real.pcy
❤ 💬 ↗️
7425 150🐼💞
Lihat komentar...
Lay.yixing Hiyaa gercep juga langsung go public
Byun.baekhie Wkwk kaum bucin beraksi menguasai dunia
Seungwan.wendyy Ih astaga Chan
↪Seulgiyaaa gue tebak nih pasti lagi senyum2 sendiri deh
↪ohsehun halah Wendy sok malu", padahal mah dalem hati sorak" kek di konserMark.tuan hem... Makin banyak yang go public, lo kapan cuy? @defsoul
↪bambam.01 free tag ah @Jiyeon.jii
↪defsoul kurang ajar lo hyung
↪real.pcy haha, pj nya di tunggu ya bro
↪defsoul halah lo juga ya
↪jinyoungprk sama ae udah lo bedua
↪Me_Xiumin_ lah? JB jadian juga? Kok banyak yang taken sih anjir, gua kapan yak? (ཀ ʖ̯ ཀ)
↪zkdlin tunggu mingyu jadi putihMingyuu @zkdlin apa lo sebut - sebut gue? Gak sadar diri lu
↪Jiesooyaaa buahaha ngakak, sabar Yu sabarAgustdswag hm
↪Parkjimin_. Mencium bau² clbk nich awokwkwoks
↪Rapmonsoul ada yang retak, tapi bukan kaca
↪ Hoseokjung_ ada yang patah, tapi bukan pohon
↪Jeon_seagull ranting hyung-_- bukan pohon
↪Worldwidehandsomeksj hm keburu telat ya Ga? Wkwkwk
↪Agustdswag yg reply kmen gw, bct lo pda!bae_irene wendy pulang heh! Jalan mulu, cucian di rumah numpuk
↪yeri.me anda gak sadar yah? yang sering keluar buat bucin sama @Kim_Taehyung95 itu siapa hah?
↪Jeon_seagull wkwk, bener sampai Tae hyung aja jarang ikut ngumpul di markas siang - siang
↪Hoseokjung_ free tag juga buat dua orang ye Kook @Worldwidehandsomeksj @Jiesooyaaa
↪Seulgiyaaa dah lah, yang bucin mah beda, world itu serasa punya berdua, yang lain nge kosChen.kim coba dong ah kalian tuh, kayak Suga aja. Dia yang pernah jadian aja gak pernah up ke medsos, hargailah para kaum jomblo
↪ohsehun atas gue adalah ciri - ciri orang yang merendah untuk meroket
↪lalismnbn haha, gak punya pacar tapi punya tunangan ya Hun
↪zkdlin gua juga gak pernah up tuh hyung 🙄Chandyshipper semoga langgeng kapalku 🚢💖💖
Chanrosesshipper pupus sudah harapan ini:( kenapa gak sama @rosierose aja sih kak:(
↪Wengastanforever 2in anjir, kenapa harus sama @seungwan.wendyy sih, kan harus nya dia sama @Agustdswag :'(
↪real.pcy karena gua sayang dan maunya sama Wendy, Wendy nya juga nerima gua. Kenapa? Kalau gak suka minggat aja lo, gausah nyampah
↪defsoul galaknya kayak Yoongi wkwk
↪Rapmonsoul ^2
↪Worldwidehandsomeksj ^3
↪Parkjimin_. ^4
↪dokyungsoo sabar bro sabar, namanya hidup pasti ada aja yang sirik, gak usah ditanggepin***
"Semoga kalian bisa bertahan ya," ujar Suga setelah membuka - buka instagram miliknya sambil memainkan pisau di gubuknya dengan senyum yang tak dapat diartikan. Kini pandangan Suga terfokus pada seluruh 'mainannya' ini, terutama Joy.
"Min Yoongi akan mendapatkan apa yang ia inginkan, bagaimanapun caranya, walaupun itu harus membahayakan dirinya sendiri. Taeyang-ssi benar - benar motivator terbaik," Suga menampilkan smirk mengerikan miliknya dan pergi mengambil minum.
"Kalian haus?" tanyanya sambil melirik pada korbannya itu.
"Sayangnya gua gak peduli." Ia pun mengendikkan bahu menghabiskan air minumnya itu dan kembali ke tempat duduknya tadi.
"Oh ayolah, gue bener - bener bosan sekarang, apa yang harus gue lakuin?" Ia memainkan pisaunya lagi dan melemparnya ke sembarang arah. Hingga pisau itu menancap di kepala pria yang waktu itu ia culik bersama Joy.
"Maaf tangan gue licin." Suga beranjak berdiri dengan lunglai dan menusuk pisau itu lebih dalam ke kepala korban. Ia pun mati dalam keadaan mata terbelalak dengan darah yang bercucuran di wajahnya.
Set..
Suga menarik pisau itu secara perlahan dari kepalanya, membiarkan korban yang lain melihat itu dengan rasa ngilu.
Setelah itu, Suga pun duduk di bangkunya. Bangku khusus yang membuatnya bisa dengan leluasa melihat semua korbannya di dalam gubuk itu.
"Huft, apa gua selama ini bohongin perasaan gua ya?" Suga mulai berbicara.
"Wendy, cewek yang gua suka sebelum gua nembak Jennie, jadian sama orang lain dong, sama anak EXO,"
"Gua sakit hati masa? Menurut kalian gua salah ya? Gua kan suka tuh sama Wendy, tapi di lain sisi si Jennie sempet bikin gua tertarik sama dia. Yah, tapi karena itu juga sih yang bikin gue habisin nyawa dia," Semuanya masih tetap diam. Joy bahkan membelalakan matanya karena terkejut. Jadi, selama ini yang membunuh Jennie itu dia? Dan penculikan itu apa Suga juga pelakunya? Apakah si psikopat itu...... Suga juga orangnya?
"Tapi dengan gobloknya kok gua nembak Jennie yang nyata - nyata bikin gua tertarik sama dia karena dia dendam sama Tae,"
Suga berdialog sendiri dihadapan para korbannya itu. Ia pun beranjak berdiri dan mendatangi Joy.
"Joy, gua ternyata masih suka sama Wendy, gua gak mau dia jadi milik orang lain, gua harus gimana?"
"HHHHMMMPP!!" jerit Joy yang tertahan. Suga menyumpal kain di mulutnya dan ia mulai membuat goresan dengan gunting berkarat di kaki mulus milik Joy.
"Oh sorry," Suga langsung beranjak dan pergi mengambil sesuatu.
"HMMMPP!! EHM..hikd.." Joy menangis sambil menghentakkan kakinya. Bagaimana tidak? Suga memberi air garam tempat di mana kaki Joy berdarah.
"Huh? Kenapa Joy? Apa airnya kurang?" Suga langsung menuang habis seluruh air dalam mangkuk yang ia bawa dan hal itu membuat tangis Joy tambah pecah. Ia berontak menggoyangkan badannya meminta Suga menghentikan apa yang dilakukannya itu. Sedangkan Suga hanya tersenyum miring sambil mematahkan salah satu jari kaki Joy.
"Argh! Gua harus apa sekarang?!" Suga melempar vas ke arah dinding hingga pecah.
"Gua gak suka kayak gini." Ia mengacak rambutnya frustasi. Namun tiba - tiba ia mengangkat kepalanya sambil tersenyum.
"Ah iya kalian tau? Salah satu dari teman kalian ada yang mengatakan sesuatu yang mungkin sangat berharga buat kita semua!" Suga menoleh bergantian pada seluruh korbannya itu.
"Dia bilang sama gua, kalau kita sudah fokus sama sesuatu, kita harus bisa mencapai sesuatu itu supaya sesuai sama apa yang kita inginkan! Bukan begitu, Taeyang-ssi?" Suga menoleh pada salah satu pria kantoran dengan bajunya yang sudah sobek hingga menampakkan punggungnya yang memar biru.
Sedangkan yang merasa terpanggil hanya bisa menunduk dan mengangguk lemah.
KAMU SEDANG MEMBACA
PSYCHO [ ✔ ]
Mystery / ThrillerCERITA INI HANYA FIKSI BELAKA!! Ada apa ini? Kenapa aku merasakan kesenangan setelah membunuh? Kenapa aku merasa kebahagiaan setelah aku menyiksa? Rintihan, tangisan, bahkan jeritan mereka tidak membuatku merasa kasihan ataupun iba sama sekali. Itu...