JANGAN LUPA
FOLLOW,VOTE and COMENT ya 🤗Kelopak mata Hafizah terbuka perlahan.Penglihatanya mulai jelas,ia memastikan sekelilingnya nampak tak asing dengan ruangan itu.
"Alhamdulilah kamu sudah sadar Zah."ucap Ayra.
"Tolong panggilkan dokter Revan." pinta Ayra pada kedua laki-laki itu,Hafiz berjalan keluar untuk memanggil dokter itu.
"Kenapa aku ada disini kak?"tanya Hafizah sudah mengetahui bahwa dia berada dirumah sakit melihat tangannya diinfus.
"Tadi kamu pingsan"sahut Farhan lagi-lagi diabaikan kehadirannya dengan Hafizah.
Tak lama Revan dan Hafiz datang.Revan menatap tajam Hafizah,perempuan itu hafal dengan ekspresi wajah dokter muda itu.
"Dokter yang tadi memeriksa aku?"tanya Hafizah berharap bukan dokter itu yang memeriksa.
"Hmm"Revan mengerjai Hafizah.
"Dokter aku kan pernah bilang kalau aku gak ma.."ujar Hafizah tanpa jeda namun dipotong Revan.
"Cerewet sekali pasien satu ini,tenang saya memeriksa mu tanpa menyentuhmu.Saya dibantu suster,puas hmm?"jelas Revan tersenyum puas sudah berhasil mengerjai Hafizah.
Hafizah mengangkat bibir bawahnya,ia menyadari baru saja dikerjai Dokter itu.Mereka tidak menyadari ada orang lagi selain mereka yang memperhatikan keakraban mereka.
"Mereka terlihat dekat sekali."batin Farhan tak suka.
"Ini jam berapa kak?"tanya Hafizah.
"Jam 5 sore Zah."
"Ya,allah aku belum sholat ashar kak."jelas Hafizah panik.
Hafizah langsung bergegas turun dari bangkar ingin segera sholat dan Ayra membantunya.Sebuah senyum serempak terlihat di bibir ketiga laki itu.
⚘⚘⚘⚘⚘⚘
Setelah selesai melaksanakan sholat ashar,Hafizah kembali berbaring.
"Kak Ayra pulang saja ini sudah sore."ujar Hafizah.
"Aku mau menemanimu disini."jawab Ayra.
"Gak baik loh calon pengantin lama-lama dirumah sakit kak."jelas Hafizah tak ingin merepotkan Ayra.
"Yaudah aku saja yang menemanimu disini Zah."timpal Farhan,membuat Revan melirik Farhan bertanya-tanya tentangnya.
"Kak Ayra tolong bilangin ke abi umi gak perlu khawatir aku cuma kelelahan saja,nanti aku akan minta tolong Fina untuk menemaniku disini."jelas Hafizah secara tak langsung mengabaikan tawaran Farhan.
"Sebenci itu kamu sama aku Zah."batin Farhan hatinya terasa sakit perkataannya diabaikan terus oleh Hafizah.
"Benar Zah gak mau aku temani?"tanya Ayra lagi memastikan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Cinta Surga (TERSEDIA E-BOOK)
Spiritualité⚠️AWAS BIKIN CANDU READERS⚠️ 📌 TERSEDIA E-BOOK di PLAYSTORE DAN PLAY BOOK (Eternity Publishing) 📌 Link pembelian di bio profil Hafiz Raffa Khairy seorang Hafidz qur'an.Bekerja di salah satu cabang perusahaan ayahnya di Bogor dan sedang mencari cin...