⚘ AUTHOR POV⚘
Suara orang-orang di depan rumahnya terdengar jelas di telinga perempuan bergigi gingsul yang sedang mengepel teras rumahnya.Dia pun melangkah ke arah pagar dan membukanya perlahan untuk memastikan apa yang terjadi didepan rumahnya.
Saat membuka pintu pagar,ia melihat banyak orang membawa barang parabotan menuju rumah tepat berhadapan dengan rumahnya.
Setelah memastikan,ia bersyukur tidak terjadi hal yang buruk hanya orang-orang yang sepertinya sedang pindahan ke rumah tetangganya.Dia menutup pintu pagar dan melangkah ke dapur menanyakan hal tersebut kepada uminya.
"Umi di depan banyak orang,kayanya mereka yang membeli rumah bu Jule ya mi?"tanyanya pada umi Aisyah yang sedang menggoreng tempe.
"Oh,ya mereka sudah datang Zah?"tanya balik umi Aisyah
"Udah mi,tadi banyak orang yang bawa-bawa parabotan gitu."jelasnya.
"Kemarin bu Fitri bilang orang yang membeli rumah bu Jule pindahnya hari ini Zah,nanti kesana ya kita kenalan dengan mereka."ajak umi Aisyah pada anak bungsunya.
"Iya umi,aah Fizah nanti kangen banget sama bu Jule mi."ujarnya lirih.
Rumah yang persis berhadapan dengan rumahnya selama 15 tahunan itu milik tetangganya yang bernama bu Jule,kini ia pindah ke kampungnya untuk merawat sang ibu yang sedang sakit dan untuk membiayai berobat ibunya terpaksa bu Jule jual rumahnya.
Keluarga Hafizah dan bu Jule sangat dekat bahkan seperti saudara.Makanya Hafizah sangat sedih atas kepindahan bu Jule begitu sebaliknya.
"Insya allah sayang nanti kita berjumpa lagi dengan bu Jule."ujar umi Aisyah mengelus pundak anaknya yang sedih karena sejak Hafizah SD bu Jule sudah menganggapnya seperti anak,sampai orang-orang mengira Hafizah anak ketiganya.
"Aamiin"mengaminkan doa uminya.
Jam menunjukan pukul 13.00,kegiatan rutin Hafizah sudah selesai dan sholat zuhur pun sudah di kerjakannya.
Waktunya untuk merebahkan badan yang lumayan terkuras.Namun saat ingin memajamkan mata,ada suara yang memanggilnya."Zah."panggil umi Aisyah yang tak mengetahui anak nya yang baru saja ingin memejamkan matanya sedetik lalu.
"Iya mi,ada apa?"sahutnya.
"Ayo kita kenalan dengan tetangga baru."ajak umi Aisyah yang sudah diruang tamu.
"Iya mi sebentar aku pakai jilbab dulu."jawabnya.
"Baru mau tidur manjah mi"batinnya.
Dia pun turun dari kasur lalu memakai jilbab,lalu menuju keluar rumah bersama Uminya untuk menemui tetangga baru dan ditangan Hafizah membawa sedikit makanan yang sudah disiapkan umi Aisyah.
" Assalamualaikum. " ucap mereka berdua.
" Waalaikum salam. " sahut mereka dari dalam rumah menuju ke arah pintu untuk melihat siapa yang datang.
KAMU SEDANG MEMBACA
Cinta Surga (TERSEDIA E-BOOK)
Espiritual⚠️AWAS BIKIN CANDU READERS⚠️ 📌 TERSEDIA E-BOOK di PLAYSTORE DAN PLAY BOOK (Eternity Publishing) 📌 Link pembelian di bio profil Hafiz Raffa Khairy seorang Hafidz qur'an.Bekerja di salah satu cabang perusahaan ayahnya di Bogor dan sedang mencari cin...