Cw~7

2K 106 1
                                    

Adnan pun bangun dengan enggan bagaimana mungkin Zahra jadi jodohnya?cewek galak macam gitu dikata baik oleh Ilham sang Abi? Adnan mendengus kasar.

"Abang Anan angun ata umi" ujar balita yang kini menarik selimut Adnan meskipun matanya sudah terbuka namun ia masih setia bergumul dengan selimutnya.

"Anan.... Ooh Anan...." ucap Aisyah meniru suara upin ipin. Adnan yang memang pada dasar nya jahil hanya bergeming dan itu membuat Aisyah kesal

Aisyah kecil pun melangkahkan kaki mungilnya menuju sang Umi yang tengah memasak

"Umii lapal" ucap Aisyah menangkupkan wajahnya gadis kecil itu terlihat menggemaskan sekarang

"Bang Adnan kemana?" Tanya Nisa seraya mengusap rambut Aisyah

"Asih tidul, Anan aya kebo" ujar Aisya memberengut sebal

"Ais yang kaya kebo, Anan mah nggak wleee" ujar Adnan yang tiba tiba bergabung meskipun ia masih sebal atas kejadian semalam bukan nya menggagalkan malah mempercepat.

"Nan, besok minggu fitting baju ya sama Umi" ujar Nisa seraya menuangkan masakan ke piring

"Hmm" dehem Adnan

Setelah sarapan Adnan pun langsung otw ke sekolah. Sesampainya di gerbang Adnan pun mendapati calon istrinya tengah menatapnya garang. Eh... Tunggu calon istri?

"Ikut gue lo" ujar Zahra menarik kerah belakang seragam Adnan meskipun bertubuh mungil namun jangan salah Zahra mempunyai kekuatan super

"Gara gara lo iiihhhh" ujar Zahra yang kini nangis kejer

Lah ini si Zahra kenapa?

"Masa gue harus nikah sama lu si kan gue pengennya nikah sama pemain bola lah ini malah pemain cewek macem lo" ujar Zahra memukul mukul adnan

"Ra... Woy istighfar kesurupan ya?" ucap Adnan mengoyangkan bahu Zahra

"Gara gara lu Adnan somplak kalo kemaren gue gak ngikutin cara lu kita bisa selamet huhuhu" Isak Zahra tangannya masih setia memukul Adna n

"Lah kan lu yang tiba tiba ada di motor gue" balas Adnan tak ingin kalah

"Kan gue kira lu kang ojek" ucap Zahra tak kalah sengit

"Sekata kata lo kalo ngomong muka mirip song jong kii di bilang kang ojek adek jahat sama abang" ucap Adnan

"Hah soang? Emang lo mirip soang" ucap Zahra meninggalkan Adnan

"Kan gue bilang apa? Abi pasti kena penyakit mata nih jodohin gue sama tuh cewek" ucap Adnan memutar bola matanya malas

Adnan pun masuk ke kelas

"Hai yo washaaap gais babang Adnan ketjeh kambek egen" ujar Adnan kisbai kisbai:v

"Berisik onta" ketus Geigi
anak Genta

"Yee upil badak sirik aja lu" ucap Adnan

"Bep hospot dong bonus potbar deh" ucap Adnan pada Lesya

"Gue lagi gak punya kuota" ujar Lesya masih menatap layar teplek di depannya

Adnan yang merasa di acuhkan pun mencari mangsa selanjutnya

"Na hospot dong" ujar Adnan pada si kutu buku Nina. Dan satu yang Adnan tau tentang gadis ini, Nina menyukainya dan itu adalah FAKTA

Nina yang tampak gugup mencoba menimang

"Bonus potbar deh" Tawar Adnan

Nina yang tadinya bergeming langsung mengangguk setuju

Nikah SMK [On Going]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang