4. hari pertama

3K 223 1
                                    

HAPPY READING...💜

06.00 KST

Pagi ini taehyung telah bangun lebih dulu dari jennie. Rasa lelah membuat mereka tidur dengan sangat nyenyak. Ia melirik kesebelah, di liriknya Jennie masih tertidur dengan pulas. Ia tidak berniat untuk membangunkan Jennie.

Setelah mandi, Taehyung langsung saja pergi ke kantor tanpa membangunkan dan berpamitan dengan istrinya itu.

.
.
.
Taehyung telah sampai di kantornya, sapaan demi sapaan telah Taehyung terima dari Karyawannya. Dan sekarang ia telah sampai di ruangannya.

Setibanya ia di ruangannya, Taehyung hanya melamun.

Ia masih tak percaya bahwa dirinya kemarin menikah, lebih tepatnya menikah karena terpaksa. Bayangan bayangan Jennie dan Jisoo selalu mengganggu pikirannya. Ia terus melamun dan tersadar setelah ada orang yang mengetuk pintu ruangannya.

Tok..tok..tok.

"Masuk" ucap Taehyung.

Setelah di izinnya masuk oleh Taehyung orang itu langsung saja masuk. Ternyata Namjoon sekretaris Taehyung.

"Taehyung" sapa Namjoon.

"Oh Hyung.. duduk lah" sapa balik Taehyung dan mempersilahkan Namjoon untuk duduk.

"Ada apa Hyung?" Tanya Taehyung.

"Tidak ada, hanya saja aku ingin memberi ucapan selamat untuk pernikahanmu dan maaf aku berhalangan untuk datang kemarin" ucap Namjoon merasa bersalah.

"Ah tidak apa-apa Hyung, terima kasih untuk ucapan selamatnya" jawab Taehyung memberi senyum.

"Oh ya, kenapa hari ini kau malah kekantor? Bukan kah sebagai pengantin baru kau bisa menemani istrimu. Apa ada urusan yang sangat penting Taehyung?" Tanya Namjoon sekretaris Taehyung.

"Tidak ada Hyung" jawab Taehyung.

"Lalu? Apa kau sedang ada masalah Taehyung? Ku lihat kau tidak baik baik saja" tanya dan tebak Namjoon.

Namjoon adalah sekretaris sekaligus orang kepercayaan Taehyung, ia adalah tangan kanannya Taehyung. Biasanya jika ada sesuatu Taehyung pasti akan bercerita kepada Namjoon tanpa sungkan.

"Hmm sebenarnya aku menikah karena terpaksa Hyung, aku tidak mencintai gadis itu" pernyataan Taehyung yang membuat Namjoon terkejut.

"Lalu kenapa kau menyetujuinya Taehyung-ah jika kau sendiri tidak mencintai nya?" Tanya Namjoon dengan nada sedikit terkejut.

"Ini semua aku lakukan demi eomma-ku Hyung, aku bahkan lemah jika sudah berhadapan dengan eomma. Eomma dan Appa menjodohkan ku dengan anak temannya" lirih Taehyung.

Namjoon hanya ternganga mendengar pernyataan dari Taehyung.

"Appa itu serakah Hyung, dia menjodohkan ku semata mata hanya untuk sebuah kedudukan. Dia bahkan mengorbankan perasaan anaknya sendiri hanya demi merebut perusahaan orang lain" jelas Taehyung panjang lebar.

"Perusahaan siapa yang kau makusd Tae? Dan siapa anaknya?" Tanya Namjoon.

"Perusahaan milik keluarga Min, Min Company. Nama anaknya Jennie, Min Jennie!" tegas Taehyung.

"Bukankah itu perusahaan yang bekerja sama dengan kita Tae?" Namjoon.

"Iya hyung" Taehyung.

"Apa kau tau kalau jennie itu mempunyai seorang kakak laki laki bernama min Yoongi?" Tanya Namjoon.

Dan yang ditanya hanya diam dan bingung karena ia belum tau soal itu.

"Tidak Hyung, aku juga tidak perduli akan hal itu" jawab Taehyung acuh.

Late Love (KTH)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang