17. hari bahagia

2.9K 196 30
                                    

HAPPY...READING💜









Gelak tawa tak henti memenuhi ruangan itu, malam semakin larut. Namun mereka bertiga masih enggan untuk menyudahinya.

Jennie yang berada di kamar itupun terbangun karena tidur nyenyaknya terusik. Perlahan masih dengan mata mengantuk ia berjalan keluar kamar, mencari tau sumber suara yang mengganggu tidurnya itu.

"Oppa?" Panggil Jennie yang heran jika Yoongi itu disana.

"Hey Jen kau sudah bangun?" Ucap yoongi lalu mendudukan Jennie di sofa.

"Kenapa oppa disini..?" Tanya Jennie "...apa Jungkook yang memberitahu mu?" Sambungnya.

"Tidak ada yang memberitahu, oppa hanya yakin jika kau berada disini. Oppa memcarimu di segala tempat tapi tak menemukan mu, makanya oppa kesini" ucap Yoongi panjang lebar.

"Oh..." Jawab singkat Jennie.

"Oppa kita pulang aja yuk" ajak Jennie. "Nanti semakin larut" lanjutnya.

"Kamu tinggal di apartemen oppa yah, disana ada Rose dan juga Hoseok Hyung" ucap Yoongi dengan senyumnya.

"Tidak oppa, aku akan pulang kerumah ku sendiri" ucap Jennie dengan gelengan.

"Tidak, oppa tidak akan menemui dengan lelaki brengsek itu lagi!" Ketus Yoongi.

"Tapi oppa, bagaimana pun dia itu suami aku. Aku tak mau jika di cap sebagai istri durhaka" jawab Jennie menatap Yoongi penuh harap.

Yoongi hanya bisa menghela nafas panjang saat Jennie keras kepala seperti ini.

"Yasudah ayo" jawab datar Yoongi.

.

.

.

"Masuklah" ucap Yoongi yang mengawasi Jennie hingga masuk kedalam rumah.

"Oppa pulanglah, hati2" jawab Jennie dengan senyuman.

Yoongi mengangguk mengiyakan lalu masuk kembali ke mobil"beritahu oppa jika terjadi sesuatu" ucap Yoongi dari dalam mobil.

"Iya oppa" Jennie melambaikan tangan.

.

"Jennie-ah?" Panggil Taehyung yang berada di ruang tamu.

Jennie tak memperdulikannya, ia hanya lewat saja kemudian masuk kedalam kamar.

Jennie langsung membersihkan diri di dalam kamar mandi, tak peduli dengan kehadiran Taehyung yang mengikutinya dari belakang.

Setelah 30 menit berendam di dalam kamar mandi, akhirnya Jennie keluar dengan menggunakan piyama tidurnya.

Ia melihat Taehyung yang sudah berbaring di kasur sambil menatap lekat langit2 kamar, terlihat sekali dari wajahnya Taehyung sepertinya banyak pikiran.

"Jennie-ah?" Panggil Taehyung.

"Apa?" Ucap Jennie yang sedang mengeringkan rambutnya yang basah.

"Maafkan aku" lirihnya.

"Tak perlu minta maaf" jawab Jennie datar.

"Aku harus minta maaf padamu, tolong maafkan aku" ucap Taehyung lagi seraya menggenggam kedua tangan Jennie.

"Untuk apa kau minta maaf padaku Kim Taehyung, jika kau akan mengulanginya lagi" jawab Jennie yang sudah muak.

Taehyung hanya diam.

"Kenapa kau diam! Benarkan kalau kau akan mengulanginya lagi!" Ucap Jennie sedikit ketus.

"Jen---" ucap Taehyung terpotong.

Late Love (KTH)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang