HAPPY...READING💜
!!!!!
Aku mau cepetin endingnya nih gapapa ya, ada satu kendala dikit yg ngeharusin aku buat cepetin endingnya. Daripada aku unpublish kan lebih baik aku cepetin aja endingnya..
3 !!!!! 3Beberapa Minggu kemudian..
"Jisoo-ya apa kau akan ke cafe mu lagi hari ini?" Tanya Taehyung di sela-sela sarapannya.
"Memangnya kenapa? Aku tak bisa meninggalkan nya sekarang karena ada sedikit masalah" ucap Jisoo seadanya masih dengan mulut yang mengunyah makanan.
"Apa kau tak bisa menjual cafe mu itu? Ku rasa uang ku cukup untuk menafkahi dirimu" ucap Taehyung karena ia tak suka Jisoo yang bekerja.
"Bukan seperti itu, tapi kan cafe itu memang keinginan ku sejak dulu dan ku harap kau mengerti itu" ucap Jisoo terhenti sebentar dari sarapan kemudian menatap Taehyung yang sepertinya sedikit kesal.
"Tapi aku tidak suka kau bekerja apa kau mengerti eoh! Lihatlah perut mu sudah semakin membesar itu" ucap Taehyung sedikit ketus serta bentakan kecil dan Jisoo kaget mendengarnya.
"Kenapa kau membentakku! Apa salah ku hah!" Kesal Jisoo juga.
"Kau ini keras kepala sekali!" Ucap Taehyung kemudian menyelesaikan sarapannya lalu bergegas pergi bekerja tanpa mempedulikan Jisoo yang sudah berkaca-kaca, mungkin hormon hamilnya atau memang dia merasa tersakiti disini.
Jisoo tak bisa apa-apa, yang ia pikirkan saat ini adalah kenapa Taehyung sekesal itu dan kenapa dia membentak nya, apakah Taehyung berubah? Apa sifat Taehyung memang seperti ini?
.
.
Taehyung telah sampai di kantornya, hari ini entah kenapa ia sedikit kacau. Ia merasa bersalah tapi entah kepada siapa, hatinya seperti merasa terbebani oleh sesuatu yang tak ia tahu apa itu.Taehyung menggeram sendiri di ruangannya itu, jika saja ia tak memikirkan isi ruangan ini, mungkin ruangan ini sudah ia obrak-abrik seperti kapal pecah.
Taehyung mengusap wajahnya kasar lalu terduduk kembali di kursi nya, ia merenung tentang apa yang di lakukan dengan Jisoo tadi. Apa ia sudah keterlaluan membentak Jisoo seperti itu, dan pasti Jisoo sedih saat ini.
Ceklek..
Namjoon masuk dan seketika kaget melihat tampilan Taehyung yang berantakan. Taehyung juga belum menyadari kehadiran Namjoon saat ini, ia masih sibuk dengan pikirannya.
"Taehyung" ucap Namjoon menyadarkan Taehyung.
"Ah Hyung, sejak kapan kau ada disana?" Tanya Taehyung.
"Sejak kau melamun dengan mengetuk-ngetuk jarimu di meja ini" ucap Namjoon mendekati Taehyung dan duduk di hadapannya.
"Ah maafkan aku Hyung, aku melamun tadi" ucap Taehyung menggaruk tengkuknya.
"Apa yang sedang kau pikirkan" tanya Namjoon.
"Aku juga tidak tahu apa yang ada dalam pikiran ku, tapi aku selalu merasa kesal hari ini" jujur Taehyung.
"Kau kesal?" Tanya Namjoon lagi.
"Iya, tadi sebelum kesini aku bertengkar kecil dengar Jisoo" ucap Taehyung tanpa melihat Namjoon.
KAMU SEDANG MEMBACA
Late Love (KTH)
Romance"aku mencintaimu Tae" Jennie "tapi aku tidak, aku mencintai Jisso" Taehyung "setidaknya kau hargai perjuanganku dalam mempertahankan rumah tangga ini Taehyung" Jennie "maafkan aku Jennie, aku tidak bisa" Taehyung Kim Taehyung yang menikah dengan Jen...