Twenty Four

3.9K 390 33
                                    

Follow dulu sebelum baca

×××

"Om"

"Jungkook"

Jungkook dan pamannya Lisa berbicara bersamaan. Lisa mengernyitkan dahinya bingung. Apakah mereka berdua sudah kenal? Ia masih bertanya-tanya dalam hatinya.

Jungkook menatap laki-laki itu tajam dengan mata berkilat marah, sedangkan laki-laki itu menatapnya dengan pandangan sendu. Lisa semakin bingung dibuatnya. Sebenarnya apa yang terjadi diantara mereka berdua? Kenapa Jungkook menatap pamannya dengan tatapan penuh kebencian?

Hening

Baik Jungkook, Lisa, maupun paman Jay tak ada yang berbicara. Apalagi Lisa, ia terlalu takut jika nantinya salah bicara.

"Jung, ada apa kamu disini? Kamu kenal sama Lisa?" tanya paman Jay yang akhirnya memecah kebisuan.

"Bukan urusan om" jawab Jungkook tajam terkesan dingin dan tak bersahabat.

Jungkook kemudian menatap Lisa, gadisnya itu kini tengah menatapnya dengan raut wajah bingung. Bisa ditebak, pasti ia bingung dengannya serta pamannya.

"Aku pulang dulu" ujar Jungkook datar tidak seperti biasanya.

Tanpa menunggu jawaban Lisa, Jungkook segera melangkahkan kakinya keluar. Tapi baru saja sampai di ambang pintu, suara Lisa membuat dirinya menghentikan langkahnya.

"Jung, nanti kamu balik lagi kan?" tanya Lisa memastikan.

Jungkook menatap Lisa datar. Entah kenapa dada Lisa terasa sesak melihat tatapan Jungkook yang tidak seperti biasanya. Tatapan penuh cinta itu seakan telah hilang dari matanya.

"Gak tau" ujar Jungkook lalu bergegas pergi meninggalkan ruangan Lisa.

Dada Lisa semakin bertambah sesak. Rasanya, ia telah kehilangan tatapan penuh cinta dari Jungkook dan perkataan Jungkook yang lembut dan selalu meneduhkan. Air mata sudah menggantung di pelupuk matanya. Mungkin dengan sekali kedipan, air mata itu pasti akan jatuh.

"Paman" panggil Lisa menyentakkan paman Jay dari lamunannya.

"Hah? Iya Lis ada apa?" tanya paman Jay sedikit tergagap.

"Paman Lisa mau tanya boleh?"

"Boleh sayang"

"Semoga ini tidak menyangkut Jungkook" batin paman Jay.

"Kalo Lisa boleh tahu, hubungan paman sama Jungkook apa?" tanya Lisa.

Paman Jay terdiam. Haruskah ia menceritakan semuanya pada Lisa? Tapi ia takut akan membuat Lisa sedih. Apalagi ia mulai menebak kalau Jungkook punya hubungan dengan keponakannya ini.

Paman Jay menghembuskan nafasnya kasar.

"Jungkook adalah anak tiri paman" ujar paman Jay.

"Anak tiri paman? Maksudnya?" tanya Lisa masih belum jelas dengan ucapan pamannya.

"Ya, paman menikah dengan ibunya Jungkook sebab papa kandung Jungkook sudah meninggal. Sudah lama paman memendam perasaan kepada mama nya Jungkook. Tapi paman tahu kalau ia sudah bersuami. Jadi setelah paman tahu kalau suaminya meninggal, paman berusaha mendapatkan hatinya. Dan akhirnya paman berhasil. Paman sangat bahagia. Tapi tidak dengan Jungkook, sejak pertama kali paman datang ke rumahnya, ia sudah menunjukkan sifat tidak bersahabatnya dengan paman. Apalagi setelah paman menikah, ia semakin benci dengan paman. Ia menganggap bahwa paman telah merebut posisi seorang papa dalam keluarganya. Ia tidak mau menganggap paman sebagai papanya. Sebab itu ia memanggil paman dengan sebutan om" jelas paman Jay.

Sense✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang