2

13.9K 1.8K 140
                                    

Saat Jisoo memasuki rumah kediaman Taeyong, Jisoo langsung dihadiahi tatapan tidak suka dari anak-anak Taeyong.

Jisoo yang sedang bingung pun angkat suara.

"apa?"

Sontak mereka semua (Nct Dream) mengalihkan pandangannya dari Jisoo. Jisoo mengangkat kedua bahunya acuh.

Lalu ia pun berjalan ke arah dapur. Dan ia langsung menduduk kan dirinya di kursi makan.

Jisoo sebenarnya tidak tahu masak, jadi dia berniat meminta bantuan dari anak Taeyong. Tapi Jisoo tidak tahu harus meminta bantuan siapa.

Taeyong

Yong, gua gak tau nih mau masak||
apaan buat kasi makan anak lo
Anak lo ada yang pinter masak gak?

||suruh aja si Jaemin, dia ahlinya

Yang mana itu?||

||udah sih tinggal manggil aja namanya
entar juga nongol orang nya
Read

'diread doang tai.' batin Taeyong.

"Jaemin, ya?" gumam Jisoo tanpa sadar ada yang mendengarnya.

"kenapa Jaemin? Mau diembat juga? Gak inget umur banget, cuih!"

Jisoo menolehkan kepalanya.

'Renjun?' batin Jisoo.

Ps : jadi Jisoo disini cuman tau yang namanya Renjun, sama Haechan doang yaa.

"kamu ngapain disini?" tanya Jisoo lalu berdiri dari duduknya dikursi makan.

Renjun menatap Jisoo sinis, "ini kan rumah gue, bukan rumah lu."

Deg!

Nyelekit banget? Iya!

Jisoo cuman bisa senyum aja. Sedangkan Renjun mengambil gelas dan mengisi nya dengan air, lalu diminum.

"ngomong-ngomong, Jaemin orang nya yang mana Njun?" tanya Jisoo sambil melihat gerak-gerik Renjun.

'sksd banget ini tante-tante.' batin Renjun.

Renjun mengangkat bahunya acuh, "gak tau, cari aja sendiri. Lagian juga ngapain gue ngebantu pelakor kek elu."

Deg!

Lagi, nyelekit banget nih anak kalau ngomong.

Jisoo tersenyum kecut. Lalu ia berjalan menuju ruang tengah.

Tapi malah gak ada orang, "lah? Padahal tadi banyak orang." gumam Jisoo.

Lalu Jisoo pun naik ke lantai atas, dimana disana ada kamar anak-anak Taeyong. Termasuk kamar Taeyong.

Kalau kamar Jisoo mah dibawah, dia makai kamar tamu soalnya.

Jisoo memperhatikan setiap pintu kamar didepan nya. Beruntung disana terdapat nama sang pemilik kamar.

'Ini kamar milik Nana.'

Jisoo membaca tulisan tersebut 'ini bukan sih?' batin Jisoo tak yakin.

Taeyong

Yang nama kamar nya||
Nana bukan yong?

Yong||
Woy
P
P
P
P=pelakor

'si anjir lah terong ungu, gak direspon guanya.' batin Jisoo.

Ceklek!

"ngapain lu didepan kamar gue?"

Jisoo terkejut bukan main sambil menoleh ke sumber suara, lalu tersenyum melihat orang yang dicarinya sudah muncul.

"oh lu Jaemin ya?" tanya Jisoo selembut mungkin. Tapi Jaemin nya malah masang muka datar.

"maaf."

"buat apa? Gak butuh maaf-maafan."

Jisoo yang tadinya menunduk langsung mendongak, dan melihat punggung Jaemin yang sudah menuruni tangga.

Jisoo meremas baju yang ia kenakan, sambil menggigit bibir bawah nya. Kesal? Iya! pengen nonjok? JELAS IYA LAH!

Ceklek!

Jisoo yang mendengar ada suara kamar terbuka lantas membalikkan badannya.

"Haechan?"

Brak!

Pintu kamar Haechan di tutup lagi. Dengan kasar.

"dia masih marah ya? Atau takut? Aih! Ngapain juga kemaren-kemaren gue nonjok dia? gue jadinya ngerasa bersalah kan!" gumam Jisoo sambil memukul-mukul kepalanya.

Jisoo lalu berjongkok dan mengusap pelan wajah cantik nya.

"kak?"

Jisoo langsung berdiri dan menatap bingung seseorang yang memanggil nya 'kakak.'

"Jisung kak, nama aku Jisung. Yang pernah kakak jambak rambutnya, hehehe." Jisung tersenyum manis sambil mengulurkan tangan nya.

Jisoo pun ikut tersenyum dan mengambil tangan Jisung "Jisoo."

Bats!

Tangan Jisoo dan Jisung ditebas begitu saja oleh badan Renjun yang tiba-tiba datang, dan melewati mereka dengan omongan pedasnya lagi.

"hati hati Jisung~ dia itu pelakor loh, hahaha."

Renjun tertawa garing sambil bersenandung kecil.

"maafin bang Renjun kak, dia emang gitu orang nya, kalo ngomong asal ceplos aja." ucap Jisung menenangkan Jisoo yang tampak kesal. Jisoo pun mengangguk.





























"padahal gue sama Taeyong kan cuman sahabatan doang. Lagian kenapa mereka gitu banget sih sama gue? Belum tau aja mereka gue tuh kek apa! cih." batin Jisoo.

































Tbc
voment nya janlup~

Tante JisooTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang