- 25 -

2.6K 140 3
                                    

ⓗⓔⓨⓞ ⓗⓔⓨⓞ
°
°
°
νoţmєňţ jusєʏo:)
°
°
°
һѧppʏ яєѧԀıňɢ!!

--------------------------------------------------

Sudah 3 hari Yuri mengunci dirinya di kamar...

Makanan pun jarang ia sentuhh

Yuri hanya menangis menyesali perbuatannya

Pernah sesekali ia melihat Taehyung dengan Sera di depan rumahnya entah mereka ngapain.

Saat Yuri termenung tiba-tiba mamahnya datang mengetuk pintu lalu masuk.

" Nak... Itu temen kamu datang lhoo " Ucap Mamahnya lembut.

" Teman? Siapa? " Tanya Yuri.

" Itu lho yang terkenal itu mamah pernah liat di tv " Jawaban Mamah membuat Yuri kaget.

Jangan-jangan itu Taehyung!? Oh tidak aku harus bersiap-siap dulu.

" Yaya bilang saja untuk menunggu, aku akan segera kesana " Jawabku lalu berlari untuk bersiap diri.

Setelah selesai dengan acara heboh tadi:v

Yuri langsung saja menuruni tangga dan menuju ke ruang tamu.

' Perempuan? ' Pikir Yuri.

Yuri berjalan perlahan untuk melihat siapa perempuan itu.

Saat Yuri sudah cukup lama melihat dari belakang dan akhirnya ia tau siapa perempuan itu...

Min Sera...

Heuh ngapain dia kesini? Ingin membujuk ku? Jangan harap!

" Ekhem.. " Dehamku untuk memberinya tanda bahwa aku sudah disani.

" Eh Yuri sudah lama y- " Ucap Sera terpotong karena Yuri menjawab...

" Ngapain kau kesini? " Tanya Yuri dengan nada dingin.

" Ah itu.. Sini duduk dulu aku bakal ngasik tau tentang hal penting " Jawab Sera dan aku sedikit tertarik?

" Ikut aku " Perintahku.

Yuri mengajak Sera ke halaman belakang, disana ada meja dan kursi yang sederhana.

" Cepat beri tau aku " Ucapku tanpa basa-basi.

" Okey jadi gini, aku ingin mengajakmu membuka lembaran baru di perusahaan ku di China, aku tau kamu pasti tidak mau tapi dengar dulu penjelasanku, ini kulakukan karena sudah menganggap mu seperti saudaraku sendiri jadi hitung-hitung kau bisa jauh dari Taehyung untuk move on? Walau tak semudah itu sih... " Ucap Sera menjelaskan.

Aku sempat berpikir sebentar...

" Ehm aku akan memikirkannya nanti malam aku akan meneleponmu "

" Okey.. Segera ya, soalnya rencananya aku akan berangkat besok siang jam 1 jadi kita bisa barengan aja okey? Aku tunggu jawabanmu semoga jawabannya menyenangkan untuk di dengar, aku pamit " Setelah Sera mengucapkan itu, ia lantas pergi meninggalkan Yuri yang masih tampak berpikir.

" Akh tidak tau lah tanya mamah aja " Ucap Yuri lalu beranjak dan pergi mencari mamahnya.

Hari sudah mulai gelap...

" Mah aku mau membicarakan sesuatu " Ucapku lalu mamah duduk di samping ku.

" Mamah tau kan temanku yang tadi? " Mamah mengangguk.

" Dia mempunyai perusahaan yang terkenal di China, dia mengajakku untuk bekerja di perusahaannya "

" Ehm mamah sih setuju saja, tapi... Kamu tidak apa-apa?... " Ucap Mamah dengan tatapan sendu.

" Tidak apa-apa mah aku sudah membaik " Ucapku lalu tersenyum, mamah mengelus rambutku tanda menyayangi.

Yaa... Mamah tau masalah aku berantem dengan Taehyung...

" Okeydeh berarti setuju kan mah? " Mamah mengangguk.

" Aku akan berangkat besok siang jam 1 " Ucapku sontak membuat Mamah kaget.

" Hah? Kok cepat sekali? Kamu belum preparing kan? Sini cepat Mamah bantu " Setelah berucap seperti itu Mamah menarik tanganku menuju kamar, aku kira bakal tidak jadi di ijinin haha lucunya.

Sudah 2 jam Yuri sama Mamahnya preparing barang.

" Okey semua sudah siap, tinggal seperti sabun odol dan obat-obatan kan? Besok sama Mamah ke supermarket yak? " Tanya Mamah dan aku mengangguk.

" Sudahlah sekarang tidurlah sudah malam " Ucap Mamah.

Dan aku memikirkan sesuatu.

" Mah... Tidur bareng boleh? Untuk yang terakhir kali deh sebelum aku pergi ya? Ya? " Ucapku memohon dengan mata yang berbinar-binar.

" Heuh yaya kau berucap seperti tidak akan kembali selamanya, ayo cepatlah tidur " Ajak Mamah.

" Yey! Aku sayang Mamah Lopyu " Ucapku girang dan memeluk Mamah sambil menciumnya berulang kali.

" Heish kau ini seperti anak kecil saja, sudah-sudah tidur sudah malam "

" Aku ingin menelopon temanku sebentar, Mamah duluan aja " Ucapku lalu Mamah mengangguk mengerti dan pergi ke kamarnya.

Aku mengambil handphoneku dan mencari namanya dengan inisial Min Sera lalu meneloponnya.

" Halo? Bagaimana? " Ucap Sera di seberang sana.

" Ya aku ikut " Jawab Yuri.

" Aku sudah tau jawabanmu, ingat besok jam -12 akan ku jemput kamu ke rumah "

" Okey " Tut... Yuri mengakhiri panggilan tersebut lalu pergi ke arah kama Mamahnya.

" Mah? Belum tidur? " Tanyaku karena melihat Mamah duduk di pinggiran kasur.

" Nungguin kamu, yuk tidur " Ajak Mamah.

Cieee... Nungguin yak? Dan mungkin bila nanti... Canda uy:v

" Hehe, selamat malam Mah... "

" Nee... " Setelah aku mendengar jawaban Mamah aku segera menutup mata dan tertidur di samping Mamahku.

🌚🌚🌚

Yo guys udah double up nihh gimana? Mau triple? Sbelum author meninggalkan kalian nih:" kalau mau, vote n komen sebanyak-banyaknya hehe ditunggu ya^^

Play With Me ? [ kth ] ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang