Let be My : 15

1.7K 188 51
                                    

Wang yibo tiba di Movenpick Hotels Sepang Malaysia. Ia sudah disambut oleh Yubin Willy sahabatnya sekaligus rekan team nya.

"Selamat datang Yibo.. kau sudah siap melupakan kekasih hatimu sejenak?" Goda Yubin bersmirk

"Konyol"

Hanya itu jawaban yang dilontarkan seorang Wang Yibo. 'Maafkan Aku Xiao Zhan, maafkan papa xiaoyi'

.

.

"Kau telat Yibo. Harusnya kau sudah datang mengikuti putaran pertama" Yubin melingkarkan tangannya di bahu Yibo.

"Aku masih menyelesaikan urusanku" Sahut Yibo tegas

Yubin menemani Wang Yibo untuk masuk ke kamar hotel. Untuk Dua Hari kedepan Setelah kedatangannya di Sepang, mereka harus menginap di Hotel, agar lebih dekat dengan lokasi sirkuit.

Wang Yibo mengganti ponselnya berikut nomornya. Tujuannya agar Xiao Zhan tidak dapat menghubunginya Dan orang2 yang ditinggalkan di china tidak Ada yang menghubunginya Setelah semuanya selesai.

"Mana ponsel baru ku?" Pinta yibo pada Yubin. Memang Yubin telah mempersiapkan segala sesuatunya untuk Yibo Kali ini.

Yubin menyerahkan kotak Ponsel baru yang belum dibuka. "Ini kau bisa langsung aktifkan simcardnya karena sudah ku registrasi"

"Terimakasih" Yibo menerima ponsel tersebut namun hanya ia taruh di meja

Yibo ingin beristirahat sejenak karena lelah dalam perjalanan yang ditempuhnya. Ia duduk di sofa sambil membaringkan badannya Dan lama2 tertidur.

Yubin meninggalkan yibo yang tertidur, ia keluar dari kamar hotel Dan berniat untuk kembali kamarnya sendiri. Dirasa tugasnya Hari ini selesai, menjemput Yibo di bandara Dan mengantarkan ya sampai ke kamar hotel.

"Selamat istirahat sobat" Ujar Yubin lalu meninggalkan Yibo yang sudah pulas.

Yibo benar2 tertidur pulas hingga ia tidak menyadari Ada seseorang yang sudah masuk kedalam kamarnya.

Seorang pria, Dan pria itu Masuk begitu saja kedalam kamarnya Tanpa mengucapkan Salam ataupun kata permisi. Pria itu mendekat ke arah Yibo yang sedang tertidur pulas. Dilihatnya wajah Yibo dengan seksama dari mulai Mata yang terpejam, hidung, bibir, dagunya yang lancip sempurna. Kulit putih yang sangat terawat Dan jangan lupakan wangi tubuh Yibo menguar menusuk penciuman pria tersebut.

Hingga pria tersebut lambat laun semakin mendekat kemudian berjongkok di depan sofa memandangi tubuh yibo yang terbaring dengan anggun. Diraihnya tangan Yibo yang menggantung terjatuh di sisi sofa. Menggenggamnya sambil menempelkan tangan tersebut di pipinya. Tangan satunya mengelus rambut yibo yang menutupi dahi. Perlahan pria itu mendekatkan wajahnya pada Yibo. Menghirup nafas yibo lalu menempelkan bibirnya di bibir lembut milik Yibo. Menyesapnya merasakan setiap rasa di belah bibir yang terasa manis.

Yibo sedikit melenguh merasakan nikmat kala bibirnya dihisap dengan lembut. Yibo melenguh Tanpa membuka matanya, rasanya ia tidak ingin menghentikan pagutan nikmat itu. Namun pria tersebut melepaskan pagutannya Dan berbisik "i love you Mommy xiaoyi"

Yibo terkejut mendengar suara tersebut. Ia pun tersadar Dan melihat ke hadapannya, namun ternyata tidak Ada siapa2.

Hanya mimpi.. tapi sungguh sangat nyata baginya.

Kecewa....? ya.. Yibo sangat kecewa karena semua ternyata hanya mimpi. Jauh didalam hatinya sebenarnya ia sangat merindukan Xiao Zhan tapi semua itu harus segera ditepisnya.

Let Be My.. [END] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang