Gangsta Noona, I Love U [ Moonbyul x Jungkook ]

25. Lost

Jungkook dengan sekuat tenaga berlari menuju kamar sang ayah, ia tidak bisa menghentikan air matanya yang terus mengalir .

"Appa!" Teriak Jungkook ketika melihat tubuh sang ayah sudah terlepas dari alat-alat yang selama ini membantunya untuk bernapas. Jungkook pun memeluk sang ibu yang sudah lemas karena kehilangan suaminya.

"Appa..."Suara Jungkook terdengar lirih, ia disibukkan dengan urusannya akhir-akhir ini hingga tidak bisa setiap hari bertemu dengan ayahnya. Tidak menyangka ayahnya memilih untuk menyerah dalam melawan penyakit yang menggerogoti tubuhnya.

"Kook-ah" tangis ibu Jungkook memeluk putra semata wayangnya itu.

Jungkook menepuk punggung ibunya lembut begitu juga sang ibu, mereka saling memberi suport atas kehilangan orang yang mereka sangat sayangi.

~***~

Pagi ini Moonbyul dibangunkan oleh suara telponnya, sebenarnya telpon Moonbyul sudah berbunyi dari tadi tetapi ia memilih melanjutkan tidurnya yang berharga pagi ini.

"Augh!" Omelnya dengan mat setengah terbuka, ia berjanji siapapun yang menelponnya sekarang ia akan menghajar orang itu nanti, siapapun itu.

"NOONA!!" Teriak laki-laki bersuara berat itu. Moonbyul berdecak kesal mendengar suara teriakan itu menyakiti telinganya.

"Augh wae?!" Tanya Moonbyul setelah melihat nama penelpon yang diketahui Taehyung itu.

"Noona kau belum mendapat kabar" tanya Taehyung lewat telpon. "Hmm? Berita apa?" Tanya Moonbyul lagi lebih tenang.

Terdengar Taehyung menghembuskan napasnya"Ayah Jungkook meninggal" balas Taehyung dengan suara lemas.

Mendengar ucapan itu pun Moonbyul terdiam menutup mulutnya kaget. Ia langsung memikirkan bagaimana keadaan Jungkook sekarang, pasti anak itu sangat kaget.

"Arraseo aku akan kesana" jawab Moonbyul sadar dari lamunannya dan langsung bergegas.

Tak butuh waktu lama Moonbyul buru-buru memasang sepatunya. "Eonni aku ikut" ucap Wheein tiba-tiba keluar dari kamarnya, sepertinya Wheein sudah mendapat kabar juga dari Taehyung. Moonbyul pun mengangguk dan menuju mobilnya yang terparkir diluar disusul oleh Wheein.

~***~

Jungkook menatap kosong foto ayahnya yang telah dipenuhi oleh bunga, para pelayat hilir berganti datang tetapi Jungkook masih dengan posisi yang sama.

Ia kehilangan arah sekarang, Ayahnya adalah nahkoda selama ini dalam hidupnya, ia belajar banyak dari sang ayah. Tetapi melihat tubuh sang ayah sudah menjadi abu membuat Jungkook merasa sendirian dalam hidupnya. Ia tahu ada ibunya yang akan selalu bersamanya, tetapi Jungkook butuh ayah untuk mengajarinya.

Kehilangan seorang ayah bagi anak lelaki sama saja kehilangan sebagaian jiwa anak lelaki itu.

Ditempat yang sama, Moonbyul baru saja sampai diikuti oleh Wheein dan Taehyung. Langkah mereka tergesa-gesa berharap bisa segera menghibur Jungkook.

Sesampainya didalam Moonbyul, Wheein, dan Taehyung segera memberikan penghormatan kepala Tn. Jeon sambil meletakkan bunga didekat abunya. Mereka bertiga juga memberikan penghormatan kepada Jungkook dan ibunya yang terlihat kelelahan, mereka sama sekali tidak tidur dari semalam.