atas.
Jaehyun lantas memasukan ponselnya ke dalam saku celana dan mengalihkan atensinya pada layar laptop Doyoung.
"Kayanya pelakunya ngira Rose bakal bener-pener patuh sama rules yang dia buat,sampe dia berani masukin identitas aslinya ke nomor ini." jelas Doyoung kala mengingat ia tidak membutuhkan waktu yang lama untuk melacak nomor tersebut.
Doyoung pikir nomor tersebut hanya akan membantunya mendapatkan lokasi terakhir,namun ternyata si pelaku memasukan dengan lengkap data dirinya pada nomor tersebut.
"Ini nama pelakunya?" tanya Jaehyun,seolah memastikan kembali bahwa data yang ditampilkan laptop Doyoung merupakan data pelaku.
Doyoung langsung menganggukan kepalanya sebagai jawaban.
"Lo ga bakal ngasih tau Rose sekarang,Jae?" tanya Doyoung kala melihat Jaehyun yang awalnya sudah mengeluarkan ponsel kembali meletakannya ke dalam saku celana.
Jaehyun lantas menggelengkan kepalanya usai melirik waktu di arlojinya,"Besok aja,sekarang udah kemaleman. Hari ini Rose kecapean,biar dia istirahat dulu malem ini."
"Padahal gue rasa semakin cepet Rose tahu semakin baik." ucap Doyoung yang bermaksud mengeluarkan pendapatnya,namun melihat Jaehyun yang tak memberikan reaksi apapun,tampaknya pria itu tetap kukuh pada keputusannya.
×××
Jaehyun memasuki sebuah kafe,kemudian mengedarkan pandangannya ke seluruh penjuru. Kala matanya menangkap lambaian tangan seorang wanita,pria itu lantas berjalan mendekat dan langsung mendudukan diri di meja yang sama."Mau pesen apa,Jae?" tanya wanita di hadapannya yang sudah bersiap mengangkat tangannya untuk memanggil pelayan.
"Ice americano regular aja."
"Anything else?"
"Nope."
Lisa mengangguk dan langsung memanggil pelayan kafenya sendiri guna membuatkan pesanan Jaehyun.
"Jadi,apa yang mau lo omongin?" tanya Lisa to the point,begitu selesai memesan.
"Ada yang mau gue tanyain." jawab Jaehyun yang kini beralih mengutak-atik ponselnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
[3] Kak Rose | Jaehyun Ft. Roseanne
Fanfiction"Bawel banget,sih? Bibirnya mau aku sumpel sama bibir aku apa gimana,nih?" Tentang Rose yang bersikeras menolak perjodohan dan Jaehyun yang bersikeras ingin melanjutkan perjodohan. Start ; 23/03/2019 Highest Rank ; #9 [Rose]